TLL 8: Which is Always Found

53K 3.5K 111
                                    

TLL 08

The Light Of Life

Kebencian, Shava sejujurnya tidak membenci wanita itu. Hanya saja sebuah pengkhianatan membuat dirinya merasakan hal yang sulit dijelaskan.

Pertemuan pertamanya dengan wanita itu begitu manis. Ia mau menerima Shava meski ia tau Shava adalah anak dari hasil perselingkuhan, namun ia berkata suka pada Shava karena Shava adalah anak baik yang cantik.

Wanita itu juga sangat menyukai Zarhania Sheeva, adik kecil Shava yang juga memiliki paras sama indahnya dengan Shava.

Tidak ada seorangpun yang mau menemani Shava karena isu negatif yang menyelimutinya, semua orang tua melarang anaknya bahkan hanya bertatap wajah dengan Shava saja tidak boleh. Karenanya hanya adik kecilnya itu yang selalu bersamanya, bermain denganya dan menemaninya.

Wanita itu datang, menatap ibu Shava lalu menangis mengungkapkan rasa sedih saat pengkhianatan suaminya terbongkar. Beratus kali Javneh, ibu Shava meminta maaf pada wanita yang merupakan istri sah dari pria yang disayanginya.

Wanita itu hanya menangis dan mengatakan bahwa semua ini bukan salah Javneh namun salah pria yang sudah menghianatinya itu. Shava melihat sosok dewi dalam wanita itu, entah mengapa ia merasa bahwa wanita itu terlalu baik untuk disakiti.

Beberapa hari tinggal disana Shava semakin merasa sayang pada wanita yang bernama Daryaina tersebut. Wanita itu baik, indah dan berkepribadian bagai dewi.

Namun Javneh tampak sering menatap Darya sedikit berbeda dan hal itu sungguh membuat Shava kesal karena merasa ibunya itu seperti tidak menyukai Darya, hanya saja ibu Shava tampak terus menahan diri dan bersikap baik pada tamunya.

Dua hari setelahnya Sheeva menghilang, gadis kecil itu tidak ditemukan dimanapun. Bahkan di tempat terakhir yang Shava dan Sheeva datangi pun tidak ada. Javneh mulai terlihat gila, Shava terus meminta maaf karena Sheeva menghilang saat Shava bermain dengan adiknya.

Sheeva diikat dipohon hanya dengan seutas tali tipis yang bahkan bisa adiknya putuskan dengan hanya gigitan dari gigi kecilnya.

Shava menyesali perbuatanya yang bersembunyi saat adiknya itu terus memanggil-manggil nama dewi Hera. Adiknya itu memang mengagumi dewi Hera dari buku yang dibacakan Shava beberapa kali.

Shava hanya tertawa dan merasa bahwa tidak akan ada masalah jika ia bersembunyi sedikit lebih lama.

Namun teriakan adiknya tidak lagi terdengar, Shava kembali ketempatnya bermain dan tidak menemukan apapun disana.

Gadis itu kira adiknya pulang karena kesal dan akhirnya Shava kembali kerumah dan menanyakan dimana adiknya itu namun sungguh gila dan menakutkan karena ibunya malah meneriakinya dan memarahinya.

Itu yang pertama dan yang terakhir bagi Shava mendengar amarah ibunya.

Disaat itu Shava tidak mengerti, mengapa ibunya harus marah seperti itu padahal mungkin saja Sheeva pergi ke pelabuhan atau ke pasar karena Sheeva memang sering kabur ketempat itu.

Lalu setelah Shava menemukan Sheeva, adiknya itu akan tersenyum dan berkata " Ye Xâhar kau selalu menemukanku, dan kini kau menemukanku lagi". Shava menyadari dan mulai ketakutan saat Sheeva tidak juga ditemukan saat matahari terbenam.

Darya terus berbisik bahwa jika terjadi sesuatu pada Sheeva itu karena kesalahan Shava yang telah membuat hal buruk terjadi pada adiknya sendiri.

Hari berikutnya, ditengah teriknya mentari Shava kembali ketempat bermainya dengan Shava dan melihat tubuh adiknya yang tampak terbakar sinar mentari dengan ikatan yang melilit tubuhnya.

The Light Of Life [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang