SATU

447K 20.6K 508
                                    

Hi, yang nggak bisa baca synopsisnya, coba keluarin dulu ceritanya dari library kalian dan masukin lagi :) - xo

-----------

"Cath," Warren memanggil tunangannya ketika ia membuka pintu apartemen mereka.

"Ya sayang?" Warren dapat mendengar suara tunangannya yang berada di dapur dan Warren menghampirinya.

Catherine sedang membelakanginya dan memasak makan malam, Warren tersenyum hangat dan memeluk Catherine dari belakang, "Masak apa?"

"Spaghetti karena Max hanya ingin makan itu," jawab Catherine kepada Warren. Catherine menelengkan wajahnya dan mencium Warren dengan cepat, lalu berkata, "Max sedang main dikamarnya."

Warren melepas pelukannya dan berjalan menuju kamar anaknya, Maximillian Tjahrir, dan membuka pintu kamarnya, "Max, I'm home."

Max yang berumur empat tahun berlari dengan cepat, meninggalkan mainannya di lantai dan memeluk ayahnya dengan erat, "Hari ini mommy masak spaghetti daddy."

"Oh ya? Aku dengar kamu yang menginginkannya."

"That's right sir," jawab Max dengan begitu sopan.

"Bagaimana kalau kita mencuci tangan sekarang dan duduk menunggu mommy diluar?" tanya Warren kepada anak laki – lakinya.

"Alright daddy," jawab Max yang sekarang berada digendongannya.

*

Dua jam berikutnya setelah mereka selesai makan malam dan menidurkan Max yang sudah kelelahan, Warren menghampiri Catherine kembali dan mencium pundak tunangannya, "Ayo kita tidur."

"Aku harus pergi ke Singapore besok Warren," tiba – tiba Catherine membawa topik baru ke dalam pembicaraan mereka.

"Business trip mendadak lagi Cath?" tanya Warren dengan lembut.

"Iya sayang, kamu bisa menjaga Max sehari saja?" tanya Catherine.

"Tentu saja, aku akan membawa Max bermain ke kantorku," jawab Warren.

Catherine memeluk Warren dengan hangat, "Thank you."

Lalu Warren mengambil kesempatan itu untuk berkata, "Aku menginginkan sesuatu Cath."

Catherine mengerutkan dahinya yang membuat Warren gemas dan bertanya, "Apa Warren Tjahrir?"

"Kita sudah... hmmm... bersama, tujuh delapan tahun? Benar? Lalu Max datang ke dalam hidup kita empat tahun yang lalu, sekarang, kita sudah menjadi sebuah keluarga..."

"Warren, kemana kamu akan membawa kata – kata kamu ini?" tanya Catherine dengan bingung.

"Menikah denganku Cath, maaf aku tidak pernah mengatakannya lebih cepat. Tapi sekarang, aku yakin, aku ingin menikah denganmu."

Catherine hanya menatap Warren dan tidak berkata apa – apa, namun ketika akhirnya Catherine dapat berbicara, Catherine tersenyum hangat dan berkata, "Aku kira kamu tidak akan pernah bertanya." 

EAT, METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang