Part 6 : 'What Happened Before?'

844 163 30
                                    

Storyline is mine, don't copas it..

All casts belogs to God, their parents, their agency and fans

😍😉😉😍

~Jungkook on mulmed~


***

"Annyeong, Woohyun!" sapa Sungyeol dengan wajah cerianya seperti biasa. Ia mempercepat langkah saat Woohyun menoleh dan tersenyum padanya. "Ayo ke kelas bersama."

Saat mereka sudah berdiri berdampingan, Sungyeol langsung terbelalak saat melihat wajah Woohyun dari dekat. Ia segera menarik halus rahang Woohyun dan memperhatikan lebam samar yang berwarna merah kebiruan. "Apa yang terjadi padamu?" dari suaranya terdengar jelas sirat kecemasan.

"Hm, aku jatuh di kamar mandi kemarin." Dusta Woohyun sambil menahan ringisan saat Sungyeol tak sengaja menyentuh bagian rahangnya yang kemarin mandapat pukulan telak.

Mata Sungyeol memicing, tak menyukai kebohongan Woohyun yang terlihat jelas itu. Tapi ia tak menanyakannya lebih lanjut dan lebih memilih menarik lengan Woohyun. "Ikuti aku."

"Hah? Kemana?" tanya Woohyun sambil menyamakan langkah dengan Sungyeol yang berjalan didepannya. "Kau tahu, sebentar lagi bell, Sungyeol-ah."

Sungyeol hanya diam, berharap perawat UKS sekolah mereka sudah datang.

***

"Nah, sudah selesai." Wanita dengan senyum ramah itu memperhatikan plester yang barusan ia tempel di rahang Woohyun. "Apa ada luka yang lain?"

Woohyun melirik Sungyeol sejenak kemudian kembali menghadap depan dan menggeleng, "Tidak, hanya di wajahku. Terima kasih sudah mengobatiku, ssaem."

"Tentu. Ngomong-ngomong..." Sahut perawat muda itu masih dengan senyum yang menghiasi wajah cantiknya. "Kau bisa memanggil namaku saja atau Noona, Woohyun. Kebanyakan murid juga jarang bicara formal padaku. Lagipula aku bukan guru."

"Ah, ne, Taeyeon noona."

Taeyeon kemudian menyimpuni peralatan P3K-nya dan menghampiri Sungyeol yang berdiri di depan frame pintu UKS sejak ia mengajak Woohyun kemari 5 menit lalu. "Sungyeol-ah, apa Woohyun ini temanmu?" tanyanya pelan, memastikan Woohyun yang masih duduk di pinggiran kasur UKS tidak mendengarnya.

"Noona, kau mengenalnya? Bagaimana kau tahu namanya?" Sungyeol balik bertanya dengan heran.

Taeyeon menekankan jari telunjuknya ke dahi Sungyeol, "Pabboya, murid yang tidak kuketahui namanya hanyalah murid yang tak memiliki nametag."

"Oh... ya, benar juga." Sungyeol merengut sambil mengelus bagian depan kepalanya. "Tapi kau tak perlu melakukan itu, Noona."

"Lagipula aku mendengar banyak siswa-siswi yang membicarakannya." Taeyeon menghiraukan keluhan Sungyeol dan lanjut berbicara.

Sungyeol seketika mendongak, "Benarkah? Apa saja yang kau dengar?"

"Apa dia sungguh temannya Jeon Jungkook?" tanya Taeyeon dengan kening berkerut. "Dan lukanya itu..."

Mereka serempak menoleh ke Woohyun. "Kudengar ia mendapatkannya dari Sunggyu karena membela Jungkook kemarin." Gumam Taeyeon. "Mollaseo?"

"Aku malah baru tahu darimu, Noona." Sungyeol menggeleng.

***

Sungyeol menghela napas entah sudah keberapa kali setelah ia dan Woohyun keluar dari UKS. Mereka sudah di koridor latai kelas mereka saat ini.

R̤E̤D̤ C̤A̤R̤D̤Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang