Jungkook menghadapi ayah dan ayah mertuanya di ruang keluarga sementara Seokjin di temani ibu kandung dan mertuanya di kamar.
"Kamu sehat kan Jinnie?" tanya nyonya Jeon,
Seokjin mengangguk, sementar dia mengerling ibunya yang lebih banyak diam.
"Mama pasti kecewa sama aku ya?" katanya menyesal,
"Hei, kami orang tua sudah memperkirakan ini sebelumnya. Kalian sudah sama-sama dewasa walau terlalu muda untuk memiliki anak. Alasan ini yang membuat kami dulu memutuskan menikahkan kalian lebih awal, sayangnya kamu tidak setuju," jelas nyonya Jeon.
Seokjin menunduk,
"Maafin Jinnie ma," bisiknya dan air mata kembali jatuh ke pipinya.
"Kamu keras kepala sekali, padahal semua untuk kebaikanmu," mama Seokjin juga ikut menangis.
Alasan dia lebih banyak diam sejak mereka sampai ke rumah ini adalah dia tengah menahan air matanya di depan semua orang.
"Mama bisa marahin aku kalau mau," kata Seokjin, apda ibunya.
"Aku tidak punya tenaga untuk itu bodoh!" katanya menghapus air matanya.
"Tapi Seokjin," nyonya Jeon menyela mereka,
"Kami harus tetap mengelar pesta pernikahan kalian," katanya hati-hati,
"Tapi Jungkook bagimana?" tanya Seokjin gelisah,
Setelah seluruh keluarganya mengetahui ini Seokjin yakin mereka akan menuntut keduanya untuk segera menikah. Seokjin pastinya sudah menyiapkan secara sejak awal, tapi bagaimana Jungkook?
"Papa sedang menjelaskan, aku pikir Jungkook akan lebih bijaksana," kata nyonya Jeon.
.
.
.
Rencana pesta pernikahan JinKook digelar secara sederhana di kediaman mendiang kakeknya di Osaka. Intimate wedding seperti yang Seokjin harapkan selama ini. Bersyukur orang tua mereka tidak menuntut banyak dan Seokjin hanya akan memanggil teman-teman dekatnya saja.
"Jungkook, kau tidak mengundang temanmu sama sekali?" tanya Seokjin melihat list undangan mereka sebelum hari pernikahan.
Jungkook mengeleng,
"Temanmu kan temanku juga," jawab Jungkook enteng,
"Aku rasa trio di jurusanmu akan mengamuk,"
Jungkook hanya mengangkat bahunya tidak peduli.
"Aku ragu akan menundang kak Yoongi atau tidak,"
Jungkook cemberut,
"Tidak, dia tidak bisa datang. Lagi pula saat ini kak Yoon di Milan,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Lullaby ( KookJin)
RomanceSeokjin menyukai teman-teman kuliahnya. Ini dunia yang di harapkannya, mengabaikan apa yang di sembunyikan di balik mereka. *Ini Jin GS ya* Enjoy gaes! #1 jings #1 kimseokjin