BAB 38

25K 1.1K 4
                                    

Seseorang yang gue tunggu adalah jenn. Dia langsung duduk di depan gue sambil tersenyum

"Lo mau ajak jalan gue kemana?" Tanya dia.

"Club biasa"

"Hah? Tumben lo mau kesana"

"Udahh nggak usah banyak omong"

Gue beranjak bangun bareng dengan jenn

"Eh tunggu sebelum kesanah, gue mau ganti baju dulu nggak mungkin kan gue pake baju ini kesanah"

"Tapi kan itu udah bag--"

"Udah ah, ayo jalan"

Gue langsung menarik tangan jenn pergi meninggalkan restaurant mewah ini menuju mobil gue.

-0-0-0-

Gue turun dari mobil dan masuk ke dalam rumah gue. Terlihat momy gue sedang berbicara lewat telephone dengan seseorang, gue langsung menaiki anak tangga dan masuk ke dalam kamar.

Gue memilih satu persatu baju yang pas untuk pergi kesanah hingga gue menemukan dress yang pas untuk hari ini, gue langsung mengambil dress itu dan memakainya di tubuh gue.

Gue melihat pantulan tubuh gue di cermin. Rambut yang bergelombang dan dress ini sangat pas di tubuh gue, walaupun ini terlalu terbuka memperlihat paha gue yang mulus, dada dan pundak gue yang putih tapi gue suka, ntah kenapa gue ingin memakai dress ini. Gue mengambil high heels tinggi berwarna coklat muda dan langsung memakainya.

Gue menuruni anak tangga dengan santai sambil menatap ke arah depan

"C-callista" langkah gue terhenti akibat suara itu

"Callista baju apa yang kamu pakai sayang" momy berdiri di depan gue sambil melihat baju gue

"Callista ganti baju kamu yang lebih tertutup" gue hanya diam sambil memainkan rambut gue

"Callista dengarkan momy! Ganti baju mu sekarang!"

"Mom, callista udah di tunggu di depan"

Gue pergi meninggalkan momy gue dan pergi keluar rumah menuju mobil.

Gue masuk ke dalam mobil dan memijit pelan kening gue, gue menatap ke arah depan sambil membayangkan momy gue barusan. Kenapa gue jadi seperti ini?! Kenapa gue mau memakai dress ini!

"C-callista?" Gue terhentak kaget karna jenn di samping gue

"Call? Lo nggak salah pilih baju? Baju lo terlalu terbuka.."

"Stop! Stop bilang kata-kata itu, pusing gue dengernya! Kenapa sih? Gue suka pake baju ini, gue nggak ada masalah pake baju ini kenapa lo jadi yang ribet sih?!"

"O-okay itu seterah lo aja sih"

Gue menarik nafas gue sambil memijit pelan kening gue

"M-maaf jenn"

"It's okay call" Gue langsung tancap gas mobil gue pergi meninggalkan rumah gue

-0-0-0-0-

Dentruman musik sangat kencang terdengar dari luar, gue langsung turun dari mobil bersama jenn dan masuk ke dalam club itu.

Dentruman musik itu membuat gue ingin langsung party di dance floor. Tidak berlama-lama gue pun langsung bergabung ke orang-orang yang sedang asyik party. Gue sangat besemangat party di dance floor hingga gue merasa haus dan pergi menuju bartender. Gue memesan devil springs vodka dan langsung meneguknya hingga habis. Gue kembali ke dance floor dan melalukan party kembali.

Bad BoysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang