Chapter 17

2.3K 274 34
                                    


flashback

Sejak 10 menit yang lalu sun bin masih saja menangis di kamar mandi sekolah.

Kepalanya yang sedikit pusing, akibat jambakan Irene dan juga pipinya yang sudah memerah panas.

Hanya memegangi pipinya sambil menangis.

Untung saja saat ini toilet wanita sedang tidak ada orang hanya dia.

Terdengar bel pulang, tetapi sun bin masih menangis di dalam toilet.

Semua murid sudah pasti pada keluar untuk pulang termasuk Sehun dan saudara yang lain.

"Aigo... dimana kau sun bin,sudah bel pulang seperti ini,kau juga belum kembali ke kelas" gumam imna yang masih duduk menunggu sun bin yang belym kembali juga.

"Tidak mungkin dia pulang,bahkan tasnya masih di sini "

"Kenapa perasaanku jadi tidak enak, sebaiknya ku cek saja ke toilet"

Akhirnya imna pun pergi ke toilet sambil membawa tas sun bin.

...

Ia mendengar tangisan di dalam toilet saat hendak memegang gagang pintu toilet.

Akhirnya ia pun masuk.

Melihat sun bin menangis ia pun menjatuhkan tas sun bin ke lantai dan langsung menghadap sun bin.

"Kau kenapa.. ,kenapa menangis... siapa yang membuatmu menangis.."

Sun bin menatap mata imna yang dengan mata yang sudah memerah.

"Imna-ah... hiks... hiks.. dia menamparku... hiks... dia juga menjambakku... hiks... " masih memegangi pipinya yang memerah perih.

" iyaiya siapa.. ,siapa yang berani menamparmu dan menjambakmu"

"bahkan saat orang tuaku marah mereka tidak pernah menamparku.. hiks.. ,sehun dan chanyeol oppa juga tidak pernah hiks.. ,ini pertama kalinya aku di perlakukan seperti ini imna...hiks... hiks... "

Imna mengelus surai lembut sun bin.

"Iya tapi siapa, dan kenapa bisa.."
"Irene.. hyeri dan seulgi... hiks.. hiks..."

"Apa?! ,yasudah yasudah, nanti saja ceritanya,sudah jangan menangis nanti oppa mu curiga"

Sun bin pun melepas pelukannya,ia mengusap air matanya dan menambahkan bedak di sekitar matanya agar tidak terlalu terlihat.

"Omo.. pipimu begitu merah "

"AAaakk... sakit"

"Kau pakai masker milikku saja"

Imna memberikan maskernya pada sun bin.

Imna dan sun bin pun keluar dari toilet dan menuju parkiran mobil.

Flasback end

Di kamar sun bin

Sunbinpov

Aku duduk di meja Riasku melihat wajahku yang sudah tidak karuan.

Aku memengang pipiku
"Sssss... aw.. aku tidak akan tertawa bahkan jika hanya tersenyum,ini akan menyakitkan"

"Bagaimana aku memberi suratnya pada sehun oppa"

"Pasti dia akan tau, jika secuek apapun juga"

"Jika aku memberinya pada chanyeol oppa,itu akan semakin parah, dia akan bertanya sampai intinya"

"Lagi pula kenapa suho opa tidak memberikannya langsung saja sih, kenapa harus lupa"

YOU [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang