KAMU PUNYA AKU (Completed)

Kenapa harus kecewa lagi?

*kadang disaat kita sudah mulai berubah untuk menjaga hati dan jarak...sesuatu yang ta pernah terlintas malah datang menghampiri...*

» » ¥ « «

"Kak...lo ga adil. Kamu punya aku tanpa status yang pasti tapi kamu juga melarangku dekat2 dengan yang lain...hmm...it's not fair." Kata illy menatap Ali dalam2 dan terus berceloteh dengan bibir sensualnya membuat Ali gemas dan mencubit pipinya beberaa kali.

"Well, ladies and gentlemen, kami rasa penilaian untuk hari ini cukup, kalian tampak hebat sekali malam ini. Mudah2an ini bisa jadi pelajaran yang berharga buat kalian. Next, kalian punya jam bebas maximal sampai jam 12 malam dan besok pagi jam 7 kita kembali ke Harrow." Jelas Ms. Chen panjang lebar.

James mendekati Ali dan berencana menghabiskan waktu di kolam renang sekedar untuk berkumpul dan ngobrol. Peserta dari indonesia inipun berjalan beriringan menuju kolam renang.

"Aaww...." Entah kenapa kaki illy terseok dan hampir jatuh, untung ada Ali disampingnya yang dengan sigap meraih tubuh gadisnya itu dan ditahan dengan tangan kekarnya.

Illy tampaknya nyaman ditopang oleh Ali...matanya melotot memperhatikan tiap inchi wajah tampan cowo didepannya itu. Berbeda dengan illy, Ali memperhatikan mata hingga bibir tipis milik cewe didepannya.

"Kak...stop liatin gue kaya gitu, tar kena pelet bibir gue loh..." Kata illy sambil senyum

"Lo juga stop perhatiin gue, tar jatuh cinta, gue tinggal bisa2 bibir lo yang eksotis tuh melebar loh..." Balasnya

"What? Jatuh cinta? apa sih jatuh cinta kaga kenal gue kak sama yg namanya jatuh cinta" kata illy tampak salting dan langsung berdiri dari topangan Ali.

"Hey...awas lo berdua ati2, jatuh cinta itu berawal dari mata turun ke hati...hmmm..." Sahut Giselle tanpa menoleh dan melewati pasangan ini..

"Kak....kaki gue capek pake heels gini...ga kuat ah klo harus jalan sampe kolam renang." Rengeknya seperti bayi.

"Ya udah lepas aja tuh heels, siniin biar gw yang bawa ya..." Ali melepaskan heels dari kaki illy. Mulus juga kaki cewe imut ini...kasian kalo suruh jalan tanpa alas kaki...

"Bentar lagi nyampe bie...daripada tanpa alas kaki, gue gendong belakang yuk..."

"Hah...beneran kak? Aaa...lo kaya papi gue kak" illy tampak ceria menyambut tawaran Ali.

Malam itu mereka lalui bersama denga penuh keceriaan. Ali dan illy tampak berkali kali selfie berdua, dan dengan sembunyi2 foto itu mereka kirim ke mama eci n mami Lois. Mereka tampak bahagia sekali.

* * *

Di Jakarta mami Lois tampak sedang berbincang dengan mama eci via skypee.

"Jenk Lois, gimana? Putrinya udah ketemu sama pangerannya belom?" Tanya mama Resi

"Ini jenk fotonya, saya sudah minta illy melakukan seperti yang jenk Resi minta." Kata mami Lois.

"Wahh siip, tuh anak baik lho jenk, kadang emang tengil tapi penurut dan penyayang. Biarkan mereka jalani seperti apa adanya dulu jenk..." Mama eci berkata tanpa menjelaskan apa maksud sebenarnya

"Mereka masih belum cukup umur jenk, tapi kalau itu rekomendasi dari jenk Resi dan illy suka, saya dukung aja" mama Lois sepertinya mempercayai sekali apapun saran dari mama Resi.

» » ¥ « «

2 minggu terakhir TSC di Harrow yang benar2 membahagiakan terutama bagi Ali dan illy, dan mungkin beberapa peserta lain yang cinlok.

Meskipun sikap Ali ke illy beda dari yang lainnya, mereka kekeh ga mau disebut pacaran. Ada komitmen diantara mereka, dan itu emang udah diikrarkan diatap gedung sayap kiri Harrow, dan disaksikan oleh bulan dan bintang, srigala serta vampir...eh salah bulan n bintang doank wkwk...

"Illy, bsok kita pulang ke Indo, lo ma Ali kedepannya mo kek gimana?" Tanya Gladys

"Entahlah dys, gue juga bingung. Pacaran engga, sahabat dicemburui, ngga ada dia kangen, kalo ada kadang sebel...tau dys harus kek gimana, palagi gue kan cewe." Kata illy sambil menerawang.

" Ya udah santai aja deh say..kalo jodoh juga tar ketemu..." Hibur Gladys.

* * *

"Li...cewe lo mau dikemanain? Besok kita udah balik, nyatain gih cinta lo, tar digebet orang nyahok lo Li" saran Ryan cowo perlente dari Jawa itu.

"Gue belom siap kalo harus meyandang status pacaran, cinta kan tidak harus dinyatakan tapi dibuktikan bro.." Timpal Ali.

"Tapi li yang namanya cewe tuh butuh kepastian bukan gantungan kaya yang lo beri sekarang"
Apa kata Ryan ini ada benarnya juga, toh kami tetep punya comitmen jadi ya tunggu tanggal mainnya aja.

» » ¥ « «

Besok adaalah hari kepulangan mereka ke Indonesia, tiap sudut kota Hongkong udah mereka hampiri dan hampir di setiap tempat menyimpan kenangan manis mereka..

Adelia, tante Ali yang tinggal di Korea tiba2 datang ke Harrow. Seorang gadis sepantaran Ali tampak datng bersama dia. Gadis tinggi semampai dengan lesung pipit, rambut panjang dan kulit sawo matang itu tampak menebar senyum ketika bertemu dengan Ali.

"Hai, li...apa kabar?" Tanya Nabila.

"Baik" jawab Ali singkat

"Li, tante kebetulan lagi di hongkong ma Nabila. Nah tadinya papa si Nabila suru tante anterin dia balik ke Padang. Tapi li karena ada bisnis yang urgent, bsok tante titip Nabila aj ke kamu ya...besok pagi tante antar dia kesni.

Sangat tidak mungkin bagi Ali menolak permintaan simple sang tante ini. Tapi asal tau aj yang namanya Nabila ini kalem tapi menusuk..Ali tampak mpet ngeliat nih cewe, pasalnya pas jaman SMP bareng nih anak berkali kali dia jumpai Nabila berailat lidah didepan matanya...

Dan keesokan harinya.....