THE GENERAL'S HATED OMEGA WIFE

Chapter 80🌺

"Selain itu, secara mengejutkan suku Bàohu yang seharusnya hanya mengerti cara menunggangi hewan buas kini mendapatkan persenjataan bahkan artileri berat," Tang Weiheng mengangkat tangannya dan mengelus mata kirinya, "Luka yang kudapatkan ini juga berasal dari pertempuran dengan pria itu. Aku malu mengakuinya, tapi pria itu adalah kultivator yang kuat. Ia juga memiliki harta suci. Jika surga tidak mengasihiku, Aku pasti sudah mati saat itu," suasana ruang pertemuan menjadi semakin berat, "Aku mendengar jika Báihe-jun juga mendapatkan harta suci di Yangzhou. Bukankah ini berarti kau bisa mengimbanginya?" Sorot mata Tang Weiheng rendah, "Dia tidak terluka ketika kami sama-sama menggunakan harta suci untuk bertarung. Tak perlu disebutkan, kemampuannya dalam mengendalikan harta sucinya juga telah jauh melampauiku."

"Apa kau tahu jenis seperti apa harta suci yang ia miliki?" Tang Weiheng sekali lagi mengangguk, "Aku tidak terlalu paham, tapi ia juga dapat menggunakan teknik tingkat tinggi yang setara dengan Asura untuk waktu yang lama."

"Ini... Báihe-jun bilang sebelumnya bahwa pria itu bernama Feng Yongshen? Lalu, Guīyì-jun bukankah ketika peperangan di Provinsi JiangHu meletus kau mengatakan jika para pemberontak itu dipimpin oleh seseorang dengan marga Feng?" Liu Kangjian mengajukan pertanyaan yang terdengar ragu, "Itu benar. Lónglǐ-jun, sesungguhnya saat ini aku benar-benar memiliki spekulasi yang membuat diriku sendiri takut."

Liu Kangjian menghela napasnya diam-diam dan Tang Weiheng menaikkan salah satu alisnya, "Apakah ada sesuatu yang tidak kuketahui disini?"

"Itu...Bagaimana aku mengatakannya," tanpa sadar kepalanya berputar memandang ke arah tirai Shen Shilin. Pria itu secara aneh menjadi lebih banyak diam dalam pertemuan kali ini. Begitu pula dengan Ho Qianfan yang diam-diam melirik ke arah Shen Shilin.

"Feng Yongshen adalah nama dari Pangeran Agung Ketiga yang lahir dari permaisuri Qui Xianlun dan Kaisar Feng Changyi," suara Shen Shilin jatuh dengan dingin dan datar. Tidak tampak menunjukkan gejolak emosi khusus.

"Maaf, aku tidak mengetahui hal ini. Bagaimanapun aku tidak berasal dari kalangan bangsawan, mohon jenderal sekalian memaklumi," Tang Weiheng menangkupkan tangannya dengan rendah hati dan mengakui kurangnya pengetahuannya.

"Tidak apa, lagipula itu bukanlah tabu khusus. Báihe-jun tidak perlu sungkan."

"Atau mungkin ada pria lain yang memiliki nama yang sama? Kau tahu di dunia ini ada banyak orang," Ho Qianfan tanpa pikir panjang menyuarakan ide yang terlintas dalam pikirannya. Di sampingnya, Shen Shilin memiliki tatapan miris padanya, "Kau pikir nama seseorang dengan marga Feng dapat dengan mudah ditemukan di kekaisaran ini selain keluarga kekaisaran? Apa marga Yang Mulia terdengar seperti dapat digunakan oleh orang biasa? Terlebih lagi oleh suku bar-bar?" mendengar ucapan konyol Ho Qianfan, membuat Shen Shilin melupakan tata kramanya dalam berkata. Ho Qianfan yang idenya ditolak mentah-mentah hanya mengedikkan bahu dengan acuh.

"Nixiāng-jun, bagaimana menurutmu? Bukankah Yang Mulia Pangeran Agung Feng Yongshen seharusnya sudah tewas bersama dengan Permaisuri Qui dan pangeran serta putri agung lainnya?" Dalam pertemuan ini yang bisa dianggap dapat menggali informasi terkait keluarga kekaisaran dengan sopan berdasarkan status hanyalah Liu Kangjian. Karena baik dirinya dan Shen Shilin dianggap sebagai kerabat keluarga kekaisaran. Shen SHilin mendengus dan mencabut pin khusus di sisi zirahnya lalu melemparnya ke tengah meja. Pin tersebut jatuh dengan suara berdentang yang menggema. Itu adalah pin khusus yang merupakan tanda jasa anugerah dari kaisar yang memberikan Shen Shilin gelar pangeran dengan 2 kata.

"Harap jenderal sekalian tidak sungkan untuk mencari tahu, karena ini semua demi melindungi Kekaisaran Kou. Jadi tolong anggap aku setara dengan kalian," raut wajah Liu Kangjian menjadi santai mendengarnya.