Lee Da Won berjalan pulang bersama Kwon Min Ah. Sejak tadi gadis itu berubah jadi pendiam Min Ah berjalan sambil terus melamun.
"Ya, Meng Min Ah! Apa yang sedang kaupikirkan sekarang?"
Kwon Min Ah mendongak menatap laki-laki itu. "Ji Min... menurutmu, apakah dia akan baik-baik saja?"
Da Won menghela napas dan mengelus puncak kepala Min Ah. Rupanya gadis itu mengkhawatirkan sahabatnya. Tadinya, Da Won mengira...
"Besok hari terakhir ujian semester. Setelah itu Ji Min akan pulang ke rumah kakeknya. Bagaimana kalau Ji Min tidak betah tinggal di sana?" Min Ah kembali bertanya.
"Jangan khawatir, Meng. Ji Min gadis yang kuat. Dia akan baik-baik saja," hiburnya. "Ji Min pasti akan betah tinggal di sana. Bukankah dia bilang kalau dia menyukai suasana pedesaan? Lagipula ada keluarganya yang pasti akan menjaganya. Kurasa tinggal berdua dengan adiknya di sini jauh lebih berat. Ji Min masuk kerja terus sepanjang libur musim dingin, adiknya juga tidak terlalu terurus."
Min Ah kembali menunduk. "Semoga saja begitu," gumamnya penuh harap. "Besok hari terakhir aku bertemu dengannya. Kalau Ji Min tidak ada lagi... Jujur, aku tidak suka memikirkannya. Aku tidak suka berpisah dengan Ji Min," Min Ah mengeluh.
Da Won mengacak-acak rambut Min Ah. "Jangan terlalu sedih, kalian kan bisa tetap saling berhubungan meskipun jauh."
Min Ah membersit hidung. "Kau benar," gadis itu kembali melangkah.
Da Won kembali berjalan di sampingnya. Diam-diam dia kembali mengamati Min Ah. Lagi-lagi gadis itu melamun. Sebenarnya ada yang ingin ditanyakannya pada gadis itu. Soal pacarnya, Baek Ju Ho. Tapi dia ragu untuk memulai. Karena Min Ah juga tidak pernah mengungkit soal laki-laki itu lagi, baik di hadapannya maupun Shin Ji Min.
Sewaktu masuk untuk ujian akhir semester dua awal Februari ini, Da Won mendengar kabar soal kecelakaan yang menimpa Baek Ju Ho Desember lalu. Namun setahunya, dan yang didengarnya dari Ji Min juga, Min Ah sama sekali tidak mengunjungi Baek Ju Ho. Gadis itu bersikap biasa, seolah tidak terjadi apa-apa.
Yah, sebenarnya Min Ah tidak bisa dibilang bertingkah biasa juga. Sikap gadis itu jadi sedikit aneh. Min Ah yang biasanya tidak suka belajar, mendadak berubah jadi sangat rajin, bahkan lebih rajin darinya. Gadis itu sepertinya jadi terobsesi belajar untuk menghadapi ujian. Min Ah juga menunjukkan perkembangan pesat saat belajar bersama dirinya dan Ji Min sepanjang libur musim dingin. Tapi selain itu, semuanya terlihat sama. Min Ah mulai kembali ceria seperti semula.
Kwon Min Ah dan Baek Ju Ho, seperti apa hubungan mereka sekarang?
Kelihatannya mereka sudah berhenti berhubungan. Apakah sahabatnya sudah putus dengan laki-laki itu?
Da Won menghela napas. Dia teringat, di hari pertama masuk sekolah, Baek Ju Ho langsung mencarinya untuk menanyakan kabar Min Ah. Setelah mendengar jawabannya, laki-laki itu langsung berbalik pergi dan tak menemuinya lagi. Da Won jadi bertanya-tanya, apa kecelakaan yang didengarnya itu benar? Kalau dilihat dari penampilannya, sepertinya Baek Ju Ho terlihat baik-baik saja.
"Kwon Min Ah," Da Won memanggil gadis itu.
"Hmm?" Min Ah berhenti melangkah dan berbalik menatap Da Won.
Da Won menatap gadis itu lekat-lekat. "Kalau ada kesulitan, kau harus cerita pada Oppa ya."
"Beraninya kau memanggil dirimu Oppa," Min Ah memukul lengan Da Won. "Kau kan cuma lebih tua dua bulan dariku," dengusnya. "Lagipula, kenapa kau baru menanyakan itu sekarang, saat ujiannya sudah hampir selesai?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Click Your Heart Fanfiction
FanfictionKwon Min Ah adalah murid SMA putri yang dijauhi teman-temannya. Julukannya Si Gadis Pembawa Sial. Semuanya murid yang terlibat dengannya, bisa dipastikan langsung kena celaka. Gadis yang aslinya periang dan menyenangkan itu sering berubah murung ga...