Lupa. (4)

480 40 5
                                    

BAB 4
"sepertinya muka nya familiar" ujur ku dalam hati.
"HY....! gue pamit pulang dulu ya .
"Waduh.... memang iya , ternyata muka nya memang kayak gue inget.tapi dimana yak? " aku berfikir keras !
"Eh...kenalin nama gue ADAM ! sambil mengulur tangan nya kepada ku.

BRAK....otak gue langsung teringat pada beberapa hari yang lalu,saat tidak sengaja melihat profil adam di facebook.

"Tuhh kan... maka nya mukanya seperti familiar gitu. ucap gue dalam hati.

-------
"Nama gue Maya . " gue berharap supaya dia mengenali ku. tapi seperti nya tidak akan terjadi.
"Ohh.... gue dah mengenali lo kok, dari awal gue tolong loh dan sampai sekarang."

"gue boleh pinjam iphone lo gk? " tanya nya ragu-ragu .
"buat apaan ? " gue menahan rasa bahagia gue,pasti dia akan minta foto bareng sama gue.

Belum sempat maya menyerahkan iphone nya,adam sudah lebih dahulu menarik iphone nya dari tangan mungil maya.
"lo bakalan tau sendiri kok." ujurnya , tanpa memalingkan wajah nya dari layar iphone maya.

Tiba-tiba saja suara dering iphone lain berbunyi .
"gue dah save nomor gue di iphone loh, jadi kalau ada apa-apa tinggal hubungin gue aja. "

Gue agak risi dengan kelakuan nya. tapi mengapa hati gue berdebar lebih cepat ya? beda dari hari-hari biasanya?.
Adam sudah pamit beberapa menit yang lalu sebelum ayah masuk keruangan maya.

---------:)

SAYANG OPO KUE KUMU CERITE HATI MU , MENGHAREP ENGGKAU KEMBALI.!"
( dering iphone maya ).

Tiba-tiba suara iphone gue mengejutkan tidur gue.

"Apa?" mulut gue menggangak melihat nama yang tertera di layar iphone gue.
"ADAM?? mau ngapain adam menelpon gue malam-malam begini? ". seribu kali tanya melayang di otak gue.

"Angkat gak ya ..... angkat gak ya....angkat gak ya? " gue bingung .
Akhirnya gue memilih untuk meng-gangkat telpon dari adam.

" Ya ?? ... dengan maya sendiri."
" May ... tuh gue ada naruh sesuatu di dalam koper loh, please lihat ya ."

Tut tut...... sambungan telpon terputus tanpa mengucapkan salam atau kata-kata "selamat tidur dan mimpi indah ya may."
tapi buat apa maya mengharap kan kata-kata itu? toh adam bukan pacar nya,jadi maya gak perlu dapat perhatian dari adam.

-------
Barusan maya ingin membuka koper yang tidak jauh darinya,tapi matanya berat dan di tambah lagi kepala nya yang masih merasa pusing . maya memutuskan tuk istirahat sebentar dan akan membuka nya nanti pagi sebelum berangkat ke sekolah.

--------

06.30 maya masih tertidur di tempat tidurnya.
" MAYA..... ayo bangunn, cepatt udah jam berapa ini?? nantik kesiangan loh. " suara mama kayak merecon, membuat ku sigap bagun dari tempat tidur dan segera bangun .

Tepat pukul 06.45 maya sudah bersiap-siap tuk ke sekolah SMA 1 jakarta utara,maya tidak mau membuang-buang waktu dan langsung berpamitan ke mama . tapi ada sesuatu yang menganjal pikiran nya. seperti ada yang terlupakan oleh nya,tapi apa ya?? setahu maya dia sudah membereskan buku-buku sekolah nya tadi malam.

Tapi..... Ahhh sudah lah. maya berlarian menuju halte untuk menunggu bus atau ojek yang lewat tapi tidak ada yang berhenti.

-------

Maya kesal karena dia di hukum oleh guru super duper galak,siapa lagi kalau tidak miss ayu itu.dia masih merasakan bau yang tidak sedap di seragam nya.
" May... lo kok terlambat terus si belakangan ini? tanya salah satu teman maya bernama Sofie.
" Gue terlambat karena tadi malam gue terima telpon dari seseorang, tuh pun agak maleman jadi gue tidur agak malem deh". gue menjelaskan panjang lebar.

" ASTAGFIRULLAH..... " ucap gue sambil memukul kening gue.
"kenapa may? kepala lo sakit lagi, atau lo merasa pusing?. tanya selpia salah satu teman maya yang perhatian sambil memegang tangan maya, siap-siap kalau maya pingsan dia adalah orang pertama yang membantu maya.

"gue lupa buka tuh koper".
" ya elahh.... gue kira tadi apaan."

Tiba-tiba saja pak syawal datang tanpa di nantikan kehadiran nya .
" Pffff...... cetus aldo karena tidak suka sama pelajaran yang di ajarin oleh pak syawal.

"Tring Tring" . suara iphone maya berbunyi pertanda pesan masuk ke iphone nya.

ADAM : "LO DAH BUKA TUH KOPER?"

-------
Sesampai nya di rumah maya buru-buru menarik koper yang dia tujuh.
maya merasa kan ada kotak yang besar yang ada di dalam kopernya .

Tanpa berpikiran aneh maya langsung membuka koper itu.
tebakan maya memang betul, terdapat kotak yang sangat besar di dalam kopernya itu.

Apa ya isi kotak itu??? jangan lupa vote and coment ya gusy ❤️😇

Karma Cinta TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang