Rain (FanFiction Lee Taeyong)

Just

Chaerin Pov

Pukul 21.56 pm, kami berjalan di bawah terangnya bulan.

Mark dan aku tepatnya.

Memang memerlukan waktu yang lama jika seorang wanita curhat pada pria.

Dan pria tentunya akan senang hati menjawab keluh kesah si wanita.

Itu yang membuatku semakin menyayangi Mark.

Sebagai oppa-nya Chaerin, Mark sangat baik dan perhatian.

Betapa beruntungnya aku.

"Sampai jumpa besok. Istirahat lah dengan baik. Besok kita pulang. Good night."

"Eoo... Hati-hati. Good night too... Oppa."

Kulambaikan tanganku padanya, yang dibalas dengan kekehan super imut miliknya.

Aku masuk dalam tenda miliku.

Tampak Taeyong sudah siap untuk tidur.

"Kau darimana? Aku sangat susah mencarimu."

Kuusap tekuk ku.

Canggung sekali.

"Emm... Aku tadi langsung ke sungai Han. Jadi agak lama."

"Ya... Kalo ingin ke sana, beritahu aku. Jangan diam saja. Besok pagi kita sudah pulang ke rumah masing-masing. Istirahat lah."

Dengan gerak cepat, aku mengambil baju dan menggantinya diruang ganti siswa.

Sudah selesai, jadi tinggal tidur cantik.

Aku masuk tenda dan menutup resleting tenda yang ku tempati.

Taeyong sudah tertidur rupanya.

Jangan salah, jarak kami sangat jauh.

Tanpa ambil pusing, aku langsung tidur dan menarik selimut hingga menutup bawah hidungku.

Sebelum tidur, tentu aku berdoa.

Isi doa ku singkat. Yang penting aku tidak mimpi buruk.

Setelah selesai, ku tatap wajah namja di ujung sana.

Damai, tanpa dosa. Ingin rasanya mencubitnya dengan gemas.

Ku dekatkan diriku padanya.

Kemudian, dengan tangan yang bergemetaran, ku pegang wajahnya, merasakan lembut kulitnya.

"Good night."

Setelah itu, kembali ku pada posisi awal dan menutup mataku.

Taeyong Pov

Wajahku disentuh tangan yang sangat lembut.

Rasanya seperti belaian eomma.

"Good night."

Ujarnya lalu kembali ketempat semula.

Ku rasa, tidak ada pergerakan dari yeoja di hadapanku.

Ku beranikan diri untuk membuka mata.

Jelas, dia menutup matanya.

"Good night too. Mimpi yang indah. Jangan pernah menangis lagi, apalagi itu tentang diriku. Aku akan mencintaimu. Aku tidak akan berpaling darimu. Karena masa depanku sudah kurancang bersama mu."

Bisik ku dihadapan Chaerin.

Walau ku yakin dia tidak akan mendengarkan perkataanku.

Janjiku hari ini adalah menjaganya disaat tidur.