Part 33.

1.6K 162 15
                                    

"Kau!" Aku memekik.

Kim Soo di obat bius.

"Bagaimana bis-"

"Bukan saatnya membicarakan ini! Cepat bawa Kim Soo ke rumahku!" Baekhyun memotong perkataanku.

°•°

"Dengarkan aku! Byun Jigoo bilang, dia akan menerima hukumannya jika tahu Kim masih hidup. Walau keadaan Kim yang tidak sadar, tapi setidaknya pers tahu jika Kim masih hidup!" Kata Bagas.

Aku melihat Kim yang terbaring di kamar tamu rumah Baekhyun, "Apa dia akan baik-baik saja di bius selama itu?"

Bagas mengangguk, "Setelah itu, aku akan membawanya ke Indonesia. Yang orang lain tak akan menemukan dan mengganggu Kim."

Baekhyun memijat pelipisnya, "Ini mungkin yang terbaik. Aku akan menghubungi wartawan. Agar Byun Jigoo segera diadili."

Aku menarik tangan Baekhyun untuk mengajaknya ke kamar pribadinya. Sesampainya didalam, aku memeluk Baekhyun lama.

"Gwaechana."

Aku merasakan dia meneteskan air mata. Itu manusiawi, bagaimana seorang anak tidak akan menangis melihat ayahnya diadili?

"Kenapa aku merasa bersalah menentang ayahku sendiri?"

Aku merengkuhkan kepalaku di dadanya yang bidang, "Kau sudah melakukan yang terbaik."

Dia mengeratkan pelukannya, "Because life is learn, chance and change."

Aku mengangguk dan menepuk punggungnya agar dia tenang. Walau apa yang aku lakukan itu tak akan membuatnya membaik.

°•°

Semua wartawan siap meliput berita bahwa 'Kim Soo masih hidup!' apalagi Tuan Kim Tae Ji. Dia datang beserta istrinya untuk melihat Kim.

Pengacara Baekhyun, Kyung Rye-On, dia membuka pembicaraan didepan wartawan.

"Ini berat untuk dikatakan. Kim Soo memang benar masih hidup. Sekarang dia masih dalam pengaruh obat bius karena masalah tekanan mental. Dia tidak bisa mendengar nama dan tempat yang pernah dia kenal disini. Oleh karena itu, dia dibius untuk kesehatannya."

Baekhyun mendorong kursi roda yang sudah ada Kim duduk disana.

Semua camera mengambil foto, para wartawan bergemuruh.

"Dengan ini. Byun Jigoo segera diadil!" Kata Baekhyun kemudian.

Tuan Kim Tae Ji berlari memeluk putranya yang tidak sadar, "Kim! Kim Soo!"

Wartawan semakin bergemuruh. Jepretan camera membuat keadaan semakin mendebarkan.

"Ada yang ingin ditanyakan?" Kataku.

"Bagaimana bisa Kim Soo masih hidup?!" Suara lantang keluar dari kerumunan wartawan.

Bagas berdehem, "Aku yang menemukannya."

"Setelah ini, bagaimana keputusan yang akan diambil setelah sadarnya Kim?"

"Aku akan membawanya ke tempat yang aman." Kata Bagas.

Tuan Kim Tae Ji memekik, "Tidak! Dia putraku! Aku yang akan merawatnya!"

Semua diam. Bukan saatnya membicarakan masalah ini didepan pers

Dari gerombolan, Han Hye keluar dengan terbirit-birit yang membuat camera menyorotnya.

"Kim! Kim!"

Aku mengusap pundak Han Hye, "Kau tidak perlu kawatir, dia baik-baik saja. Dan.." Dia melihatku dengan air mata membasahi pipinya, "Sudah kubilang aku tak membunuhnya." Kataku kemudian.

PRIVÉ [COMPLETE] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang