Part 35 (Gwaenchana?)

933 82 9
                                    

Buuuggghh!!!

"Sehuuuuunnnn....!!"

Teriak Na Rin panik saat melihat kepala Sehun yang terbentur stir mobil, Na Rin membuka savetybelt nya agar bisa bergerak leluasa

Klik! (savetybelt terbuka)

Na Rin mendekatkan dirinya pada Sehun, ia melihat keadaan Sehun, ia terus saja memanggil nama Sehun pada saat ini, sampai pada akhirnya Na Rin menyentuh kepala Sehun dan

"Aaarggh.. " (dalam keadaan kepala masih menempel pada stir mobil Sehun mengerang kesakitan)

"Ehh sorry.. Yang mana yang sakit hun?"

"Ini gak sakit kok.. Hehe" (Ia mengangkat kepalanya perlahan lalu menghadapkan wajahnya pada Na Rin dan tersenyum)

"Hah.. Hun-nii itu.. Itu kepala lo.. Kepala lo ber darah Hun-nii 'hiks' berdarah ..." (Na Rin kaget melihat darah yang mengalir di pelipis wajah Sehun)

Sehun menyentuh pelipisnya, dilihatnya memang ada darah di tangannya ,Na Rin mulai menangis melihat keadaan Sehun yang sekarang

"Ahh ini tidak apa-apa, lo gausah khawatir.. Lo sendiri gak kenapa kenapa kan?"

"Gu.. Gue gakpapa Hun-nii 'hiks' tapi lo .. Lo terluka hun-nii ,terus besok lo ada jadwal manggung kan di Busan, bagaimana ini 'hiks' gue.. Gue ngerasa bersalah banget"

"Udah lo gak usah nangis.. Lo gak usah mikirin acara gue besok ,yang penting sekarang kita selamat..Itu udah cukup kan"

"Tapi lo terluka Hun-nii.. Kepala lo pasti sakit banget kan.. Ayo kita keluar dari sini ,kita harus cepet-cepet nyari taxi .. Lo harus ke rumah sakit sekarang juga Eoh?"

"Jangan Rin.. Kita harus balik ke rumah lo atau ke BaseCampEXO soalnya kalo gue ke rumah sakit, gue takut muncul berita yang aneh-aneh tentang Gue dan Lo ,dan gue takut nantinya lo yang akan di rugikan dari berita-berita yang akan muncul nanti"

"Tapi Hun-nii.. Kesehatan lo lebih penting sekarang ini ,kita ke rumah Sakit aja Eoh?"

"Gausah Rin.. Gue masih bisa kok tahan rasa sakit ini, lebih baik lo sekarang keluar dari mobil gue dan lari sejauh mungkin dari sini.. Karna gue yakin sebentar lagi polisi akan datang kesini .."

"Mwo! Gue gak akan ninggalin lo sendirian disini.. Terlebih dalam keadaan lo yang lagi kayak gini Hun-nii.."

"Dengerin gue.. Lo harus pergi jauh-jauh dari sini dan pastikan gak ada yang ngeliat wajah lo.. Eoh? Gue gak mau lo jadi ... Aaarrgh"

Sehun memegangi kepalanya yang tak henti-hentinya mengeluarkan banyak darah

"Hun-nii..! 'hiks' Tuh kan .. Gue gak bisa ninggalin lo dalam keadaan kaya gini hun.. 'hiks' ..Ayo kita kerumah sakit aja Eoh.. Kita obatin luka lo disana"

"Gak usah Rin.. Gue masih kuat kok ,mending sekarang lo pergi sebelum ada wartawan yang datang kesini.. Mereka pasti akan nanya-nanya hal aneh sama lo .. Gue gak mau lo ....."

Dari arah depan mobil Sehun ..ada kendaraan dengan seseorang di dalamnya yang sepertinya juga sudah kehilangan kendali pada mobilnya

Di saat Sehun sedang menjelaskan konsekuensinya jika Na Rin tidak meninggalkan Sehun pada saat ini ,mobil yang dari arah depan tadi mulai melaju mendekat pada mobil Sehun ,dengan kecepatan yang tidak stabil .. Sampai akhirnya mobil tersebut menabrak mobil Sehun ...

Na Rin yang menyadari mobil tersebut akan menabrak pun langsung memajukan badannya ke arah Sehun dan memeluk Sehun melindungi kepalanya yang tadi terluka

Can I Call you "MINE" ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang