19. Show Time

5.8K 484 49
                                    

***

Jang Geunsuk menggenggam erat tangan Park Shinhye dan membawanya lari dari sana, mereka terus melangkahkan kaki menjauh dari posisi mereka sebelumnya.

Sementara itu anak buah Choi Yong Gu berhenti di tempat Jang Geunsuk dan Park Shinhye tadi beristirahat.

"Lihat" mereka mengambil bekas peluru yang tadi bersarang di tangan Jang Geunsuk. "Ternyata mereka selamat dari jurang" pria itu mendekatkan peluru ke hidung anjing agar lebih mudah memburu dengan mencium darah Jang Geunsuk yang tertinggal di sana. Anjing itu segera bergerak ke arah penciumannya.

Semua orang bergegas untuk mengejar Jang Geunsuk dan Park Shinhye.

"Itu mereka" tunjuknya ketika melihat bayangan Jang Geunsuk dan Park Shinhye yang berjarak beberapa meter di depan mereka.

Jang Geunsuk berlari mundur dengan posisi di belakang Park Shinhye sembari melepaskan tembakan ke arah musuh. Beberapa tembakan Jang Geunsuk berhasil mengenai musuh. Tapi lawan terlalu banyak hingga akhirnya mereka terkepung.

"Kali ini kalian tidak akan bisa lolos, sekarang saatnya mengirim iblis kembali ke neraka" desis anak buah Choi Yong Gu.

Park Shinhye memeluk lengan Jang Geunsuk semakin erat, dia berlindung di balik punggung Jang Geunsuk.

Ketika anak buah Choi Yong Gu telah bersiap hendak melepaskan tembakan ke arah Jang Geunsuk tiba-tiba saja senjata di tangannya terlepas dan tangannya terluka akibat tembakan. Kawanannya pun ikut di tembaki.

"Maaf kami terlambat Tuan" ucap Goon menundukkan kepala di hadapan Jang Geunsuk.

Jang Geunsuk hanya menyeringai penuh kemenangan.

"Noona tidak apa-apa?" Park Shinwoo memeriksa tubuh kakaknya.

Park Shinhye menatap Park Shinwoo dengan mata berkaca-kaca lalu memeluknya erat. "Maaf" ucap Park Shinhye menangis tersedu-sedu.

Park Shinwoo sendiri tidak mengerti kenapa kakaknya itu menangis memeluknya sambil meminta maaf. Jang Geunsuk yang mengerti apa maksud dari semua ini hanya tersenyum melihatnya.

"Untuk apa Noona minta maaf?" Tanya Park Shinwoo bingung.

Park Shinhye masih terus menangis tanpa menjawab pertanyaan adiknya.

"Noona.." Park Shinwoo semakin khawatir melihat Shinhye yang terus menangis.

"Sebaiknya kita segera pergi dari sini sebelum yang lainnya datang Tuan" ajak Goon.

Jang Geunsuk mengangguk kemudian menarik Park Shinhye dari pelukan Shinwoo dan menuntunnya pergi dari sana.

***

Jang Geunsuk mengusap wajah Park Shinhye yang baru saja terlelap, jelas sekali terlihat penat di wajahnya. Jang Geunsuk mengecup kening Park Shinhye cukup lama sebelum dia keluar dari kamarnya. Jang Geunsuk menutup pintu kamar dengan pelan kemudian menghampiri Park Shinwoo dan anak buahnya.

"Noona sudah tidur?" Tanya Park Shinwoo.

Jang Geunsuk mengangguk.

"Maaf Tuan, kami datang terlambat" sesal Goon.

"Kali ini ku maafkan, setidaknya kalian tidak benar-benar terlambat" ucap Jang Geunsuk.

"Tidak kusangka Hyung akan tertipu oleh Choi Yong Gu, bajingan itu benar-benar licik" desis Park Shinwoo menyindir.

Jang Geunsuk mencengkram botol minuman di tangannya, rahangnya mengeras karena sindiran adik iparnya yang merupakan kenyataan. Baru kali ini Jang Geunsuk tertipu dan di buat berantakan seperti ini. "Aku hanya sedikit lengah"

LUCIFER  ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang