Tactic

206 18 3
                                        

"Ukh!"

"Beristirahatlah, Samael,"

"Huh?"
"Apa cuma segini kekuatan mu?"
"Kalau kau memang benar-benar Nefilim buatan Lucifer,"
"Setidaknya kau tahu, dimana aku yang asli berada,"
"Apa kau tidak memilikinya?"
"Apa kau-"

*Zwiu!
"Aku apa?"
"Boneka yang kau punya, banyak juga,"
*Slash
*Slash
*Slash

"Kekuatan mu kembali atau apa Luciel?"

"Uhm,"

"Jangan langsung senang begitu,"
"Aku hanya memperlemah kekuatan mereka,"
"Kau hanya akan kehabisan tenaga, Luciel,"

Cih! Apa-apaan maksudnya itu? Hah! Hah! Hah! Dia benar-venar menguras habis tenaga ku, aku tidak memasang poker face ku lebih lama lagi. Aku harus memikirkan serangan selanjutnya. Tubuh ku tidak bisa bertahan lebih lama lagi, ditambah dengan ia mengeluarkan ku dengan cara memecahkan kaca kamar ku. Blade Storm benar-benar menguras habis tenaga ku.

"Luciel,"

"Uhm?"

"Apa kau benar-benar tidak bisa melihat lokasi ku yang asli?"

"Hmm,"

"Menyedihkan sekali,"
"Kau benar-benar membuat ku muak,"

"Huh,"

"Lepaskan saja poker face mu itu, Luciel,"
"Kau pasti merasa kesakitan bukan?"

"Diamlah,"
"Ayo kita selesaikan ini sekarang juga,"

"Kau tidak akan bisa menang, Luciel,"
"Selama kau tidak bisa melihat aku yang asli,"
"Jika kau memang Nefilim buatan Lucifer, seharusnya kau bisa melihat aku yang asli,"

"Cih!"

"Tapi, sepertinya-"
*Zwiu!

"A-apa?"

"Kau hanya akan menjadi mangsa ku, Luciel,"
*Tap

"A-apa yang kau rencanakan?"

"Tidak ada, aku hanya ingin membacakan suatu mantra itu saja,"

"Cih!"
"Jangan ber-"

"Release!"

Apa yang ia lakukan? Ukh! Kepala ku semakin sakit, apa yang terjadi? Kenapa aku melihat ini? Lucifer? Samael? Apa yang mereka rencanakan? Apa yang-

"Luciel!"

"Samael?"

"Apa yang kau lakukan padaku?"

"Apa kau melihatnya?"
"Ingatan Lucifer,"

"Ingatan Lucifer?"
"Apa maksudmu?"

"Ingatannya itu berisikan taktik yang ia buat tahu,"
"Ia melakukan pemberontakan pada Tuhan bersama Angel lain dan ia jatuh,"
"Ia membuat rencana bersama ku, bahwa ia akan menjatuhkan mereka yang diatas,"
"Aku berada dipihak Michael dan Gabriel adalah salah satu dari rencananya,"

"Bagaimana mungkin aku bisa mempercayai mu?!"

"Uhm, begitu ya,"
"Penutup mata mu itu, kau pikir kau dapat dari siapa?"
"Itu dari para Angel yang mengikutinya, salah satunya adalah aku,"

"Apa kau bercanda?"
"Kau pikir aku akan percaya begitu saja?"

"Kalau begitu,"
"Gunakan saja penutup mata itu, kau pasti dapat melihat keberadaan ku yang asli,"

"Uhm? Kau yang asli? Dengan ini?"

"Coba saja,"

"Huh, baiklah,"

Menggunakan ini tidak akan mengubah apapun, apa ia mencoba untuk menipu ku? Eh? Itu? Samael? Apa yang terjadi?

"Apa kau sudah percaya padaku?"

"Ba-baiklah,"
"Lalu apa mau mu?"

"Kau ingin menyelamatkan Uriel bukan?"
"Pergilah ke neraka dan bawalah mereka semua,"

"Mereka semua?"
"Apa maksud mu?"

"Ke 66 Demon of Solomon yang tersisa,"
"6 diantara 72 Demon of Solomon sudah ditangkap bukan?"
"Jadi, hanya mereka yang dapat kau andalkan,"
"Tapi, berhati-hatilah,"
"Mereka tidak akan langsung percaya begitu saja, mereka akan menguji mu apakah kau benar-benar seorang Nefilim buatan Lucifer,"

"Uhm, begitu ya,"
"Lalu, bagaimana caranya aku kesana dan pergi surga?"

"Bukalah portal, bodoh,"
"Sekarang pergilah, biar ku perbaiki semua kerusakan ini,"
"Pergilah, Luciel,"

"Tu-tunggu, lalu kenapa kau menyerang ku?"

"Agar kamumflase ku tidak diketahui oleh mereka,"
"Dan agar kekuatan mu meningkat, itu saja,"
"Sekarang pergilah, Luciel,"
"Selamatkan mereka,"

"Uhm,"

Devil Legacy & RealistTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang