YOU [Mingyu and Tzuyu]

Part 1

Matahari pagi mulai memantulkan sinarnya, masuk kedalam kamar yeoja cantik berperawakan tinggi yang baru saja tertidur. Ia membuka mata perlahan dan bangun dari tidur singkatnya. Kedua mata yeoja itu bengkak karena habis menangis semalaman. Tampilannya saat ini terlihat sangat menyedihkan. Yeoja itu meraba-raba kasur mencari ponsel miliknya, ia ingin mengirimi seseorang pesan karena sudah tak tahan lagi memendam semuanya sendirian.

to : Seungcheol oppa

"pagi oppa.. Aku masih menunggumu  untuk kembali dan aku sudah mengetahui semuanya dari hyungmu, bahwa kau terpaksa menerima Sana agar perusahaanmu tidak bangkrut kan? Aku bisa mengerti oppa.. Aku mohon kembali lah.. Perasaanku masih sama untukmu"

Tzuyu sedikit menghela nafas, berusaha menenangkan diri. Ia baru mengetahui fakta yang sebenarnya. keluarga Mantan kekasihnya itu ternyata hampir bangkrut dan ditolong oleh perusahaan ayahnya Sana, sahabatnya dari kecil.

Ia beranjak dari kasur dan berjalan menuju kamar mandi. yeoja itu merendamkan seluruh tubuhnya didalam air yang disediakan ahjumma. Teringat kembali masa saat ia putus dengan Seungcheol, mantan kekasihnya.

FLASHBACK ON

Tzuyu berlari sambil tersenyum bangga dengan medali emas yang menggantung dilehernya. Tak sabar ingin memamerkan medali emas yang baru saja ia menangkan pada kekasih tercinta. Seungcheol dan Tzuyu sudah sepakat bertemu setelah perlombaan selesai digedung olahraga.

Baru melihat dari kejauhan batang hidung Seungcheol, Tzuyu langsung berlari memeluk kekasihnya yang sudah menunggu sejak tadi. Tetapi Seungcheol tak sendirian, namja itu sedari tadi sedang berbicara dengan sahabatnya, Minatozaki Sana. Wajah mereka berdua terlihat sangat serius. Dan mereka juga terlihat dekat.

"sayang apa kau sudah lama menunggu ku?" tanya Tzuyu manja. Masih dengan posisi memeluk Seungcheol mesra.

Seungcheol melepas pelukan Tzuyu dengan kasar. Yeoja bertubuh jangkung itu menatap Seungcheol bingung, lalu menatap Sana yang berdiri hanya beberapa senti dari kekasihnya.

"Sana-ya ada apa dengan kalian berdua? Kenapa kalian terlihat begitu serius seperti ini?"

Sana hanya diam menekuk wajah. tak berani menatap mata kucing milik Tzuyu yang terlihat kebingungan. Kali ini Seungcheol yang angkat suara.

"ayo kita putus!" seru namja berkulit putih pucat itu tiba-tiba menatap Tzuyu tanpa merasa bersalah.