Ayoo sebelum bacaa jangan lupa!
VOTE
VOTE
VOTE
-•-•-•-•-•-
Gue memainkan iPhone gue di kelas menunggu jenn yang belum dateng hingga akhirnya dia dateng dan langsung duduk di samping gue, dia menatap gue dengan wajah yang sangat semangat tumben dia kayak gini
"Kenapa sih lo?" Kata gue sambil ketawa pelan menatap dia
"Aaa!! Callistaa lo tau nggak sih!! Alex nembak gueee!!" Jawab jenn sambil antusias sampe-sampe kuping gue sakit
"Ohya? Akhirnya lo dapetin dia juga.. jadi jangan cemburuan lagii ya sama gue haha" gue mencubit hidungnya membuat hidungnya merah dan jenn memegang hidungnya yang merah karna gue
"Hehe ya.. siapa suruh lo cantik dan baik kan bikin cowok samperin lo" mendengar kata-kata cowo samperin lo gue langsung menekuk wajah gue
daffa beda dia malah sombong ke gue dan nggak mau deket-deket sama gue
Jenn menatap wajah gue bingung sambil menggoyang-goyangkan tangannya di depan wajah gue karna gue bengong
"Callista!!" Teriak jenn membuat gue kembali kedunia dan sadar
"Lo kenapa sih? Mm.. apa jangan-jangan lo suka ya sama alex?" Gue langsung menatap wajah jenn yang sedih
"Engga! Engga! Bukan gitu.. malah gue senengg banget berita ini"
"Terus kenapa lo bengong tadi? Mikirin apaan?"
"Nothing, mm.. gimana kita rayain hari jadian lo? Gmna?" Mendengar kata-kata gue tadi jenn langsung melepas genggaman tangan gue dan mengambil sebuah undangan cantik di tasnya dan memberinya ke gue
"Ini apa?" Tanya gue bingun sambil membuka undangan itu dan membacanya
From jennifer
To : My best friend Callista Putri Qolbu
Hello..
Hii all!! Let's come to my brithday event,
Day/date : kamis, 07 febuari 2016
Time : 19.00 - 02.00 WIB
The place : my house, located in a residential Mutiara Indah
C'mon!! Join guys!! Thank you.
Gue membacanya sampai habis hingga akhirnya gue mengerti ini adalah undangan ulang tahun yang berarti sekarang jenn ulang tahun
"Your brithday?" Kata gue menatap jenn yang sedang senyum-senyum
"Right" jawab jenn sambil ngangguk-gangguk, gue langsung memeluk tubuh dia
"Oh happy brithday to my bestie jennifer" kata gue dan melepaskan pulukan gue tbtb alex dateng dan langsung duduk di depan jennifer sambil menatap dia, gue langsung membuang muka gue nggak mau melihat mereka Kring!! Kringg!! Kringg!! Bel masuk bunyi alex langsung pergi ke tempat duduknya dan gue langsung mengeluarkan buku pelajaran dan memulai pelajaran.
Bel istirahat udah berbunyi dari tadi sekarang gue lagi temenin jenn memberi undangan ultahnya ke siswa-siswi yang ada di kolidor, lapangan, perpus, dan sekarang lagi di kantin, jenn memberi undangannya ke siswa-siswi yang lagi ngumpul di meja kantin sedangkan gue, gue duduk di meja kantin sambil meminum jus jeruk dengan santai, tbtb jenn dateng dan menggeprak meja gue membuat gue kaget, jenn langsung duduk di samping gue mengambil jus jeruk gue dan meminumnya sampai habis
"Udah selesai?" Kata gue ke jenn yang sedang menghabiskan minuman gue
"Belum, masih ada 4 orang lagi"
"Yauda sanah kasih undangannya"
"Tapi yang ini gue takut"
"Kenapa takut si jenn, tinggal kasih doang apa susahnya si!"
"Tapi kali ini gue bener-bener takut call, callista lo yaa yang kasih undangan gue ke mereka plisss" jenn mengguncang-guncang tubuh gue memohon agar gue mau
"Okey okey, siapa sih orangnya?" Kata gue ke jenn, jenn langsung menunjuk segerombolan anak cowo yang ada di belakang gue, gue langsung menoleh ke belakang dan melihat geng the kills ternyata mereka
"Itu orangnya" kata jenn sambil berbisik ke gue
"M-mereka?"
"Iyaa, lo mau kan bantuin gue yayaya yaudah sanah kasih!" Jenn mendorong tubuh gue membuat gue bangun, gue langsung berjalan menuju geng the kills yang sedang ngumpul di meja kantin, gue berhenti dan berdiri tidak jauh dari meja mereka dan memanggil rendy dia adalah salah satu member yang deket sama gue
"Rendy!" Teriak gue pelan ke rendy yang sedang ngumpul bareng komplotannya, rendy melihat gue dan langsung samperin gue, gue menarik dia menjauh dari kantin dan sekarang gue lagi di depan kelas Ips-2
"Kenapa callista?" Kata rendy yang sedang berdiri di depan gue, gue masih merasa bersalah sama dia eh tadi tujuan gue bukan itu
"ini" gue mengasih undangan jenn ke dia dan rendy menerimanya dan langsung membacannya
"Brithday party?" Kata rendy menatap gue, gue langsung mengangguk
"Itu ulang tahunnya jenn, tadi dia nyuruh gue buat kasih undang itu ke lo dan temen-temen lo ke acaranya"
"Tapi gue nggak yakin mereka mau dateng"
"Paksa aja mereka kasian jenn"
"Okey, gue usahain"
"Eh bentar deh tadi gue nggak liat pacarnya daffa dia kemana?"
"Oh si sherly dia izin katanya masih repot ngurusin pindahan dia dari prancis"
"Oh yauda undang aja dia sekalian kan dia pacarnya daffa dan dia juga sekolah disini, mm.. yauda gue duluan ya" gue senyum ke rendy dan ingin pergi menuju kantin tapi di tahan dengan rendy membuat gue masih berdiri di depan dia, gue menatap matanya yang kelihatannya sedih
"Kenapa?"
"Gue cuma mau ngomong sama lo, lupain ucapan gue yang kemarin ya anggap gue nggak pernah ngomong itu ke lo" jawab rendy sambil senyum gue langsung mengangguk dan langsung pergi ke kantin menemui jenn.
Bel masuk udah berbunyi dari tadi sekarang bu Yuli sedang menjelaskan pelajarannya di depan kelas Kringg!! Kringg!! Kring!! Bel pulang bunyi gue membereskan buku gue ke tas
"Call nanti gue kasih alamat rumah gue ke lo ya, jangan sampe nggak dateng soalnya nanti di pesta gue akan meriah, karna gue mau tamu gue memakai topeng dan dansa bareng dengan pasangannya yang memakai topeng, tenang gue udah siapin topeng khusus buat lo yang paling cantik! Okey?!"
"Iyaa"
"Yauda btw gue duluan ya gue udah di jemput supir bye!" Jenn meninggalkan gue di kelas yang masih memasukan buku ke tas dan akhirnya beranjak bangun menuju parkiran dan pulang.
Penasarann nanti di pestanya jenn ada apa ya??!! VOTMENTNYA dulu jangan lupaa. At the love jihan;)
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Boys
Novela Juvenil"He was very bad and arrogant, but i love him" Copyright © 2016 by jihan0203