kth ♡ jjk

Kak Tae

___

"Kak!"

"...."

"Kak Tae!"

"...."

"KAKAK!"

"Ya apa?"

Yang dipanggil-panggil sedari tadi dengan polosnya menoleh--memberikan ekspresi polos yang minta ditabok sekali.

Sementara kini, di sebelahnya terdapat seorang pemuda manis yang sedang cemberut. Bersidekap dengan ekspresi kesalnya.

"Kenapa aku dicuekkin?"

Tidak ada kata yang cocok untuk membalas pertanyaan itu. Taehyung menelan ludahnya kasar, membenarkan letak kacamatanya yang sempat melorot karena kelamaan menunduk untuk membaca buku.

"Maaf Kookie, kakak kan sedang membaca."

"Baca aja terus! Waktu buat akunya kapan?"

Itu memang benar. Lagian, Jungkook nyatanya sudah tahu bahwa kekasihnya itu memang benar-benar kutu buku. Sekali didekatkan dengan buku, maka dunia hanyalah seonggok kotak kosong tak menarik bagi Taehyung.

Termasuk dirinya! Kekasih sendiri.

"Kak, ayo pulang~"

"Iya bentar lagi, bukunya mau tamat kok."

Jungkook mengerucutkan bibirnya sebal, menatap jengah di sekitarnya yang didominasi oleh buku dan buku. Sedikit orang di sini dan mungkin hanya mereka yang paling betah di sini.

Dari awal, seharunya Jungkook yang memutuskan tempat mereka berkencan jika tahu bahwa Taehyung ingin mereka berkencan ke sini.

Perpustakaan kota.

Berkencan apanya?

"Kakak~ Kookie lapar~" Si kelinci merengek manja.

Kedua tangannya sudah memeluk lengan kekasihnya sembari mengguncangkannya. Jujur Jungkook bosan dan juga lapar.

Taehyung menghela napas pelan--kelemahannya; tidak bisa menolak permintaan kekasih manisnya itu.

Iapun menutup buku yang dibaca. Menaruhnya kembali ke rak semula. Jungkook memekik senang, memeluk erat lengannya sembari mereka mulai berjalan keluar bangunan ini.

"Kak Tae."

Yang ditanya menoleh dan detik berikut--

CHU

--sebuah kecupan singkat nan manis terjadi. Jungkook mengecup bibir Taehyung singkat lalu tersenyum dengan sangat manis sembari mengeratkan pelukannya.

"Aku sayang kakak!"

Senyum tidak bisa disembunyikan lagi--walau kenyataannya rona merah mulai muncul di wajah berkulit tan itu.

"Kookie mau makan apa?"

"Sushi dan sashimi! Tapi kakak yang bayar semua yaa?"

Maka dengan senyumnya Taehyung mengangguk.

Ia sudah terlalu hafal dengan gelagat manis Jungkook yang ingin sesuatu. Tapi Taehyung tak dapat memungkiri bahwa ia merasa senang-senang saja.

ಥ⌣ಥ aku mager. Hehe.