Petunjuk Kebenaran Tuhan Tahun 2010 (September-Oktober) Jilid 1

Perjalanan Gaibku Ke Neraka Dengan Isa

Malam bergulir sudah, kalau sekarang malam Jumat yang katanya keramat, kalau menurut aku sih semua malam sama aja, tanpa matahari, yang ada hanya terang bulan atau bintang (kalau lagi ada bulan terang lo..). Aku juga gak tahu kenapa budaya kita masih saja percaya malam Jumat itu banyak makhluk gaib yang menyeramkan tentunya.

Kadang orang menggunakan malam Jumat buat nyari wangsit, atau apalah di kuburan-kuburan yang dikeramatkan, bahkan ada temanku kuliahku dulu setiap malam Jumat pergi ke pengajian yang doanya ditujukan kepada orang-orang yang terkenal di zaman dulu (semoga saja gak lupa mendoakan orang tuanya sendiri ya..)

Malam Jumat ini entah mengapa sahabat-sahabat gaibku menunjukkan hal yang kalau aku amati aku juga bingung sendiri akan apa yang aku lihat, mereka bilang ini untuk kebaikanku. Wah.. kok prolognya jadi gak enak gitu ya? Hampir saja aku memilih pergi aja karena aku gak siap mengetahui sesuatu yang aku gak suka, tapi akhirnya aku mengiyakan juga, gak papa deh, kadang apa yang kita pikirkan menakutkan ternyata ketika kita ketahui, gak segitunya juga.

Dalam pandangan gaib aku melihat banyak sekali tubuh-tubuh telanjang, laki-laki dan perempuan, awalnya sih tubuh mereka utuh, mulus dan menggairahkan gitu (abis telanjang sich..he.he).. Tapi tiba tiba, tubuh mereka seperti dimasuki benda-benda besar dan runcing, baik itu melalui dubur, kemaluannya, mulut, telinga, mata, juga pusar di perutnya. Ntah siapa yang memulai, tapi tubuh itu lama-kelamaan hancur, seluruh isi perut dan organ tubuhnya keluar, belum lagi sekejap tubuh itu utuh lagi.

Bagaimana mulut-mulut mereka menelan semacam silet tapi besar, hitam dan tentu saja mulut itu membelah menjadi lebar hingga ke rahang belakang. Ada yang mulai dari mulut ditusuk semacam besi berkarat besar sekali, menghujam dari mulut yang menganga hingga pantatnya.. Astagfirullah.. apa yang aku lihat ini, (perasaan mual, jijik, ngeri, takut membaur jadi satu).

Kemudian aku diperlihatkan seperti jalan di lereng gunung, tiba-tiba seperti ada pengendara motor menaiki motornya tapi di kanan kiri motornya ada dua bilah pedang hitam yang tajam di kedua sisinya, mereka langsung menabrak sambil memotong tubuh telanjang yang berada di hadapannya, hingga terpotong tubuh itu.

Kemudian ada adegan beberapa orang terjun dari atas ketinggian dan dilakukannya berulang-ulang kali (sudah jatuh, remuk, utuh lagi tubuhnya, berada di atas tebing lagi terjun lagi, begitu seterusnya).

Kemudian ada adegan orang sedang gantung diri kemudian mengejang dan mati tapi hidup lagi mengejang lagi dan mati lagi, terus berulang-ulang. Adegan lain yang aku lihat seseorang memotong nadinya, mengejang, mati, hidup lagi, potong nadi lagi. Kemudian ada orang yang menelan uang banyak sekali ke mulutnya tanpa bisa dicegah, hingga perutnya meletus dan semua isi perutnya terburai...Ya Allah rasanya aku gak pesan pertunjukan sekejam ini deh.. udah gak lucu, malah bikin aku gak bisa tidur.

Sahabatku menjelaskan,"Itulah tadi suasana di dalam Neraka, semua manusia yang telah berbuat kesalahan akan mempertanggung jawabkan semua dosanya dengan hukuman persis seperti yang diperbuatnya, Kalau kamu melihatnya, semua itu karena perbuatannya selama hidup di dunia, mereka telah mengingkari adanya Allah sebagai penentu dan yang mengatur kehidupan manusia."

"Orang-orang munafik, yang mengajak kepada kebaikan tapi dirinya telah menganiaya dan menyia-nyiakan orang tua, menyakiti anaknya dan menelantarkan istrinya. Sementara bagi kaum perempuan, dia rela menjual dirinya demi mendapatkan kekayaan tanpa mau bekerja keras, perempuan yang terbiasa menceritakan aib orang lain. Orang-orang yang menyebar fitnah, pelit dan tamak termasuk serakah, akan mendapatkan balasan dan hukuman dari Allah, kalau yang kamu lihat orang makan uang seperti tidak dapat dicegah, itu karena dia kikir dan tamak tidak mau berbagi dengan sesamanya karena dia merasa takut harta dan uangnya habis."

