Seketika itu pula, raut wajah
Stefan tampak berubah jahat tapi dia cepat-cepat menutupinya saat berpaling
kembali ke wanita itu.
Chong Chung sedang mengurung diri di toilet rumah duka sambil merekam doa.
Saat dia mulai memimpin upacara peringatan, dia
memutar rekamannya jadi dia hanya perlu bergaya sambil mengetuk ikan kayu-nya...
Tapi tiba-tiba saja hapenya berbunyi dan ringtonenya bernada ngebeat.
Malu dan tak mungkin mengangkatnya, akhirnya dia malah mengetuk-ngetuk ikan
kayunya mengikuti irama ringtone dan membuat pihak keluarga kebingungan.
Parahnya lagi, dia malah menggoyang tubuhnya seirama lagu.
Setelah itu dia mengklaim bahwa ini adalah doa Budhisme modern.
Hapenya tiba-tiba berbunyi lagi, Chong Chung akhirnya keluar untuk mengangkat
teleponnya.
Dia menyuruh orang yang
meneleponnya untuk pergi menemui seseorang bernama Elline Fagana, orang itu adalah teman ayahnya Alex dan Chong Chung memintanya menemui orang itu untuk mengetahui apa yang dia mau.
Setelah itu dia hendak kembali tapi malah mendapati pihak keluarga sedang menatapnya tajam.
****
Sandra masih terus berusaha memberikan nasehat cinta pada Alex dan menyarankannya untuk segera menyatakan perasaannya pada Chandra
"Kenapa? Apa kau malu? Apa kau mau noona membantumu?"
"Noona apaan? Kalau kau ingin membantuku, diam saja"
Saga tiba-tiba berlari buru-buru menghampirinya. Mengira kalau Saga cuma mau merekrutnya lagi, Alex berniat pergi.
Saga cepat-cepat menjelaskan dan meminta Alex untuk membantu Adrean.
Sementara itu, kita melihat Adrean sedang meringkuk sendirian di kamarnya sambil membentengi dirinya sendiri dengan salib dan pil sedatif.
Saga menjelaskan duduk perkara yang melibatkan Adrean dan mendiang Miz dan Sadako, tapi penjelesannya terlalu ribut dan tidak beraturan hingga membingungkan Alex dan Sandra.
Adrean meneleponnya saat itu tapi ditengah-tengah percakapan mereka, tiba-tiba sinyal mereka terganggu.
Telepon mereka terputus dan tiba-tiba saja video kematian Miz menyala dengan sendirinya di hapenya Adrean dan mata hantu Miz tiba-tiba terbelalak padanya.
Refleks, Adrean menjerit ketakutan dan melempar hapenya sementara video rekaman Miz terus terputar.
Panik, Saga langsung menyeret Alex untuk
menyelamatkan Adrean.
Adrean melarikan diri tapi hantu Miz sudah menghadangnya di luar kamar asrama.
Shock, Adrean langsung masuk kembali dan mengunci pintu. Dan dia terus
mencengkeram gagang pintu dengan ketakutan saat lampu kamarnya terus berkedip-kedip.
Saat itu juga tiba-tiba dia melihat darah menetes-netes dari atas. Dengan ketakutan
Adrean menengadah dan mendapati Miz terjun dari atap dengan tangan terulur
dengan hendak mencekiknya.
Sontak Adrean mundur menjauh. Tapi Miz tiba-tiba
muncul tepat di hadapannya, Adrean shock hebat hingga dia pingsan.
Miz hendak meremukkan jari-jemari Adrean tapi Sandra muncul saat itu juga dan menyerangnya.
Miz menyerang balik tapi
Sandra berhasil menghindar dan menendangnya hingga Miz menghantam dinding.
"Hentikan semua ini. Membunuh orang tidak akan mengubah apapun"
Sandra berusaha membujuk Miz sambil berjalan mendekatinya.
Tapi Miz tiba-tiba menghilang lalu muncul kembali di belakang Sandra dan
mendorongnya
"Yang kuinginkan hanyalah
mendapat pujian. Kenapa mereka begitu membenciku? Kenapa mereka sangat
membenciku?!"
Alex menerobos masuk saat itu juga dan melempar Miz menjauh dari Sandra.
Miz tiba-tiba menghilang lagi dan langsung menyerang Alex dari belakang hingga dia pingsan lalu melempar Sandra. Sandra bangkit dan menyerang kaki Miz hingga dia terjatuh.
Sandra langsung naik ke atas tubuh Miz dan berusaha menyadarkannya
"Kaulah yang paling membenci dirimu sendiri. Membunuh orang tidak akan mengubah apapun"
Sesaat ucapan Sandra itu tampak mengena tapi Miz langsung mendorong Sandra dan mencekik Sandra kuat-kuat
"Berani sekali kau memberitahuku apa yang harus kulakukan. Memangnya kau tahu apa?"
Untunglah Alex sadar saat itu dan langsung melempar Miz hingga dia menghantam tembok dan terjatuh.
Saat dia bangkit, dia melihat bayangannya dirinya
yang penuh dendam di cermin dan mulai menyadari kebenaran ucapan Sandra.
Saat akhirnya dia sadar, wajah hantunya pun mulai berubah normal hingga akhirnya dia menghilang.
Saga kembali saat segalanya sudah usai dan langsung panik saat melihat Adrean tergeletak pingsan.
Malam harinya, mereka berjalan pulang bersama. Tapi karena jalannya yang
menanjak, Sandra kecapekan dan memutuskan untuk pulang duluan dengan
memakai kekuatan hantunya dan cling!
diapun menghilang.
"Ini pertama kalinya aku iri dengan hantu" gumam Alex.
Dia sudah hendak berjalan lagi saat tiba-tiba saja Sandra muncul lagi di hadapannya.
Ternyata dia kecapekan sampai tidak punya tenaga untuk pindah dari satu tempat ke tempat lain.
Sandra mencobanya lagi... lagi... dan lagi. Tapi tetap saja dia gagal terus.
"Hantu yang lain bisa melakukannya dengan
mudah, kenapa aku tidak bisa?" gerutunya.
Alex tersenyum melihatnya tapi kemudian dia memperhatikan seragamnya
Sandra yang sudah lusuh.
Alex menghiburnya dengan memuji kerja bagusnya
dan Sandra langsung menanggapinya dengan
memuji-muji dirinya sendiri dengan bangga.
"Ah, bisakah hari ini kita makan daging. Aku tidak bisa memakannya saat terakhir kali waktu itu" bujuk Sandra.
Tapi saat Alex menanggapinya dengan mendesah, Sandra akhirnya menyerah sambil menggerutu.
"Apa yang bisa kuharapkan dari cowok pelit sepertimu"
^^Gomawo^^
Duh, Duh, Duh..
Apa Alex mulai jatuh cinta sama sandra??
Tapikan Sandra itu hantu??
Atau Alex hanya berbaik hati dengan Sandra..
Atau hanya merasa kasihan??
Nah, penasaran kan??
Yuk nantikan Part selanjutnya..
Vote dan Comment yaa..
KAMU SEDANG MEMBACA
Let's Fight Ghost
RandomAda seseorang yang bernama Sandra yang sudah belajar selama 19 tahun dan pada akhirnya Ia meninggal di dalam sebuah kecelakaan yang kemudian menjadi hantu yang gentayangan dan berkelana. Ia juga merupakan hantu yang sudah berkeliling dunia selama b...
