Loving can hurt, loving can hurt sometimes
But it's the only thing that I know
When it gets hard, you know it can get hard sometimes
It is the only thing that makes us feel aliveChandra sedang sibuk menyelesaikan tugas akhir nya membuat Cathaya mengurus keperluan nya sendiri.
Jika hampir setiap pagi akan ada Chandra di lobi apartemen nya beberapa hari belakangan ini ia harus berangkat sendiri.
Jika setiap belanja bulanan akan ada Chandra yang membantu membawakan kantong belanjaan, sekarang ia harus membawa nya sendiri.
Jika setiap PMS akan ada Chandra yang bisa ia marahi, sekarang ia terpaksa harus marah-marah gak jelas kepada Maya atau teman lain nya.
Hampir dua tahun berteman dengan Chandra membuat beberapa hal dalam diri Cathaya berubah dan yang ia sadari, ia jadi bergantung pada Chandra. sudah seminggu ia pergi ke luar kota untuk penelitian tugas akhir nya, susah nya sinyal menjadi kendala untuk komunikasi mereka yang terpaut jarak sekian ratus kilometer.
“Ih ngelamun aja sih” Valerie menarik kursi di samping Cathaya. Hari ini Cathaya sedang main ke fakultas Valerie karena ia sangat merindukan nya.
Cathaya mengulum senyum “Gak apa-apa, ini boleh di minum gak sih?” Cathaya menujuk susu cokelat kemasan karton kesukaan nya.
“memang buat lo” Valerie menumpu dagu dengan satu tangan nya “jadi sudah baikan sama mama lo ya? gue ikut seneng”
Cathaya mengangguk “Iya, ngasih makan ego gak akan ada habisnya toh papa sama mama kan sudah lama juga pisahnya pada akhirnya gue mikir, sebagai wanita mama juga perlu kasih sayang dari seorang pria ‘kan?”
“gue seneng sekarang lo udah dewasa, terus yang buat lo ngelamun tadi apa?”
Cathaya mengedikan bahu nya “bukan apa-apa, Cuma kayak pengen ketemu orang aja tapi gak bisa”
Valerie tertawa “itu kangen! Gitu aja gak tau” ejek nya.
Cathaya menaikan alisnya tinggi-tinggi. apa katanya? Kangen? “Vale, gue tau jadi anak FK memang gak mudah tapi gak bikin pikiran lo jadi ngaco juga”
Valerie melambaikan kedua tangan nya di depan dada “gak ngaco! Makanya sekali-kali baca novel jangan buku primbon”
Cathaya mendelik sebal, 2017 masih aja ada yang tahu primbon, pikirnya. “emang kalo pengen ketemu seseorang udah pasti kangen? Bisa aja gue mau nagih utang ‘kan?” Cathaya berkilah.
“Udah deh, gak capek bohongin diri sendiri terus? Jadi siapa yang lagi pengen ditemuin tapi gak bisa?”
“gak ada,”
Tatapan Valerie menyelidik berusaha menemukan kebohongan dari Cathaya dan ia menemukan nya! “dosa yaya kalo di kumpulin bisa buat masuk neraka” kata nya dengan senyuman paling licik yang pernah ada.
“Astaga Tuhan” Cathaya memalingkan wajah nya, Valerie tertawa senang.
Sejak dulu Valerie memang senang menggoda Cathaya. Ia sudah menganggap Cathaya sebagai adik nya sendiri walaupun umur mereka sama.
setelah ngobrol cukup lama dengan Valerie, Cathaya memutuskan untuk kembali ke gedung fakultas nya. Jarak gedung fakultas mereka cukup jauh untung saja ada fasilitas bis kampus yang bisa digunakan oleh Cathaya, jadi ia tidak perlu berjalan sekian kilometer.
***
Biasanya akan ada mobil Chandra di parkiran gedung fakultas ketika Cathaya selesai dengan kelas nya tapi seminggu terakhir Cathaya hanya menghela napas sabar ketika mobil itu tak kunjung parkir disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Trilemma
General FictionTrilemma (noun) : Logic. a form of argument in which three choices are presented, each of which is indicated to have consequences that may be unfavorable. Judul sebelumnya: Moonlight.