"Kalau adegan bunuh diri yang dibuat berulang-ulang tanpa jeda itu, hukuman itu bagi yang telah melakukan bunuh diri hanya karena lari dari tanggung jawabnya, sesungguhnya orang-orang yang bunuh diri itu sebelumnya sudah pasti pernah melakukan percobaan bunuh diri, tapi malaikat melindunginya agar manusia itu membatalkan niatnya untuk bunuh diri, tapi manusia itu sudah bersekutu dengan Iblis hingga niat bunuh dirinya terlaksana. Manusia yang mati bunuh diri sudah menerima hukuman semacam ini sejak dirinya mati (alam kubur) dan hal ini terus berlanjut hingga berada di Neraka. Tiada ampunan bagi manusia yang membunuh dirinya sendiri."

"Orang-orang yang sombong (menyombongkan hartanya, jabatannya, pendidikannya, ilmunya, keturunannya dan menyatakan dirinya orang yang baik dan tidak sombong), sesungguhnya orang-orang seperti inilah yang benar-benar sombong. Kemudian orang-orang yang angkuh (tidak mau mendengarkan pendapat orang lain, merasa dirinya pintar, merasa tidak membutuhkan orang lain, merasa sukses yang dia raih karena dirinya sendiri dan mengabaikan Allah) orang-orang angkuh semacam ini paling sulit juga mendapatkan ampunan, apalagi dia seorang yang tahu benar tentang agama dan Tuhannya.

"Orang-orang yang memakan harta yang bukan haknya, bisa pemelihara yatim piatu yang menjual belas kasihan anak-anak malang itu untuk mendapatkan sedekah tapi sebagian besar hasilnya dipergunakan untuk memperkaya diri sendiri, mengambil harta milik orang lain tanpa diketahui pemiliknya (korupsi, membuat proyek fiktif dari uang rakyat, manipulasi dsb). Kemudian orang-orang yang bersumpah atau berjanji dengan atas nama Allah tapi mengingkarinya seolah kata-kata sumpah diucapkannya hanya untuk meyakinkan kebohongannya pada orang lain dan kesalahan ini paling fatal karena sumpah yang menyebut Allah disaksikan oleh Allah sendiri, jadi yang mengingkarinya akan mendapatkan balasannya di dunia dan akhirat."

Hayoww sapa yang biasa bilang," Sumpah demi Allah aku gak bohong!" kalau emang gak bohong gak usah dikit-dikit bilang sumpah deh. Sumpah itu sakral lho, jadi sebaiknya buang kebiasaan bilang sumpah-sumpah. Kalau cuma bercanda cari ungkapan lain aja ya.

Baiklah sahabatku, apa yang aku alami dalam perjalanan gaibku, pastilah ada tujuannya, bahwa Neraka itu memang ada dan bukan omong kosong, buat sahabatku yang mungkin alergi ngomongin soal agama dan Tuhan, sebenarnya gak seseram yang kamu takutkan, asalkan kamu berbuat kebaikan dan hindari segala perbuatan yang nantinya harus kamu pertanggung jawabkan dengan hukuman-hukuman di Neraka tadi.

Cuma menghindari sifat sombong, angkuh, tamak kikir, dsb, kemudian kita cuma diminta untuk menghormati orang tua. Menyayangi sesama dan semua anggota keluarga (istri/ suami, anak, pembantu, dsb). Kita cuma diminta tidak mengambil hak orang lain (kalau sadar itu bukan punyamu dan bukan hakmu ya kasihkan pada yang berhak ya..). Dan cobalah untuk bertanggung jawab dalam setiap permasalahan yang kamu hadapi biar gak bunuh diri.

Mudahkan.. Melakukan ibadah ngapain repot dan takut, jalani aja..Kan Allah Maha Pengasih. Berdoalah setiap melakukan kegiatan (selain jadwal Sholat tentunya), berkomunikasi dengan Allah bisa dimanapun, asalkan kamu yakin bahwa Allah selalu menyertai kehidupan kita bila kita beriman padaNYA.

Semoga kita semua akan melakukan segala kebaikan untuk merubah diri menjadi lebih baik, baik di dunia dan di akhirat nanti.

Salam damai untukmu sahabatku, kasihku untukmu semua