[1] CHARME ; SEHUN ✅

12. Hyegi's Story

Seorang wanita melangkahkan kaki jenjang nya tergesa-gesa, sesekali tubuh nya menabrak orang yang ia lewati. Keringat mulai membasahi kemeja maroon nya, bernafas pendek-pendek.

Ia membuka pintu di depan nya dengan tidak sabaran. Membuat semua mata tertuju kepada nya. Wanita itu dengan cepat mengubah ekspresi wajah nya menjadi dingin dan tegas. Ia melangkahkan kaki nya dengan anggun melewati semua orang disana dengan wajah yang terangkat.

Dengan percaya diri, ia melewati orang disana semua lalu masuk ke dalam sebuah ruangan yang di depan nya tertulis 'CEO'

Ia menampilkan senyuman lebar saat membuka pintu ruangan tersebut lalu berteriak, "OPPA!" Pria yang tengah sibuk di meja kerja sana hanya mengangkat kepala nya bosan. Wanita itu sudah sering sekali datang kemari hanya untuk menganggu nya berkerja, atau untuk uang.

Wanita itu mendekat kearah pria tersebut berdiri tepat di depan meja kerja pria itu. Memandang pria itu dengan cemberut, "Oppaa.. kau kemana saja? Sudah Seminggu ini tidak mengabariku." Ujar wanita itu dengan nada manja.

Pria tersebut berdecak kesal lalu menatap wanita itu dingin. "Sudah kukatakan untuk tidak pernah menganggguku!" Geram pria tersebut masih dengan menatap wanita tadi tajam.

Yang ditatap tajam seperti itu hanya mengberengut lalu memutari meja kerja pria itu dan duduk diatas pangkuan pria tadi. Memeluk lehet pria tadi sengaja membiarkan buah dada nya mengenai pria tersebut. "Oppa.. kau tidak ingin bermain sebentar denganku?" Pria tadi berdecak kesal dan sekarang ia mengaku kalah.

Nafsu nya terlalu besar membuatnya terpaksa harus bermain dengan wanita sialan ini. Ia janji ini yang terakhir kali nya ia melakukan ini dengan wanita itu.

••••

Wanita itu, Song Hyegi. Ya, wanita yang kalian sebut-sebut sebagai pelacur itu tengah mengesap coklat hangat nya di balkon Apartment nya saat ini. Ia mengadahkan wajah nya memandangi langit malam yang menampilkan bintang-bintang kecil yang indah.

Terkadang ia ingin sekali menjadi bintang yang bersinar terang di malam hari.

Ia juga ingin bersinar terang dikehidupan orang lain. Membuatnya menjadi suatu hal yang penting untuk kehidupan orang lain. Ia sangat ingin itu. Tapi apa daya, semua orang sudah membenci nya. Tidak ada lagi yang mau berteman dengan nya. Ia sendiran.

Keluarga nya?

Tidak perlu ditanya. Mereka sudah tidak perduli dengan nya. Bahkan ia harus mencari uang sendiri padahal keluarga nya lumayan terpandang.

Hyegi terkadang merasa dunia ini tidak adil. Kenapa hanya kakak nya saja yang disayang? Kenapa ia tidak?

Wanita itu pasti tengah pergi berbelanja sana sini dengan uang Ayah nya, sedangkan dia harus mencari uang sendiri dengan pengetahuan yang minim, atau lebih tepat nya ia bodoh. Bahkan demi untuk makan nya saja, ia sampai harus menjual tubuh nya pada pria tua kaya di luar sana sejak SMA.

Ia menghela nafas nya pelan, ia sudah lelah hidup seperti ini. Jika ia bisa, ia ingin sekali berhenti dan kembali menjadi normal. Menjadi wanita biasa seperti yang lain nya. Tidak seperti ini. Tapi ia tidak bisa. Ini adalah sebuah tuntutan wajib. Ia bisa mati jika tidak melakukan ini.

Ia pernah datang ke rumah nya saat SMA dimana ia pertama kali datang kembali ke rumah besar itu. Memohon pada orang tua nya untuk memberikan nya tunjangan hidup. Tapi apa yang ia dapat saat itu sangatlah membuat hati nya teriris sakit.

Orang tua nya mengusir nya untuk yang kedua kali. Mereka memberikan sebuah Apartment mewah dikawasan Gangnam dan juga mereka memberikan ia uang yang banyak namun mereka melempar uang itu tepat didepan wajah nya.

Saat itu, Hyegi ingin sekali berteriak didepan wajah mereka. Bahwa hati nya sangat lah sakit. Ucapan mereka begitu menyesakan dada nya saat itu. Ia tidak tahu apa yang ia perbuat sampai orang tua nya begitu membenci nya.

Selama itu, Hyegi selalu melakukan hal yang baik-baik. Ia tidak seperti kakak nya yang melakukan pergaulan bebas. Ia benar-benar anak baik sampai ia membutuhkan uang dengan cepat tanpa berpikir.

Sampai tiba-tiba Ayah nya menelpon nya untuk pertama kali sejak pengusiran nya saat SMA menyuruh nya untun datang ke penjamuan dengan rekan bisnis Ayah nya. Ia sangat senang dan dengan semangat ia berdandan dengan cantik untuk bertemu dengan Ayah nya.

Tapi apa yang ia dapati? Ayah nya berniat menjualnya pada rekan bisnis nya. Perjodohan bisnis. Ia bahkan harus menahan air mata nya di depan calon tunangan nya saat itu, Oh Sehun. Ia tetap memasang wajah dingin tak tersentuh namun saat mereka semua telah pergi, pertahanan nya hancur. Ia sudah tak bisa menahan nya. Ia hancur untuk yang kesekian kali nya.

Dengan berbagai cara, Ia mencoba menggagalkan rencana pertunagan nya dengan Oh Sehun itu. Dan berhasil. Ia menganggu pria itu terus menerus, ia bahkan menggoda pria itu layaknya seorang pelacur sungguhan sampai pria itu merasa jera dan memutuskan jalin pertunangan mereka. Dan rencana itu batal seketika itu juga.

Tapi itu berdampak pada diri nya. Ayah nya datang ke Apartment nya lalu menghadiahkan wajah nya sebuah tamparan yang keras. Hati nya kembali hancur.

Saat itu, Hyegi hanya ingin meminta ampun kepada yang diatas sana. Semoga menyelesaikan cobaan pada nya.

Juga, ia ingin sekali dosa-dosa pada teman-teman semasa SMA nya di hilangkan. Biarkan mereka semua terlupakan akan apa yang ia perbuat.

Ia memohon maaf pada semua orang. Agar hidup nya kembali normal.

•tbc•

HALOO! INI DIAA CERITA VERSI HYEGI SECARA SEDIKIT AJA YAA☺️☺️☺️ CERITAIN GIMANA SIH DIA SEBENERNYA..

MAAF AGAK NGEKECEWAIN KALO PENDEK MALAH PENDEK BANGET INI YAAMPUN. TAPI ASIKIN AJA YAA BACA NYA WKWKWK.

TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA CERITA AKU❤️❤️😘😘