Berjuang selama setahun untuk
menantikan anak kedua memang bukan suatu perjalanan yang mudah.Setiap hari Seokjin merasa terintimidasi, ketakutan, dan berpikir kalau dia sudah tidak bisa memiliki anak. Dugaan seperti itu ternyata membuat dia dan Jungkook sedikit menjauh. Mereka kerap bertengkar, menyalahkan satu sama lain bahkan sampai membawa-bawa orang luar dalam perseteruan mereka.
Ya, Seokjin dan Jungkook mengalami fase itu tapi kini mereka tengah berbahagia. Empat bulan lalu Seokjin mengabarkan soal kehamilannya kepada Jungkook dan seluruh keluarga besar. Seokjin masih ingat dengan jelas bagaimana keluarga mereka begitu antusias dan sama-sama berbahagia sampai orangtuanya memberikan hadiah bermacam-macam padahal mereka belum tahu jenis kelamin si bayi.
Hari ini adalah tepat lima bulan usia
kandungan Seokjin. Dia dan Jungkook baru saja pulang dari rumah sakit setelah melakukan pemeriksaan rutin sekaligus melihat jenis kelaminnya."Kira-kira mau kasih tau ke keluarga sekarang, Jung? Mereka kan gak tau
kabar baiknya, mungkin bisa kita kabarin sekarang yah?"Jungkook mengusap pelan perut besar istrinya, dia mengangguk setuju karena menurutnya kabar bahagia tidak boleh ditunda-tunda.
"'Aku udah telepon mama sama papa tadi di rumah sakit buat kumpul ke rumah kita nanti malem. Tinggal tunggu aja nanti sekalian minta bikinin makan malem sama Bibi Choi."
"Oke deh, aku jadi gak sabar nunggu
reaksi mereka pas tau kalo aku hamil
anak kembar! Udah gatel mulut aku
pengen cerita dari bulan-bulan lalu.
Sekarang mereka bakal tau," balasnya.Mereka berdua tertawa kecil, Jungkook mencium bibir Seokjin mesra, dia memejamkan mata menikmati ciuman mereka.
"Hmm, udah nanti dilanjut. Kalo Soobin
liat, dia ngamuk lagi.""Hehe, ya udah... Aku mandi dulu ya,?
Oh iya, Soobin ke mana tadi?"
"Kayaknya main di halaman belakang.
Sekalian ajakin dia mandi Dari rumah sakit soalnya" pinta Seokjin.Jungkook mengangguk, dia lekas memanggil putranya untuk mengajaknya mandi bersama-sama Seokjin yang duduk di sofa, asyik mengusap perutnya yang berisikan dua bayi. Dia tidak percaya saat dokter mengatakan padanya bahwa ada dua janin di dalam perut. Di hari itu, Seokjin dan Jungkook sepakat untuk tidak memberitahu siapapun karena ini adalah kabar yang sangat spesial.
Sekarang, semuanya akan tahu apalagi jenis kedua bayi di dalam sini sudah terlihat.
"Sayang-sayangnya mama, nanti kalo
udah lahir kalian bobok bareng Mommy,Daddy dan Soobin Hyung ya? Kita boboknya berlima sambil dengerin suara ngorok Daddy, hihi."Mendapati bahwa dia sedang hamil anak kembar, Seokjin benar-benar bahagia sampai tidak dapat membendungnya lagi. Dia menantikan anak sejak setahun lamanya menjalani program bahkan sampai beberapa kali bertengkar dengan suaminya. Setelah satu tahun, akhirnya dia memiliki bayi lagi.
***
Keluarga Seokjin dan Jungkook datang
bersama-sama. Kalau sudah kumpul,
pasti akan menjadi sangat ramai apalagi sekarang Taehyung dan Somi sudah punya keluarga masing-masing, jadi rumah mereka semakin ramai."Apa kabar, sayang? Gimana sama
kandungan kamu?" tanya Min-ah
setelah memeluk anaknya. Seokjin mengusap perut besarnya dan
mengatakan kalau bayi di dalam sini
baik-baik saja.Dia mendapatkan sapaan hangat dari
setiap anggota keluarganya bahkan
sesekali mereka merencanakan soal
liburan keluarga bersama-sama. Rumah menjadi ramai sekali dari biasanya.