KAMU PUNYA AKU (Completed)

Telaten

*pernah ngerasa kehilangan dan menyesal, kalau dipertemukan lagi dengan hati yang masih sama dan tertata rapi, kenapa ngga langsung dapetin aja lagi, jangan biarkan ego yang maju, biarkan hati yang berbicara....*

*

*

Illy merasa beruntung sekali punya sosok Ali yang begitu dewasa dan selalu menjaganya. Kadang mereka juga. Bingung dengan posisi friend zone ini....

*

*

Mereka kembali menyelesaikan kasus itu di resto apartemen yang mereka sewa selama seminggu.

Kasus berhasil diselesaikan secara kekeluargaan dan tidak dibawa ke ranah hukum. Semua karena Ali sangat luwes dalm mengatasi setiap masalah. Hmmm....benar2 lelaki idaman

Kenzo dan Ms. Maya meminta maaf secara resmi dan tertulis, bahkan mereka juga bersedia membayar denda untuk ganti rugi butik ILLYBIE.

Saking senangnya karena masalah ini usai sesuai dengan keinginan Illy, setelah berjabat tangan dan mempersilahkan client mereka pulang Illypun melonjak kegirangan.

Melonjak kegirangan dan memeluk dewa penolong disebelahnya itu. Siapa lagi kalau bukan Ali. Pelukan Illy disambut dengan gembira oleh Ali dan mereka larut dalam kegembiraannya. Digendongya Prilly berputar2 hingga mereka berhenti dan Illy masih dalam pelukan erat Ali.

"Eh...kak...maap....maap aku terlalu larut dalam kegembiraan" Kata Illy berusaha melepaskan pelukannya. Tapi....tapi pelukan itu ditahan oleh Ali. Tangannya masih melingkar sempurna di pinggang Illy, sedangkan tangan illy akhirnya masih menempel sempurna juga di dada bidang Ali.

Paris gitu lohh....kota lomantis, lagu melow yang melantun sempurna di cafe ini membuat mereka larut dan berdansa disana. Tatapan mata keduanya tak pernah lepas.

"Gimana kabar tante Lois?" Tanya Ali memecah keheningan.

"Baik, mama dan papa sekarang jadi satu di Bandung. Lalu bagaimana dengan tante Eci?"

"Baik juga, bukannya mama aku dan mama kamu bekerjasama dengan baik. Kamu aja yang menghindari aku sampe segitunya" kata Ali sambil menoel hidung Illy.

"Bie kangen kaia kak...pengen banget shopping sama dia lagi..."

"Kaia udah menikah tau...sama Jordan. Tahun lalu mereka married, kamu aja yang ga mau buka hati buat kita2"

"Maafkan aku kak.....peristiwa itu benar2 membuatku...."

"Pssttt....sudah jangan bahas yang itu lagi ya." Ali memotong pembicaraan Illy dan memeluk wanita ini makin erat. Illypun menyandarkan kepalanya di dada bidang Ali.

"Bie....taukah kamu betapa bahagianya aku malam ini."

"Bie juga sama kak, entah apakah kak Ali masih punya perasaan yang sama kaya aku. Yang jelas hati ini masih terjaga dengan baik." Lirih Illy.

"Heiii.... I do love u... Ingat ngga aku pernah bilang kalau kamu hak paten aku, dan KAMU PUNYA AKU?" Ali meyakinkan Illy dengan memegang kedua pipinya dan berbicara tepat di depan matanya.

Detak jantung Illy makin tak karuan, matanya berkaca kaca karena bahagia, ternyata Ali masih memiliki perasaan yang sama.

"Aku ngga mau kehilangan kamu lagi Bie, so, please jangan pernah lari dari masalah kamu. Kamukan punya aku buat support kamu." Kata Ali sambil memeluk pasangan didepannya ini. Banyak pasang mata memandang keromantisan mereka ini dan tersenyum dibuatnya.

*

*

Hari menjelang malam, Illy minta ditemani berenang. Kebiasaan dia hoby berenang tapi tanpa memperhatikan tepat ato engganya waktu untuk berenang.