Somnium?

316 19 0
                                        

Huh, aku terlalu dingin? Mungkin ada benarnya, aku harus kembali menjadi diriku sendiri. Aku harus-

"Jadi, kau berada disini Luciel?"

"A-?!Siapa?"

"Lucifer harus dimusnahkan, iya kan Michael?"

"Ya begitulah, Gabriel,"
"Dan sekarang kau akan mati, Luciel,"

*Tsuk!

A-apa? Bagaimana mungkin mereka menyerang ku dari jarak sejauh ini? Ia menusuk dada kiri ku. Cih! Aku akan mati, ia mengenai jantung ku. Sial!

"Luciel,"
"Kau tidak apa-apa?"

"Miko?"
"A-?! Hah! Hah! Hah!"
"Apa yang terjadi? Seharusnya aku mati bukan?"

"Apa yang kau bilang Luciel,"
"Kau pasti hanya mengalami mimpi buruk,"
"Jangan terlalu dipikirkan,"

"Ba-baiklah,"
"Tapi, kemana yang lainnya?"

"Mereka?"
"Bukannya kau sendiri yang membunuh mereka bertujuh?"
"Kau membunuhnya dengan kedua tangan mu itu,"

"A-apa?"
"Aku membunuh mereka?"
"Dengan tangan ku ini?"
"Kau pasti bercanda kan Miko?"

"Tidak, itulah kenyataannya,"
"Kau membunuh mereka dengan tragis,"
"Kau bahkan menyiksa Uriel,"
"Menyiksanya, hingga ia menemui ajalnya,"

"A-apa maksud mu?"
"Tidak mungkin aku melakukan hal yang keji seperti itu,"
"Aku tidak mungkin bisa melakukannya,"

"Kau melakukannya Luciel,"
"Tanpa henti, kau bahkan membakar mayat mereka bertujuh,"

"Aku membakar mereka?"
"Mayat mereka?"
"Aku..,"

"Ya, kau membakarnya, Luciel,"

"Cih!"
"Siapa kau?"
"Tidak mungkin Miko mengatakan hal seperti itu,"

"Huh, Miko?"
"Perempuan itu sudah lama mati,"
"Ia bahkan menangisi mu, Luciel,"
"Kau hanyalah sampah yang di anggapnya penting,"

"Kau..,"

"Aku apa?"

"Kau siapa?"

"Aku?"
"Baiklah, namaku adalah Izanami no Miko,"
"Dan aku disini untuk m------h mu, Luciel!"

*Slap!

"A-aww,"
"Siapa yang-"
"Miko?"

"Jangan membuat ku khawatir bodoh,"
*Hug

"Apa yang terjadi?"

"Kau koma selama liburan musim panas,"

Apa?! Aku koma selama liburan? Kembalikan liburan ku, aku ingin liburan ku kembali.

"Luciel,"

"I-iya?"

"Mengenai mata mu,"

"Ada apa dengan mata ku?"

"Mulai sekarang, kau harus tetap menutup mata kiri mu,"

"Kenapa?"
"Apa hubungannya?"

"Jika tidak, darah akan terus mengalir melalui mata kiri mu itu,"

"Uhm,"
"Mana yang lain, Miko?"

"Yang lain?"
"Siapa maksud mu, Luciel?"

"Maksud ku, Uriel, Phoenix, Sytry, Gremory, Raum, Agares, dan Dantalion,"

"Siapa itu? Aku tidak mengenal mereka sama sekali,"

"Kau mungkin baru saja mengalami somnum exterreri,"

"Apa? Somnum Exterreri?"
"Apa itu?"

"Uhm, maaf,"
"Maksud ku mimpi buruk,"
"Mungkin kau baru saja mengalami mimpi buruk, jadi pikiran mu sedang bercampur aduk,"
"Bercampur antara dunia nyata dan dunia mimpi,"

"Haha,"
"Itu-!"
"Itu tidak mungkin bisa terjadi,"
"Apa yang terjadi disini Miko?"

"Tidak ada, kau hanya perlu berbaring disana saja,"
"Secara terus-menerus, hingga ajal mu menjemput,"
"Kau tahu, aku pernah mengatakan bahwa aku akan membunuh 1000 orang setiap harinya,"
"Sedangkan kau mengatakan akan memberi kehidupan pada 1500 orang setiap harinya,"
"Kau benar-benar membuat ku muak, Izanagi,"

"Izanagi? Apa maksud mu, Miko?"

"Huh, sudahlah,"
"Matilah dengan berbaring disana, Luciel,"

"Cih!"
"Miko! Apa maksud mu mengatakan itu?!"

"Uhm?"
"Kau hanya akan mati dengan sendirinya, Luciel,"

Devil Legacy & RealistTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang