THE GENERAL'S HATED OMEGA WIFE

Chapter 88🌺

"Shīxiōng, seberapa besar kerusakan yang diterima di perbatasan Barat Laut?" Wang Zhouxi* saat ini berada di pangkat Mayor Jenderal. Begitu Tang Weiheng naik menjadi Jenderal, ia segera mempromosikan Wang Zhouxi. Selain kecakapannya sebagai prajurit, Tang Weiheng sangat menghargai loyalitas Wang Zhouxi sebagai seorang senior dan rekan seperjuangan. Penganugerahan pangkat dan posisi sebagai penjaga perbatasan Barat Laut merupakan upaya Tang Weiheng untuk memperbaiki hubungannya dengan Wang Zhouxi.

*Kalau kalian lupa, Wang-Xiong tercinta kita ini juga muncul di chapter 15. Jadi buat yang bertanya-tanya bagaimana nasibnya, dia baik-baik saja.

Waktu adalah penyembuh paling mujarab dari luka hati. Lambat laun, dengan pelatihan yang diterima dari Nuan Tao, Tang Weiheng menyadari betapa pentingnya hubungan dengan orang-orang di sekitar. Terlebih lagi seseorang seperti Wang Zhouxi yang rela mempertaruhkan nyawa berulang kali untuk menyelamatkannya. Akan sangat bodoh bagi Tang Weiheng untuk memusuhi Wang Zhouxi.

"Apakah beritanya sudah sampai ke ibu kota?" Tang Weiheng mengangguk, "Syukurlah. Kondisi disini tidak seburuk yang Jenderal kira. Namun, tidak dapat dikatakan bagus juga. Saya mendengar bahwa seluruh perbatasan yang dijaga oleh Jenderal Divine Beast  semuanya mengalami serangan malam ini? Apa itu benar?"

Mendengar perkataan Wang Zhouxi, Tang Weiheng mengerutkan kening, "Jangan terlalu sopan padaku," di sisi lain Wang Zhouxi tertawa, "Mana mungkin saya berani? Saya yang bisa tertawa dihadapan Anda seperti ini saja sebenarnya sudah melampaui porsi saya sebagai bawahan. Bagaimanapun juga Anda adalah pemimpin saya sekarang."

Tang Weiheng diam sejenak dan akhirnya memilih untuk membiarkan Wang Zhouxi, "Itu benar. Beritanya sudah sampai ke ibu kota. Dalam 2 hari, aku akan berangkat ke perbatasan Barat."

"Kondisi kami di perbatasan Barat Laut cukup terkendali saat ini. Benteng mengalami beberapa kerusakan karena ledakan oleh senjata artileri berat tapi kami segera berhasil menekan musuh untuk mundur, jadi Jenderal tidak perlu khawatir. Tapi Jenderal, ketika kami melihat formasi pasukan musuh kami melihat penunggang hewan buas di antara mereka."

"Itu adalah bagian dari suku Bàohu. Informasi terkonfirmasi juga baru dikirimkan oleh Guīyì-jun setelah ia berada di Perbatasan Utara. Kota Qiushan mengalami situasi penyerangan yang sangat gawat. Nyaris setengah kota hampir ditaklukan. Bagaimana dengan kondisi pasukan garnisun? Jenderal mereka sedang berada di perbatasan lain. Apa mereka memiliki keluhan?"

Wang Zhouxi menggeleng, "Mereka baik-baik saja Jenderal."

"Jika nanti wilayah utara dan timur laut meminta bantuan, segera kirimkan. Bagaimanapun juga Guīyì-jun adalah pemimpin dari unit pasukan garnisun. Kemampuan tempur mereka tidak sekuat pasukan kavaleri. Guīyì-jun selalu mengirimkan pasukan untuk menjaga benteng di wilayah Jenderal Divine Beast  lainnya, jadi kita tak boleh mengabaikan pasukannya," Wang Zhouxi mengangguk, "Bawahan ini mengerti."

Setelah itu, mereka berdua terdiam. Wang Zhouxi mengamati ekspresi Tang Weiheng yang tatapannya merendah, lalu berkata dalam nada lembut, "Shīdì," Tang Weiheng segera mengangkat kepalanya, "Shīxiōng, ada apa?" Wang Zhouxi menemukan riak kecil di mata Tang Weiheng. Pria itu tersenyum dan bertanya, "Shīdì, bagaimana kabarmu?" ketika panggilan akrab dari seorang senior dikatakan, suasana diantara keduanya mencair.

"Aku baik-baik saja."

"Lalu Fūrén?" Tang Weiheng mengerucutkan bibirnya, "Istriku juga baik-baik saja," ekspresi di wajah Wang Zhouxi semakin melunak, "Syukurlah."

"Shīxiōng, apakah ada sesuatu?"

"Aku pernah mendengar beberapa bangsawan di daerah ini membicarakan tentang keadaan rumah tanggamu. Jangan khawatir, aku sudah menegur mereka semua. Shīdì, terlepas dari bagaimana kau menikah dengannya. Kau harus memperlakukan istrimu dengan baik. Di dunia ini, hanya Fūrénlah satu-satunya keluarga terikat denganmu. Aku juga mendengar bahwa Fūrén menyusulmu ke Yangzhou dan bahkan membantu saudara-saudara yang lain disana. Dibandingkan Pangeran Agung yang sangat ingin kau kejar itu, aku benar-benar berharap kau akan bisa rukun dengan Fūrén."