Bad Boys

BAB 14

Ekhem.. Jangan lupa!

VOTE

VOTE

VOTE

-#-#-#-#-

   Gue bangun dari tidur gue dan melihat jam menunjukan pukul 06.15 dan langsung beranjak bangun menuju kamar mandi. Gue keluar dari kamar bersiap untuk sarapan dan berangkat ke sekolah, di meja makan seperti biasa sudah ada momy yang sedang duduk di bangku sambil menunggu gue, gue langsung duduk di depannya mengambil selembar roti dan mengolesinya dengan coklat dan langsung melahapnya sampai habis hingga gue sama momy sudah selesai sarapan dan pergi menuju mobil masing-masing nggak ketinggalan gue pamit dulu sama momy baru berangkat.

  Gue turun dari mobil dan kaget melihat daffa yang turun dari mobilnya bareng dengan seorang perempuan yang keluar dari mobilnya, perempuan itu mendekati daffa dan merangkul badanya, gue membalikan badan gue tidak melihat mereka dan menahan rasa yang aneh dari hati gue karna melihat mereka, gue nggak peduli dengan mereka dan langsung jalan menuju kelas.

  Bukannya medengarkan penjelasan guru gue malah menaro wajah gue di meja dan menutupnya dengan kedua tangan gue tidak peduli dengan guru yang ada di papan tulis. Kring!! Kring!! Kringg!! Bel istirahat bunyi gue beranjak bangun menuju kantin membeli makanan. Gue sama jenn sedang mencari meja kantin yang sepi hingga ada yang menabrak tubuh gue menjatuhkan jus jeruk di seragam gue membuat seragam gue basah, gue membuka mulut gue lebar dan melihat orang yang ada di depan gue yang tadi nabrak gue

"Lo punya mata nggak sih?! Jus gue jadi tumpah deh!" Ini kan perempuan yang tadi di parkiran bareng sama daffa, eh tunggu kan dia yang nabrak gue kenapa gue yang salah?!

"Lo punya kaca nggak sih?!! Jelas-jelas lo yang nabrak gue sampe seragam gue basah!" Jawab gue ke perempuan itu, dia malah ketawa sinis sambil melipat kedua tangannya di dadanya

"Gue nggak mau tau pokoknya gantiin jus gue!"

"Haha! I don't care!" Jawab gue ingin pergi tapi di tahan sama perempuan itu membuat gue masih berdiri di depan dia

"Lo tuh kenapa sih?! Lo gila ya masih untung gue nggak suruh lo bersihin baju gue! Minggir gue mau ke kamar mandi!" Gue menyingkirkan tubuhnya yang menghalangi jalan gue dan melihat geng the kills datang dan langsung menyamperi gue sama perempuan itu tbtb perempuan itu pura-pura jatuh sambil meringis ke sakitan di belakang gue, melihat perempuan itu jatuh daffa langsung lari samperin dia dan membantu perempuan itu bangun dan melihat ke gue

"Sherly lo kenapa?" Kata daffa sambil merangkul badan perempuan itu yang ternyata namanya sherly

"G-gue nggak tau.. tiba-tiba cewe itu dorong gue sampe gue jatuh dan jus gue tumpah.." mendengar penjelasan dia yang FAKE gue langsung melotot ingin menjambak rambut dia tapi di tahan sama jenn yang ada di samping gue

"Heh! Lo tuh kenapa sih, hah?! Dia salah apa sama lo! Kalo lo sampe sakitin pacar gue, awas lo!" Mendengar kata pacar hati gue langsung sesak, tapi gue berusaha kuat dan membela diri gue

"Denger ya! Cewe lo yang nabrak gue dan membuat seragam basah karna jus dia, JADI jangan asal nuduh dan jangan gampang percaya sama orang walaupun orang itu deket sama kita!" Jawab gue sambil menujuk wajah daffa dengan telunjuk gue

"B-bohong daff dia yang nabrak aku sampe aku jatuh, tadi dia sengaja numpahin minumannya ke seragamnya" kata perempuan itu yang sekarang mengeluarkan air mata buayanya

"Gue benci sama CEWE yang kasar! Minggir lo cewe murahan! Ayo sher kita ke kelas" mendengar kata cewe murahan dari anak cowo mendadak tubuh gue lemas dan merasa mata gue perih, daffa mendorong tubuh gue membuat gue mundur ke belakang dan dia langsung pergi, jenn memegang lengan gue sambil tersenyum dan gue bales senyuman lesu, gue sama jenn tidak jadi duduk di kantin malah menuju kelas.

-0-0-0-

  Gue menyalin semua rangkuman-rangkuman yang ada di papan tulis karna 1 menit lagi bel pulang, dan akhirnya selesai Kringg!! Kringg!! Kringg!! Bel pulang bunyi, gue membereskan buku-buku ke dalam tas dan beranjak bangun menuju parkiran bersama jenn, akhir-akhir ini jenn sering bawa mobil. Gue masuk ke parkiran mobil dan mencari mobil gue sendiri hingga ketemu dan langsung pergi.

  Seperti biasa gue mampir dulu di starbucks deket sekolah dan meminum moccacino latte di tempat biasa sambil memasang earphone mendengarkan lagu selena gomez - same old love. Udah 1 jam lebih gue disini mendengarkan lagu lebih dari satu sambil membalas chatan dari temen-temen gue yang di london, akhirnya gue beranjak bangun menaro selembar uang merah di meja dan menuju parkiran pulang.

-0-0-0-

  Sekarang gue lagi berenang di kolam renang rumah gue menghilangkan semua pikiran gue di air, hingga akhirnya gue selesai beranjak naik ke darat memakai handuk baju karna gue hanya memakai bekini dan langsung masuk ke dalam rumah menuju kamar dan mandi. Gue udah selesai mandi sekarang gue lagi memainkan iPhone gue di kasur dan memakan cemilan tok!! tok!! tok!! Gue mendengar ada suara ketukan pintu, gue beranjak bangun membukakan pintu dan terlihat pelayan gue disana

"Nona, nyonya memanggil anda di ruang keluarga"

"Okay" gue langsung keluar kamar turun ke lantai bawah dan menuju ruang keluarga. Gue sedang duduk bareng sama momy sambil menonton tv, tadi momy manggil gue karna ingin di temenin aja nonton tv, gue melirik jam dinding menunjukan pukul 19.10

"Mom callista mau ke kamar boleh?" Kata gue ke momy yang lagi memainkan handphonenya di samping gue

"Iyaa, good night honey" jawab momy mencium kening gue, gue langsung bangun naik tangga menuju kamar dan masuk. Gue memainkan gitar kesayangan gue memberi nada One Direction - History dengan semangat dan sesekali gue menyanyikan lagunya tbtb terpintas pikiran gue memikirkan daffa

Callista what are you doing!!! Lo nggak boleh jatuh cinta ke daffa, masih banyak laki-laki disana yang baik dan lebih ganteng dari pada daffa lagi pula dia udah punya pacar kok

Gue memberentikan permainan gitar gue membanting tubuh gue ke kasur menarik selimut dan memejamkan mata.

Kasiaaaan callistaaa wkwk PLISSS ingettt VOTMENT jangan lupa. At the love jihan