BOSS

Part 22: Mystery of Chapter 7

Author POV

Melissa merasakan hal yang berbeda dari perasaannya sebelumnya. Sudah delapan tahun Melissa mengenal Alex, jadi Melissa tau betul sikap Alex. Apalagi Alex cukup terbuka dengan nya, walaupun dengan paksaan pastinya baru dia akan menceritakan kegelisahan hatinya. Tapi bagaimanapun dari ke-empat sahabat Alex yang paling mengerti dan paham tentang percintaan Alex hanya lah Melissa.

Jika kalian bertanya, apa maksudnya? Melissa adalah satu-satunya wanita yang berdarah Inggris campuran China dengan darah daging perawan yang telah ia janjikan untuk arwah kepercayaannya sebagai kekuatan hidupnya. Dia berjanji akan selalu menjaga keperawanannya hingga mati, dan memilih mensterilkan diri dari sentuhan lelaki, kecuali lelaki itu termasuk dalam list nya.

Melissa memang penyembah berhala, mengapa demikian? Dulu pada saat dia masih sangat kecil bahkan dapat di kategorikan sebagai anak bayi, dia tidak pernah tau siapa orang tua kandung nya. Sampai dia beranjak dewasa, yang ia tau dia di besarkan di dua negara yaitu China dan Inggris. Mengapa demikian? Karena orang tua angkat Melissa sendiri adalah asli dari China, sedangkan Melissa di China hanya selama delapan tahun lamanya.

Hal yang membuat dia tak bertahan lama di negara asal nya itu dikarena kan bom besar yang menimpa daerah tempat tinggalnya terpaksa di tinggalkan. Tapi sebelum bom besar itu terjadi, daerah tempat tinggalnya telah terlebih dahulu di rampok habis-habisan oleh perompak jahat yang berhati keji. Menyeret seluruh gadis-gadis cantik yang perawan maupun yang tidak perawan.

-Flashback on-

"Melissa, Melissa kamu dimana nak?" Teriak seorang wabita paruh baya.

"Melissa disini, bu. Ada apa? Mengapa ini terjadi? Lalu, kenapa kakak cantik itu semua nya di bawa oleh laki-laki menyeramkan itu?" Tanya seorang anak kecil perempuan berusia tujuh tahun. Padahal bulan depan adalah ulang tahun nya, dia ingin di hari ulang tahun nya dia bisa merayakannya dengan wanita remaja dan dewasa yang sangat ia kasihi di sekitarnya.

"Mereka itu perompak. Mereka mengambil kakakmu karena mereka menginginkan harta besar dari para saudagar kaya.." wanita tua menyela napas, kemudian melanjutkannya kembali. "Para kakakmu rata-rata masih perawan. Dan harga perawan jika di jual sangat mahal kepada saudagar kaya. Oleh sebab itu mereka dibawa."

"Lalu mengapa mereka tidak melawan, bu? Aku tak ingin kakak ku di bawa mereka..." ujar anak kecil itu lirih.

"Sebesar apapun percobaan untuk melawan taruhannya nyawa... satu pesan ibu. Jika sudah dewasa kelak, Ibu ingin kamu mensterilkan diri dari pria sejenis mereka. Dan menjaga dengan baik keperawananmu kelak."

"Keperawanan apa bu?" Tanya gadis kecil itu polos.

"Kau akan tau dimasa mendatang, sekarang kita harus pergi ke negara aman yang jarang di temukan perompak. Kita akan ke Inggris."

"Itu sangat jauh, bu. Kita naik apa kesana?"

"Kita akan bersembunyi dan menghilangkan bau badan kita dari perompak, besok kita baru berangkat ke Inggris."

"Ayah..."

"Dia telah terbunuh saat Ayah mencoba melawan perompak yang berhasil membawa Hillary.."

"Kak Hillary??? Mengapa bisa, bu? Aku rindu ayah!"

"Tak ada waktu Melissa, kita harus pergi sekarang juga. Dan hilangkan bau badan kita. Ayo."

-Flashback off-

Dan diumur nya yang masih tergolong sebagai anak kecil hanya menganggap adalah keperawanan harus dijaga sampai selamanya. Hingga Ibunya meninggal di Inggris karena penyakit mematikan yaitu tumor ganas menyebabkan Melissa pergi ke Swiss, mengubur kenangan indah di Inggris.