"Dia memang sudah biasa bercinta dengan para pria hidung belang. Tapi jika itu Derek, sepertinya aku tidak rela. Karena Derek sangat licik."
Mike memutar bola matanya, "Bagaimana dia bercinta dengan hidung belang jika dia saja masih perawan, bodoh!" umpat Mike dalam hatinya. Mike menggaruk tengkuk nya yang tidak gatal mengingat kejadian malam itu. Dimana ia hampir saja bercinta dengan Angela kalau saja ia tidak perduli dengan nasib mahkota wanita itu.
•••
Mike memandang pintu masuk saat suara hills berdenting dengan langkah cepat di lantai marmer ini. Angela masuk dengan raut wajah yang tampak hancur. Mata sembab. Kelihatan jelas kalau wanita ini baru saja habis menangis.
Ben memandang bingung pada Angela saat ia duduk disamping Mike. Pria itu pun hanya memandang sama hal seperti Ben. Bingung.
"Kau kenapa? Bertengkar lagi?" tanya Ben.
Mike menaikkan sebelah alis nya bingung maksud dari 'bertengkar lagi' itu apa. Tapi ia sadar, siapa dirinya hingga ikut campur dengan urusan wanita ini?
"Jadilah milikku."
"Itu bukan lelucon! Ingat, kau sekarang adalah targetku, Michael Hunt."
Mike menggeleng pelan saat suara Angela mengatakan bahwa dirinya adalah milik wanita itu. Ia adalah target wanita itu. Ah wanita itu sungguh memiliki ambisi yang tinggi sekali akan dirinya.
"Vodca one, please." ucap Angela dengan pandangan kosong kedepan.
Mike heran. Tumben wanita didepan nya tak mengubris kehadiran nya?
"Ini.." ucap Ben sembari memberikan segelas Vodca lezat buatannya.
"Kau kenapa lagi? Ayolah cerita denganku. Jangan dipendam sendirian." Angela menatap Ben beberapa saat kemudian beralih kepada Mike.
Pria itu sontak membuang muka saat dirinya tertangkap basah tengah memperhatikan wanita itu.
Lalu Angela menghela nafas panjang dan memulai menceritakan kejadian yang sangat membuatnya marah.
Flashback On.
Angela kini memilih untuk pulang kekediaman Skiver. Mansion nya membuat ia bosan. Hanya ada dirinya dan beberapa pelayan dan pengawal nya. Tidak ada orang yang bisa ia ajak berbicara.
Walau disini sama saja, namun ia masih bisa berbicara dengan Daddy nya.
Angela masuk kedalam kamar dan membaringkan tubuh nya diatas ranjang.
"Ah aku rindu ranjangku!" seru nya dengan cengiran lebar.
Beberapa saat ia sempat memejamkan matanya, ia mendengar ada suara ketukan pintu dan belum lagi Angela memberi instruksi untuk masuk, Rose sudah masuk terlebih dahulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Perfect Target [END] #Wattys2019
RomanceCOMPLETED✔ Highest rank #11 in romance DON'T COPY MY STORY! Bisa cek di profilku untuk cerita yang lain ya. ▶▶▶ Angela Skiver seorang anak tunggal dari pemilik SKV Inc. Cantik? Sudah tidak perlu diragukan. Kaya? Oh tentu! Terkenal? Siapa yang tidak...