Libur akhir pekan pun tiba itu tandanya bagas akan kekampung halaman nana untuk menyampaikan niat baiknya pada kedua orang tua nana,,, nana dan bagas akan berangkat besok pukul 8 pagi dan akan menginap selama 2 hari 1 malam dirumah nana.
Bagas pun sudah izin pada orang tuanya kemarin melalui telfonnya dan orang tuanya menitipkan salam pada kedua orang tua nana dan mendoakan bagas agar niat baiknya dapat diterima dengan baik oleh kedua orang tua nana.
Via sms
"Dek udah packing?". Sms bagas
"Iya udah kak baru aja selesai lagian nana gak bawa baju banyak, kan masih ada dirumah". Balas nana
"Ya udah sekarang istirahat ya, besok kakak jemput setengah 8 ya dek". Balas bagas
"Iya kak, kakak juga istirahat ya, besok gak usah masak ya kak makan dikos nana aja". Balas nana
"Iya dek, sleep tight😍😍". Balas bagas****
Jam sudah menunjukkan pukul 4 subuh dan nana sudah bersiap untuk kedapur mininya memasak makanan untuk iya dan bagas.Setelah sekian menit akhirnya masakan nana untuk porsi berdua sudah terhidang dimeja dapurnya dan nana langsung membersihkan kos nya agar tetap bersih selama iya tinggal.
Nana sudah selesai bersiap dan sekarang hanya menunggu bagas saja, tadi bagas sudah mengabari nana bahwa 5 menit lagi bagas akan sampai. Dan betul apa yang dibulang bagas, nana sudah mendengar suara motor bagas segera nana membukakan pintu untuk bagas dan bagas langsung masuk kos nana setelah mengucapkan salam.
"Kak gak papakan makannya lesehan gini?". Tanya nana sembari menghidangkan makanan hasil masakannya.
"Gak papa kok dek, emang ada bedanya gitu kalau makan dimeja makan.? Menurut kakak sama aja yang penting makan.! Jawab bagas
"Segini kak nasinya.? Tanya nana pada bagas
"Iya segitu aja dek, terimakasih ya". Jawab bagas sembari menerima piring yang sudah berisi lauk dan nasi.Karena nana dan bagas kalau lagi makan tidak suka keributan atau ngobrol-ngobrol maka mereka berdua makan dalam keheningan.
Setelah mereka berdua selesai makan, nana langsung bergegas untuk mencuci perabotan bekas makannya dan bagas, tanpa disuru bagas langsung mengambil sapu untuk menyapu ditempat mereka makan tadi.
"Gak usah disapu kak, nanti nana aja deh yang sapu kak". Larang nana pada bagas
"Gak papa kok dek, harus saling membantu kan, adek lanjutin aja nyuci piringnya dek". Balas bagas"Ya udah terimakasih kak sudah bantu nana nyapu kos nana". Ucap nana yang sudah selesai dengan pekerjaan nyuci piringnya.
"Udah beres kak, berangkat sekarang aja?". Tanya nana pada bagas
"Hayuk berangkat sekarang aja dek, tapi adek pamit dulu gih sama ibu made nanti kakak yang kunci kosnya sama bawa tasnya keluar". Jawab bagas sambil menenteng tas nana yang sama sekali gak berat seperti gak ada isinya saja."Udah pamitnya sama bu made dek?". Tanya bagas pada nana yang sudah kembali dari rumah bu made.
"Iya udah kak bu made titip salam sama kakak dan pesan untuk hati-hati dijalan". Jawab nana
"Sini kak nana aja yang bawa tasnya nana". Kata nana
"Gak usah dek, taruh dijok depan aja biar adek gak berat dijalan nantinya". Jawab bagas yang sudah naik kemotornya. Dan pun mengikuti bagas untuk naik kemotornya dan melajukan motornya kekampung halaman nana.
"Berapa jam kira-kira sampainya dek.?" Tanya bagas
"3 jam an udah sampai kak". Balas nana berteriak pasalnya suara nana kalah dengan suara kendaraan yang melambung mereka dan angin yang kencang.****
3 jam berlalu dan nana sudah sampai dirumahnya namun rumahnya kosong, mungkin bapak dan mama masih dikebun" pikir nana"Ini rumah nana kak, maaf ya kalau rumahnya jelek dan kecil". Ucap nana tak enak pada bagas
"Santai aja dek, mau bagaemanapun yang penting terhindar dari matahari dan hujan.! Gak usah merasa gak enak dek". Ucap bagas sembari mengelus lembut rambut nana.
"Ya udah kak masuk yuk". Ucap nana yang sudah membuka pintu rumahnya dan mereka masuk setelah mengucapkan salam,,, nana langsung membuatkan bagas teh.
"Ini minum dulu kak, habis itu kakak istirahat dikamar adeknya nana ya, biar capeknya hilang". Ucap nana pada bagas dan nana langsung menyimpan tas bagas dikamar adeknya.
"Udah minum teh nya kak,? Istirahat sekarang aja kak dikamarnya adit itu udah nana beresin,maaf kalau kasurnya nggak empuk ya". Ucap nana
"Gak papa dek, jangan merasa gak enak terus ah, yang penting bisa istirahat". Ucap bagas dan melangkah dibelakang nana menuju kamar adiknya.
"Istirahat sini ya kak, nana mau beres-beres rumah dulu". Ucap nana dan menutup pintu kamar adit.****
Nana membereskan rumahnya mulai dari dapur mencuci segala perabotan yang kotor, lalu menyapu rumah bagian dalam hingga luar rumah, mengepel serta menyiram bunga. Dilanjutkan dengan kegiatan memasaknya agar orang tua serta adiknya langsung makan jika sudah pulang.Pov bagas
Sesungguhnya aku gak bisa tidur, bukan karena kasurnya gak empuk atau apa, tetapi karena memang aku sudah terbiasa berpergian jauh jadi nggak terlalu merasa capek.Aku beranjak dari kasur dan keluar kamar, lebih baik menemani nana membereskan rumah dibandingkan bernaring gak jelas dikamar, aku mencari keberadaan nana diruang tamu dan diluar rumah namun aku tidak melihatnya mungkin dia ada didapur.
Di kampung halaman nana ini mayoritas Hindu dan dapur dengan rumah tempat tidur berbeda. Aku keluar rumah dan segera kedapur nana dan aku sudah melihat nana sibuk memasak sambil bercerita ria sama tetangganya.
"Dek,,, panggilku dan nana beserta ibu itu langsung menoleh dan aku langsung bersalaman sama ibu tersebut.
"Loh kak kenapa udah bangun, haus atau apa, oh iya kak ini tetangga nana namanya ibu susi anaknya seumuran nana dan kuliah dipalu juga". Ucap nana dan mengenalkanku pada tetangganya tersebut.Bagas bu,, ucapku pada ibu susi dan ibu susi kembali menjabat tanganku.
"Asalnya dari mana gus?". Tanya ibu susi pada bagas
"Tiang dari tolai bu, tepatnya di ranting bu". Jawab bagas
"Temennya nana gus, soalnya nana tumben bawa cowok pulang kerumahnya". Tanya ibu susi
"Iya temennya bu, ehm ehm bagas bingung mau menjawab apa dan bagas hanya melirik nana agar membantunya takut salah jawab.
"Kak bagas calon suami nana bu, kak bagas datang kesini untuk membicarakan waktunya bu". Jawab nana agak sedikit kaku. Sontak jawaban nana membuat ibu susi kaget bukan main, hal-hal negatif pun melintas difikiran ibu susi."Nana gak isi atau apa kok bu, hanya saja nana dan kak bagas sudah merasa siap dan orang tua juga sidah setuju jadi buat apa nana membuat dosa dengan berpacaran maka nana dan kak bagas memilih untuk melangsungkan ke pernikahan.
"Ibu kaget na, ibu fikir kamu sudah isi atau apa". Ucap ibu susi lega.
"Ya udah ibu pulang dulu ya, itu susi mungkin sudah datang dari palu dengan adeknya". Pamit bu susi
"Iya bu, suru susi jalan-jalan kesini bu". Jawab nana dan bu susi sudah melangkah kerumahnya.Nana sudah selesai dengan ritual memasaknya dan dia sudah menghidangkannya dimeja makan miliknya.
"Kakak mau makan sekarang.? Tanya nana, sambil menghidangkan segala makanan yang sudah selesai iya masak, karena dirumah nana makan malamnya pukul 5 sore maka dari itu dimeja makan nana sudah siap dan 15 menit lagi orang tua serta adiknya akan kembali kerumh.
"Nanti aja dek, bersamaan makannya, kakak mau mandi dulu aja deh dek". Ucap bagas
"Ya udah kita kedalam rumah kak". Ucap nana****
Nana dan bagas telah selesai mandi, ehh jangan salah paham mereka mandi bergantian tidak satu kali masuk sama kekamar mandinya. Kini bagas dan nana telah duduk didepan rumah nana sembari menunggu kedatangan orang tua nana.***Bersambung***
Typo bertebaran.
Penulis amatir.

KAMU SEDANG MEMBACA
Dia Hidupku
RomanceDua insan manusia yang sama-sama belum pernah mengenal cinta namun berusaha mengarungi bahtera rumah tangga. bagaemana kah kehidupan dua insan manusia ini, berhasilkah atau sebalikanya??