Chapter 15 - Always There You Are!

16K 642 0
                                    

"Kau akan dijodohkan?!" seru Ben lantang tak percaya.

Angela memutar bola matanya, "Sekalian saja kau bicara didepan mikrofon, Ben. Biar mereka semua tau kalau seorang Angela Skiver masih terikat akan zaman perjodohan."

Angela pergi meninggalkan kedua pria itu dan masuk kesalah satu kamar disini untuk hanya beristirahat. Bahkan, keberadaan Mike saja tidak membuatnya tenang. Padahal Mike kan, miliknya.

•••

Mike memandang punggung Angela yang berjalan ke lantai dua.

"Dia pasti sangat hancur." ucap Ben tiba-tiba. Mike memperhatikan Ben kembali dengan sebelah alis yang tertarik keatas. Ben yang melihat ekspresi wajah Mike pun langsung menjawab, "Kau tau Richard Skiver, kan?"

Mike mengangguk, "Dia menikah kembali dengan wanita bernama Rose. Dan itu membuat Angela marah besar karena suatu hal. Maka dari itu, Angela jadi seperti Angela yang sekarang." jelas Ben.

Mike mengangguk-ngangguk pelan, "Aku tau soal itu. Richard menikah dengan istri baru nya setelah ibu kandung Angela meninggal, iya kan?" Ben mengangguk sebagai jawaban 'iya'.

Mike sedikit berfikir. Apa yang membuat wanita itu sampai hancur seperti ini? Apa ibu tirinya itu jahat padanya? Ah sekali lagi Mike menggeleng menyadarkan dirinya. Untuk apa ia perduli seperti ini? Persetan dengan keluarga mereka. Toh, bukan hak nya untuk ikut campur.

Mike menghabiskan waktu di sini hingga arloji nya menunjukkan pukul tiga dini hari. Ia memilih untuk segera pulang karena ia sudah sangat lelah hari ini.

***

6.00 AM

Angela sudah kembali ke mansion nya saat pukul empat dini hari. Ia tak sangka akan tertidur lama di tempat nya itu.

Pagi-pagi seperti ini ia memilih untuk sedikit berolahraga di taman perumahan disini. Sudah jarang sekali ia jogging di daerah mansion miliknya ini.

Disaat ia berlari-lari kecil memutari taman kecil yang ada di pinggir jalan, ia melihat wanita yang kemarin ia ikuti.

Angela mengintip-ngintip apa yang dilakukan wanita itu disini. Kenapa dia bisa ada disini? Bahkan, yang ia tau, wanita itu tidak pernah tinggal didaerah sini.

"Hey, kau?" Angela sontak membuang muka saat ia tertangkap basah tengah mengintip wanita itu.

Angela hanya diam saja sembari mengelap keringat yang ada di dahi nya itu, "Bukan nya kau wanita yang ada di toko itu, iya kan?" Angela menaikan sebelah alis nya pertanda 'ya'.

Wanita itu terkekeh pelan, "Kita belum sempat memperkenalkan diri kita. Aku, Chelsea Johnson. Kau?"

Angela menatap malas pada Chelsea, "Angela. Angela Skiver." Chelsea sontak sedikit membuka mulutnya terkejut, "Oh kau putri dari keluarga Skiver!" seru nya tak percaya.

"Ya, ya. Kau tidak perlu berlebihan seperti itu, terlihat konyol." umpat Angela. Chelsea malah tertawa kecil mendengar sindiran Angela tadi, "Kau tinggal di sekitaran sini? Dimana nya?"

"Banyak tanya." jawab Angela ketus. Ia lantas pergi meninggalkan Chelsea yang masih menatap bingung kenapa Angela seperti tidak menyukai nya. Memang dia salah apa?

"Bitch!" gumam nya sembari berlari-lari kecil kembali ke mansion nya. Ia bahkan sudah tidak bersemangat untuk jogging lagi.

The Perfect Target [END] #Wattys2019Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang