1. Comeback

20.2K 745 59
                                    

Incheon Airport

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Incheon Airport ..

Park Shinhye..
Wanita berusia 27 tahun itu baru saja kembali dari Amerika setelah menyelesaikan S3 nya di negeri Paman Sam. Wanita cantik yang memiliki bola mata lebih besar dari orang Korea pada umumnya ini berprofesi sebagai seorang jaksa. Ya, dia memang hanya pegawai sipil tapi dalam darahnya mengalir takdir seorang Chebol. Jujur saja pekerjaannya saat ini bukanlah cita-citanya, dia tidak pernah bermimpi menjadi seorang jaksa. Dia seseorang yang menyukai seni dan lukisan adalah favoritnya. Tapi Park Yoon, ayahnya tidak akan membiarkan hal itu. Menjadi seorang jaksa akan sangat berguna bagi keluarga mereka, begitulah yang Park Yoon katakan.

Sudah hampir satu jam Park Shinhye menunggu seseorang menjemputnya tapi tidak terlihat siapa pun yang di kenalnya di sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sudah hampir satu jam Park Shinhye menunggu seseorang menjemputnya tapi tidak terlihat siapa pun yang di kenalnya di sana. Park Shinhye pun beranjak dari bangku yang di dudukinya itu.

"Sebaiknya aku pulang sendiri saja" gumam Park Shinhye.

Baru saja Park Shinhye hendak masuk ke dalam taksi, seseorang memegang lengannya yang sontak membuat Park Shinhye menoleh ke arahnya.

Seorang pria tampan dengan senyum lima jari di wajahnya, melihat pria itu Park Shinhye langsung merengut kesal.

"Maaf noona, aku sedikit terlambat" cengirnya.

"Sedikit? Aku sudah menunggumu hampir satu jam" dengus Park Shinhye.

"Maaf, tadi aku masih ada rapat di kantor. Ayo kita pulang" bujuk Park Shinwoo merangkul pundak kakaknya itu.

Walau dengan wajah cemberut tapi Park Shinhye menurut juga.

Park Shinhye menurunkan kaca jendela mobil, menikmati hembusan angin yang menerpa wajahnya. Melihat pemandangan kota Seoul yang sudah lama tidak di lihatnya.
Sesekali Park Shinwoo melirik ke arahnya.

"Ada apa?" Tanya Park Shinhye yang sadar bahwa dirinya di perhatikan.

"Tidak ada" jawab Park Shinwoo menggaruk lehernya yang tidak gatal.

Akhirnya mereka tiba di kediaman keluarga Park. Park Shinhye tersenyum sesaat sebelum melangkahkan kakinya masuk ke dalam rumah itu.

"Merindukan rumah ini?" Tanya Park Shinwoo tersenyum menggoda.

LUCIFER  ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang