chapter 34

408 44 0
                                    


"Hina??"

Teriak Koeun yang barusan datang membuat suasana kelas yang tadinya damai menjadi ramai karena suara Koeun.

Hina yang merasa di panggil mengangkat kepalanya menghadap Koeun yang sekarang sedang duduk di depannya.

"Apa?"

"Kenapa kau tidak cerita padaku?"

"Cerita apa?"

"Kata Mark oppa, saat acara sekolah kemarin Haechan oppa mengutarakan perasaannya padamu, benarkah itu?"

Tanya Koeun penasaran tapi hanya di balas anggukan oleh Hina. Koeun yang kaget langsung mendekat kearah Hina.

"Kenapa kau tidak cerita padaku?"

"Karena kukira Haechan oppa saat itu sedang bercanda."

"Aish.. Anak ini, kau kan pernah ku beritahu kalau Haechan oppa menyukaimu."

"Aku lupa."

Ucap Hina sambil tertawa kecil, Koeun hanya menatap sahabatnya itu dengan tatapan datar.

"Lalu jawabanmu apa?"

"Koeun? Aku bingung harus memilih Haechan oppa atau tetap menyukai Jaemin. Haechan oppa itu baik denganku, sedangkan Jaemin itu jutek dan... Ia sudah punya pacar, tapi aku masih menyukainya."

Mendengar perkataan Hina barusan membuat Koeun bingung harus menjawab apa.

"Entahlah. Ini urusan hatimu, aku tidak bisa membantu jika ini urusan hati. Aku hanya bisa mendoakan dan mendukungmu saja Hina."

"Aku menyukai Renjun saja."

Ucap Hina dengan nada putus asa, dan langsung mendapat jitakan dari Koeun membuatnya meringis kesakitan.

"Yang benar saja. Kalau begitu kenapa kau tidak menerimanya saat itu?"

"Kan aku masih suka Jaemin."

"Iya juga sih. Tau ah, aku bingung dengan percintaanmu, rumit sekaliiiii."

"Benar. Mending kita ke kantin saja."

Ajak Hina tapi Koeun menolak dan sibuk dengan handphone-nya.

"Aku bayari deh."

"Yasudah berangkat."

"Giliran kalau di bayari mau berangkat."

"Hehe.. Ayo!"

-----

Seorang yeoja sedang duduk sendirian di halte bis sambil mengecek jam tangannya, sepertinya ia sedang menunggu seseorang tapi yang di tunggunya tak kunjung datang.

Drtt.. Drtt...

Hina :

Herin-ah? Mian. Yuta oppa telah menjemputku. Mianhae😂❤
15.12 kst

Gadis bernama Herin itu hanya menghela nafasnya dan membalas pesan dari Hina.

Herin :

Gwaenchana, lain kali saja.
15.13 kst

Herin memasukan kembali handphone-nya ke dalam sakunya dan menunggu datangnya bis.

Seorang namja berdiri tepat di depan Herin sambil mendengarkan lagu. Sesekali namja itu berguman kecil mengikuti lirik lagu yang sedang ia dengarkan.

Dilemma • [ Jaemin - Hina]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang