Let's Fight Ghost - 34

361 21 0
                                    

Alex berusaha berlari secepat mungkin menuju sungai untuk menyelamatkan Sandra.

Dia langsung terjun ke sungai itu dan melihat Sandra berusaha memberontak dari
cengkeraman hantu penghuni sungai.

Dia langsung berenang secepat mungkin dan
menendang si hantu hingga cengkeramannya terlepas dari kaki Sandra.

Tapi si hantu malah mencengkeram kaki Alex dan merangkak naik ke tubuhnya dan mulai mencekiknya, sementara Sandra tenggelam semakin dalam.

Alex terus berusaha melawan si hantu dan menghantamkan kepalanya ke ke kepala si
hantu dan berhasil terlepas darinya, lalu menendang dada si hantu hingga akhirnya si hantu menghilang.

Dia lalu berenang
menyelamatkan Sandra dan membawanya kembali ke permukaan.

Sandra pingsan dan sekilas wajahnya tampak sedikit menghilang.

Alex dengan cemas memanggil-manggilnya hingga akhirnya Sandra siuman dan langsung
menangis dalam pelukan Alex.

"Aku takut. Apa kau tahu betapa takutnya aku?"

Alex langsung menepuk-nepuk Sandra dengan penuh rasa bersalah

"Maafkan aku. Tidak apa-apa, sekarang sudah tidak apa-
apa"

Sementara itu di sebuah apartemen, seorang gadis remaja menatap nilai raport-nya dengan sedih.

Nilai-nilainya cukup buruk
dan dia hanya mendapat ranking 12. Dia teringat saat ibunya mengomelinya habis-
habisan, tak suka dengan kenyataan nilai si anak anjlok dari ranking 3 ke ranking 12.

Gadis itu langsung berdiri di tepi balkon kamarnya dengan tangis sedih dan frustasi.

Tapi tiba-tiba dia merasakan kehadiran sesuatu yang aneh. Perlahan di menoleh ke
samping... dan langsung menjerit ketakutan melihat sesosok hantu menakutkan sedang menatapnya.

Keesokan paginya, Alex pamit berangkat ke kampus pada Sandra. Sandra masih tidur
tapi Alex memperhatikan dia tampak tidak tenang dalam tidurnya.

Dalam mimpinya, Sandra mengingat dirinya sedang menyeberang jalan saat sebuah mobil melaju cepat ke arahnya.

Tak lama kemudian dia terbaring sekarat di tengah jalan.

Seseorang (sepertinya cowok) tampak menghampirinya dan mengecek keadaannya.

Dia teingat akan sosok seorang wanita tampak berlari-lari panik (sepertinya di rumah sakit) sambil berusaha memanggil-
manggil namanya.

Dia juga teringat saat dia
melihat lampu operasi menyala.

Alex cemas melihatnya dan langsung membangunkannya,
"Ada apa dengan Kau, apa kau sakit?"

Sandra membenarkannya,
dia memang agak tak enak badan.

Tapi dia meyakinkan Alex kalau dia hanya butuh
istirahat sebentar.

Chandra meneleponnya saat itu. Tapi Alex sangat mencemaskan Sandra dan
langsung membatalkan pertemuannya dengan
Chandra dengan alasan dia sedang tidak.enak badan.

Setelah itu dia menyuruh Sandra untuk tidur di kamarnya saja, tapi Sandra sudah tidur lagi.

Alex langsung menggendong Sandra dan dengan lembut menidurkannya di kasurnya
lalu menyelimuti Sandra.

Sekarang dia bingung bagaimana caranya merawat hantu yang sakit, tidak mungkin juga dia membawanya ke rumah sakit.

Beberapa saat kemudian, Alex memasak bubur sehat untuk Sandra.

Dia berusaha membangunkan Sandra untuk makan bubur dulu, tapi Sandra tidak bangun.

Alex akhirnya duduk menunggui Sandra di
sampingnya.

(Astaga sweet banget Alex. Apa jangan2 Alex suka sama Sandra??) Hmmm

Sementara itu, Adrean sedang kumat main game lagi dengan alat terbarunya.

Saga sedang melihat-lihat foto-foto liburan mereka. Tapi di salah satu foto, dia melihat
sosok penampakan samar Sandra yang dia kira malaikat dan langsung menyimpan foto spesial itu.

Tapi dia mulai kesal saat melihat Adrean dan langsung melabraknya, Adrean pasti
menggunakan uangnya untuk membeli alat permainan itu.

Adrean berusaha menyangkal dan mengklaim kalau dia
meminjamnya dari teman.

Tapi Saga tak percaya karena Adrean kan tidak punya
teman.

Adrean akhirnya mengaku jujur dengan canggung, tapi dia mengklaim kalau alat itu
tidak mahal.

Saga makin kesal mendengarnya dan langsung menunjukkan berbagai macam tagihan yang harus mereka bayar.

Ada banyak sekali tagihan dan Adrean malah menghabiskan uang untuk
membeli alat tidak berguna itu.

Adrean dengan pedenya mengklaim kalau dia sudah punya rencana investasi dan
mereka pasti akan bisa membayar semua tagihan sialan itu dengan mudah, dia
bahkan langsung mengajak Saga untuk bertemu dengan investor mereka.

Chong Chung sedang dalam perjalanan naik bis saat ditelepon salah seorang teman dukunnya.

Dia lupa kalau mereka ada janji, tapi saat ini dia benar-benar tidak bisa bertemu karena ada urusan mendesak.

Dia harus pergi menemui Ayahnya Alex, perasaannya tak enak sejak dia berpapasan dengan Stefan malam itu.

Vika menunggu di halte bis tempat pertama kali dia melihat Stefan.

Dia frustasi karena sampai sekarang dia masih belum menemukan ' Sayangku ' itu.

Tapi tak lama kemudian, akhirnya dia melihat Stefan naik taksi. Vika pun langsung
berlari mengejarnya.

Alex terus setia menunggui Sandra sambil belajar sampai akhirnya Sandra bangun
beberapa saat kemudian.

Kondisi Sandra sudah cukup membaik, dia bahkan sudah
cukup kuat untuk bangun dan keluar kamar.

Alex pun lega lalu menghangatkan bubur
untuk Sandra.

Sandra tersentuh dan berterima kasih dengan perhatian Alex padanya.

Tapi, kenapa Alex tidak ke kampus. Tak mau
mengakui kalau dia mencemaskan Sandra,
akhirnya dia beralasan kalau dia cuma sedang lelah.

"Tapi hantu juga bisa sakit, yah?" tanyanya heran.

"Iya, jantungku juga berdebar" ujar Sandra
keceplosan.

Dia cepat menyadari kesalahannya lalu cepat-cepat mengalihkan topik dan
memberitahu Alex bahwa selama dia tidur, beberapa ingatannya mulai kembali.

Dia ingat kalau dia terbaring di tengah jalan raya dan seseorang menatapnya, tapi dia tidak melihat wajah orang itu.

Tapi dia mengingat seorang wanita yang menangis

"Siapa dia, yah? Dia menangis
sangat sedih"

Chong Chung tiba di sebuah rumah terpencil.

Saat dia membuka pintu kamar penginapan itu, dia mendapati pintu rumah itu banyak ditempeli berbagai jimat tapi tak ada orangnya.

Seorang nenek datang
menghampirinya sambil bertanya-tanya keheranan, kenapa ada banyak sekali yang mencari pria itu.

^^Gomawo^^

Let's Fight GhostTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang