Usai perform mereka, ketujuh member BTS atau biasa disebut bangtan boys, dengan semangat memasuki van mereka. Duduk dengan nyaman dalam perjalanan pulang.
Leader mereka Namjoon -Rap Monster- duduk di depan, di kursi tengah ada hyung tertua -Seokjin- kemudian Yoongi dan Hoseok.
Tinggalah di bangku paling belakang, maknae line dengan segara kerusuhan mereka. Karena merekalah yang paling hyper dan juga Hoseok di antara semuanya, meski tenaga dan stamina mereka sudah kandas tapi senyum dan obrolan mereka tidak pernah habis.
"Taehyung, aku mau bertanya padamu." Yang tertua di antara yang termuda berbicara.
Posisi mereka adalah Taehyung yang duduk di tengah Jimin dan Jungkook. Sebenarnya mereka berdua karena Jungkook sudah terlelap dengan kepalanya yang bersandar pada bahu tegap Taehyung hyung kesayangannya.
"Apa?" Balas yang lebih muda.
"Itu, kenapa kau suka sekali meremas bokong Jungkookie? Dan hebatnya dia tidak marah, sementara yang lain ingin memegangnya saja sulit sekali. Hanya Jin Hyung itupun saat Jungkookie tertidur," tanya Jimin dengan segenap ungkapannya.
Taehyung sebagai member termuda nomor dua dalam grup mereka. Wajar jika ia paling dekat dengan Jungkook yang berstatus sebagai maknae, dari mulai umur yang hanya berbeda setahun, kesukaan mereka pun sama. Membuat keduanya mudah akrab dan dekat.
Kedekatan mereka sebenarnya cukup membuat iri pada member lain, tapi mereka juga tidak menganggapnya serius juga.
Dan ada satu fakta yang mulanya cukup aneh tapi semua member sudah menerimanya.
Fakta bahwa
Taehyung suka meremas bokong padat milik maknae mereka-Jungkook.
Dari awal sebenarnya Jungkook tidak marah. Ya karena waktu itu adegan itu ada dalam tarian mereka, sebenarnya sih hanya memukul tapi Taehyung suka jahil malah meremas bokongnya.
Sebenarnya Jungkook biasa saja, dia pikir Taehyung hanya iseng dan memang mereka kadang suka saling memukul atau memegang tubuh satu sama lain.
Tapi yang ini sedikit lain dari biasanya, di dalam kesempatan apapun jika Taehyung ingin maka dengan santai ia akan meremas atau memukul bokong padat nan sintalnya dengan keras maupun lembut.
Sampai-sampai Jungkook sudah terbiasa, reaksinya perlahan jadi tidak terlalu terlihat. Kalau di hadapan fans atau kamera paling ia hanya tersenyum dan balas memukul Taehyung kemudian mereka tertawa bersama.
"Haha, tidak tahu juga Jim kenapa Jungkook mau saja. Kalau kenapa aku suka ya karena memang aku suka saja. Pantatnya besar sih dan kau tahu kenyal dan padat apalagi reaksinya saat aku meremas bokongnya. Seperti ini..."
"Eunghh.."
Jimin membulatkan kedua matanya tidak percaya, Taehyung barusan dengan santainya meremas bokong maknae mereka yang tengah tertidur. Lalu terdengar suara desahan yang terdengar seperti lenguhan dari bibir tipis milik Jungkook.
"Tuhkan, apalagi saat dia sadar, wajahnya jadi memerah dan reaksinya lucu. Kenapa memangnya?"
"Apa Jungkookie tidak pernah marah padamu?"
"Pernah sih."
Dan Jimin hanya mengangguk paham, kemudian memilih menjahili Yoongi -hyung kesayangannya- yang kebetulan duduk di depannya.
"Berhenti menggangguku Park Jimin!"
"Yoongi jangan berisik!"
***
Senyum konyol dan menyebalkan Taehyung-menurut Jungkook. Terus terlihat.
Sementara yang termuda menatap tidak suka pada yang lebih tua. Mereka berdua Taehyung dan Jungkook sedang berada di dapur, hanya berdua di tengahnya malam.
Ini karena Taehyung yang tidur bersamanya, memaksanya bangun hanya untuk memanaskan sisa makan malam. Katanya pemuda itu lapar.
Tapi bukan karena itu Jungkook kesal, sebenarnya ia juga lapar.
Tapi karena kedua tangan Taehyung itu loh.
Sedari tadi, bertengger lengket di kedua bongkahan bokongnya. Meremas atau sekedar memukulnya. Jungkook sudah mendorong dan mengumpati Taehyung bahkan memukul pemuda itu cukup keras tapi faktanya Taehyung tidak kapok. Sama sekali.
"V Hyung berhenti meremas bokongku!" Ujar Jungkook dengan nada suaranya yang lebih rendah dari biasanya.
Ia tidak mau satu dorm terbangun dan berujung ia dimarahi.
"Hehehe aku suka bokongmu Kookie." Taehyung tersenyum -mesum- menyebalkan.
Makanan pun sudah hangat dan siap disantap. Tanpa membalas lagi Jungkook memilih membawa dua porsi makanan itu ke meja makan. Dengan setia Taehyung mengekorinya.
"Hyung aku mohon berhenti meremas bokongku di hadapan fans!"
"Kenapa?"
"Aku malu!"
Taehyung terkekeh mendengarnya. Iapun memilih menyantap satu suap makanannya.
"Berarti kalau di dorm aku bebas dong mau meremas dan memukul bokongmu kapan saja?"
Jungkook memerah, iapun hanya mengangguk kecil.
"Meski saat kau tidur?"
Mengangguk.
"Saat kita mandi bersama?"
"Aish kau sungguhan mesum hyung."
"Hehehe."
Ya begitu.
Sekesal apapun Jungkook saat Taehyung memukul atau meremas bokongnya. Tapi nyata ia suka itu, entah kenapa. Sama seperti Taehyung jawabannya.
Karena suka.
END
Suka ngerasa ga sih kalau tae itu paling suma grepe-grepe kukie terutama bagian bokong semenjak era war of hormone?
Dan sialnya aku sebagai vkook shipper suka y (─‿─)©leenamarui
KAMU SEDANG MEMBACA
kth ♡ jjk
Fanfictioncerita vkook atau taekook ya pokoknya tentang mereka. [37/100] ©leenamarui