BAB 16

3.9K 122 11
                                        

Haii gais ketemu lagi sama author hehhehe

Happy Reading gais semoga kalian suka

Oh iya tandai ya kalau ada typo nya😘

..
..
..
..

Di lain tempat terdapat seorang gadis yang baru saja terbangun dari tidur nya dan saat ia membuka mata yang ia lihat adalah perpustakaan yang ada di dunia nya.

"Ini kan perpustakaan yang ada di sekolah gue di dunia nyata apa  gue kembali ke raga asli gue" ucap senang Klarisa.

"Jadi gue kembali karena di novel Keira koma, wah senang nya gue bisa kembali ke dunia asli gue, akhirnya gue terbebas dari jeratan saiko" .

Klarisa pun  segera pergi menuju kelas nya yang sudah kosong beberapa jam lalu karena guru memutuskan untuk memulangkan seluruh murid  karena rapat.

Segera klarisa mengambil tas nya dan pergi dari sekolah karena sekolah yang sudah hampir sepi hanya ada anak-anak basket yang sedang latihan karena akan tanding.

Saat di depan gerbang sekolah Keira pun memberhentikan sebuah angkutan umum yang biasanya ia naiki untuk pulang.

"Gue akhirnya balik dan nggak sabar ketemu sama kosaan gue" ucap klarisa.

Klarisa kini telah sampai di kamar kost yang amat dia rindukan di mana di sana terdapat koleksi para opaa-opanya dan juga novel yang ia punya tak main main.

Klarisa  pun merebahkan tubuh nya di atas kasur miliknya dan berpikir bagaimana dia bisa kembali ke dunia asalnya.

Apa selama ini ia hanya bermimpi tapi aneh nya merasakan bahwa itu terkesan nyata bukan mimpi semata, bahkan rasa sakit akibat Revan menembak dan juga mencambuk nya juga sangat terasa.

"Kalau bener gue cuman mimpi syukur lah setidaknya gue bisa bangun tepat waktu" gumam klarisa dengan ia perlahan menutup matanya mencoba tidur.

Ia menjalani hari dengan senang bahkan ia berkeja patuh waktu di cafe langga nya, ia tak menyangka bahwa ia akan kembali ke dunia nya.

Tanpa merasakan mengurus rumah tangga yang belum ia pahami, ini adalah masa nya di mana dia masih di fase menjadi seorang pelajar untuk membangun cita-citanya.

Saat pulang dari perkerjaan paruh waktu nya klarisa yang kelelahan pun segera mandi dan berbesih, setelah itu tiba-tiba ia merasakan ngantuk yang dan segera ia menuju ke ranjang nya untuk tidur.

Tak terasa pagi sudah menjelang klarisa buru-buru pergi ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya yang sedikit lengket kerena keringat.

Dan ia pun membuat sarapan sederhana dengan bahan yang ada di dalam kulkasnya, setelah sarapan klarisa sudah siap dengan baju sekolah dan juga sepatu segera ia berjalan untuk mencari angkot.

Saat yang bersama sebuah angkot berhenti di depan klarisa dan ia pun segera naik ke angkot itu di sana  ada dia dan seorang nenek tua yang seperti nya habis belanja. Karena terlihat banyak sayur-sayuran yang ada di tas belanjaan sang nenek.

Namun ia melihat nenek tua yang  terus menatap ke arahnya ,klarisa pun menatap kembali sang nenek pun kembali di buat bingung apa ada yang salah dengan nya.

"Kamu seharusnya tidak kembali ke sini cu, mereka sekarang sangat menghawatirkan kamu" ucap sang nenek pada klarisa.

"Maksud nenek apa? " tanya klarisa .

"Kembali lah cu, karena di sini bukanlah tempat mu lagi di sana akan menjadi tempat kebahagiaan mu datang" kembali nenek itu bersuara.

"Nek Klarisa enggak ngerti maksud nya nenek apa, kebahagiaan Keira di sini bukan di sana Klarisa tidak mau kembali ke sana" ucap Klarisa pada nenek itu.

Suatu Saat NantiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang