Mask

Chapter 17 : The Last Tragedy

fict song by : CHANYEOL ft PUNCH - Stay With Me ( Golbin Ost.)

***

Naruto terus memeluk lututnya dan terus menangisi kejadian yang telah terjadi dalam diamnya. Semua orang akan tahu jika Naruto sekarang ini sedang menangis karena tubuhnya terus bergetar menahan kesedihanya.

Sasuke membiarkan sahabatnya itu merenung, memberikan waktu sendiri bagi Naruto untuk menerima kenyataan ini.

sendirian, ya , Sasuke berfikir jika Naruto memerlukan kesendirian itu saat ini, tapi setelah ia yakini jika mental Naruto sudah lebih tenang, ia akan mencoba menghibur sahabatnya itu.

Tubuh Naruto mulai berhenti bergetar, sekarang Naruto sudah agak lebih tenang dari sebelumnya, ia terus ingin terjun menyelamatkan Hinata.

Itachi yang sedari tadi berada di samping Shikamaru dan menunggu hasil pencarian tim Sar dan beberapa rekan Shikamaru yang membantu menemukan keberadaan kedua orang yang ia sayangi hanya bisa menunggu kabar mengenai keberadaan wanitanya.

Hidan langsung di kirim ke kantor polisi setelah Itachi puas menghakimi Hidan sendiri, ia memukul bahkan menyiksa Hidan terlebih dahulu hingga ia tak berdaya dan di seret ke kantor polisi, untuk dilakukan Investigasi.

Itachi memerintahkan adiknya untuk memberitahu Neji, ia akan menjelaskan semuanya saat ini, Itachi siap dengan semua kemungkinan yang akan terjadi, menurutnya tidak ada waktu lagi bagi nya untuk mengakui kebohongan yang selama ini ia perankan.

Neji yang baru sampai di tempat kejadian setelah menerima telepon dari Sasuke yang menyuruhnya untuk datang.

Bingung dengan apa yang ia lihat, banyak orang yang berlalu lalang yang sibuk dengan walkie talkie dan beberapa orang yang mulai turun ke jurang dengan bantuan tambang dan beberapa rekan ya.

" Itachi, apa yang terjadi ?" tanya nya to the point saat melihat kondisi Naruto yang membingungkan baginya. " mana Shion ?"

" maafkan aku Neji...Hinata dan Shion, mereka.." Itachi menelan ludah, mencoba menyampaikan semua yeng telah terjadi kepada sahabat dan calon Kakaiparnya."..jatuh ke jurang saat mereka menyelamatkan diri dari orang yang hendak membunuh Hinata"

Bagaikan tersambar petir di siang bolong Neji langsung tersungkur ketanah saat itachi selesai mengucapkan kata terakhirnya.

" Anata.." ucap Tenten yang langsung menghampiri suaminya.

" Ba-bagaimana ini bisa terjadi ?" tanya Neji dengan terbata-bata menahan sesak yang menyelimuti Hatinya.

Itachi menceritakan semua yang tejadi, termasuk membohongi Neji dengan menyembunyikan keberadaan Hinata saat Ia harus menjalani operasi matanya.

Itachi sudah siap dengan apapun reaksi Neji tentang semua kejadian yang telah terjadi.

Neji Mengusap wajahnya kasar, Itachi tahu sahabatnya sekarang ini sangat terpukul dengan semua kejadian dan kebohongan yang terjadi. Saat Itachi tahu Neji berdiri dan mengepalkan tanganya ia sudah siap menerima pukulan yang akan ia terima dari sahabatnya.

# bugh

Naruto tersungkur ketanah setelah Neji menendang tubuhnya dan duduk di atas Naruto melayangkan beberapa pukulan keras pada wajah tan yang memiliki tiga garis menyerupai kumis kucing, tanda lahirnya.

" kau berkata kau akan menjaganya ! Kau berkata kau akan selalu bersamanya ! Kau berkata kau akan selalu berada di samping nya ! Lalu dimana Adiku,dimana Hinataku sekarang ?! Seharusnya dia ada di sampingmu sekarang ini ! Katakan bajingan, mana janji manismu saat kau berucap janji padaku untuk menjadikan adiku sebagai bagian dari hidupmu ?! " bentak Neji sambil terus menghadiahinya Naruto dengan pukulan kesarnya.