Stupid Boy & Girl

1.9K 54 6
                                    

   Aku berjalan pelan sambil memegangi tanganku yang mengucur darah dengan deras. Badanku benar2 remuk. Aku berjalan ke UKS. Merebahkan diri di ranjang.Lalu memejamkan mataku. Mengalirkan sedikit kekuatan penyembuhan untuk mengobati lukaku. Tapi sayang, tubuhku sama sekali tidak merespon apapun. Badanku lelah, sakit. Aku terlalu terbawa emosi tadi.Hingga mengeluarkan setengah kekuatanku. Padahal daddy bilang agar aku tidak mengeluarkan kekuatan draculaku. Kondisiku masih lemah. Melawan Lionelle hingga membuatnya hampir lumpuh membuatku kehilangan hampir seluruh kekuatanku. Belum lagi menyegel jiwa Jeremmy. Aku harus mati saat itu. Tapi untunglah daddy kembali menghidupkanku dengan sedikit darah pendeta atas suruhan Lionelle. Dia keturunan Pastur Hendrick Mariano. Pastur yang menyelamatkan jiwa kakek, Lord King Jeremmy. Dia adalah Pastur Laurent Mariano. Sejujurnya tehnik menyegel itu terlarang untukku. Itu hanya dapat dilakukan oleh para Pendeta, King & Queen Dracula, Para Mahkota kerajaan dracula yang sudah melewati 1000 tahun & melakukan pergantian kekuasaan, serta para Prince & princess terpilih yang juga sudah melewati umur 1000 tahun. Dan aku melakukan itu di umurku yang baru 500 tahun. Dan inilah konsekuensinya.

"Alexaa..".seru seseorang

  Aku membuka mataku. Dan terpaku melihat orang di depanku.

"N-Nathan ?!".pekikku

  Nathanelle Christiane Alvino. Dia adalah pria pemilik darah biru istimewa itu. Sedangkan gadis pemilik darah hijau istimewa itu bernama Jasmine Adellia Fransisca.

"Tadi gue lihat lo masuk kesini. Ditambah keadaan lo.Lo kenapa ?.Astaga, luka lo..".pekiknya

  Aku terdiam. Dia melotot melihat lukaku.

"Gue gak papa. Lebih baik lo pergi sini..".seruku datar

  Dia tak menghiraukanku. Dan malah membawa betadine, plester, air & perban.

"Mau apa lo ?".tanyaku

Tanpa bicara dia menarik tanganku.

"Awww...".pekikku

Dia membersihkan tanganku. Lalu mengoleskan betadine.

"Tahan dikit yaa. Lo siih,luka lo banyak gini. Ya tuhaann Alexaa..".ujarnya bingung

Aku menatap dia datar.

"Bukan urusan lo..".ketusku

Nathan menghela nafas.

"Terserah lo laahh..".keluhnya

Aku memalingkan mukaku darinya. Dia masih fokus mengobatiku. Hingga akhirnya bel pulang berbunyi. Aku perlahan bangkit.

"Lo mau kemana ?".tanyanya
"Ke kelas..".jawabku datar
"Bareng gue aja. Gue gak yakin lo bakalan kuat..".serunya

Aku menatapnya sinis.

"Gak perlu, gue bisa sendiri. Pergilah duluan..".seruku
"Lo ?. Sendiri ?.No no no..".gelengnya
"Up to you..".ketusku

Aku berjalan melewatinya.

"Heyyy, tunggu dong Lex..".serunya

Aku berjalan gontai ke asrama sambil memegangi tanganku. Ini jam pulang. Cklek, aku membuka pintu lalu bersandar di dinding. Badanku benar2 lemas. Aku berjalan tertatih ke tempat tidur. Berbaring, lalu memejamkan mata. Tak lama kemudian aku tertidur.

#===#

Aku membuka mataku saat sebuah tangan menyentuh dadaku. Emillie..

"Emillie..".seruku serak

Sontak dia menatapku. Lalu menatapku dengan senyuman merekah di wajahnya.

"Alexa, akhirnya kau sadar juga..".ujarnya lega

Dracula GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang