D E L A P A N

297 29 0
                                    

                             BAB 8

  "Huftt...." desah maya setelah sampai dirumah. sebenarnya masih banyak pertanyaan yang ingin maya tanyakan kepada adam, tetapi mengingat hari sudah menjelang malam, mereka pun menyudahi pembicaraan dan memutuskan untuk pulang.

" Lo mau berapa ? "

  Ucapan itu masih menari-nari di kepala maya. "gue gak habis pikir dengan tuh cowok! mentang-mentang dia orang kaya ? trus harus sombong gitu? idih jangan sampai gue suka sama tuh cowok !!"

   Maya dan adam sudah sepakat untuk melakukan rencana yang disusun rapi oleh mereka berdua.
dua hari sebelum pesta pernikahan sepupu adam, maya harus menjumpai adam untuk membeli kado untuk pengantin baru alias sepupu adam. "gue heran dengan tuh cowok beli kado aja harus sama gue , apalagi yang lain nya,jangan sampai nantik gue dipermalukan sama adam ketika di pesta nantik." pikiran gue berterbangan di kepala gue.

   Gue kembali melihat dress yang diberikan oleh adam dalam koper gue beberapa hari yang lalu. dress nya begitu mewah dan anggun jika wanita yang berkulit putih yang memakainya,untung lah maya memiliki kulit yang putih jadi cocok untuk nya.

~~~~~~~

  Hari ini gue memiliki janji bersama edo. gue memintanya untuk menjumpai gue ditempat kami pertama bertemu.
Yaa .... tepat sekali. TOKO BUKU.

~~~~~~~

"Dorrr...." kali ini gue yang di kejutkan oleh edo. gue kalah cepat dari edo.
"Gimana dengan kebiasaan loh? lancarkan ? " tanya gue memastika supaya edo merasa bersalah kepada orang yang menjadi korbanya karena sudah mencoret-coret buku dan majalah yg ada di toko buku itu.

"Lo tau gak?? Waktu lo batalin pertemuan kita di toko buku ini, gue kepergok sama korban gue tauk. "

"Oh ya... trus trus ??" tanya gue penasaran.

" Ya gue bilang aja kalau gue yang lakuin semua itu. gue harap dengan gue jujur, gue akan mendapat hikmah nya . seperti para pepatah menyebutkan JUJUR LEBIH BAIK DARIPADA BERBOHONG. tapi bukan nya dapat hikmah atau apalah,gue malah di tabok sama tuh emak-emak zaman now. kan kezelll gue." ujur edo sambil mengusap wajahnya dengan kasar.

"Gue turut berduka cita atas perlakuan emak-emak zaman now itu pada loh ya."
tawa gue pecah.

" Iss ... lo mah bukan nya menghibur gue malah gue yang nghibur lo. "

" HAHA.... sorry deh, soal nya lo lucu amat sih, gk usah di ambil pusing . masing mending di tabok dari pada dilaporkan ke polisi. lo mau yang mana di tabok atau di penjara? "

" Hehee... gak dua-dua nya ."

~~~~~

   Gue rasain ada getaran di saku celana gue. gue merogoh iphone gue dari saku celana depan gue. gue merasa pesan itu pasti dari adam. senyum sudah terhias di wajah gue , saat gue melihat ternyata oh ternyata... pesan yang gue lihat bukan lah dari adam melain kan dari operator telkomsel. langsung saja senyum yang terhias tadi langsung hilang dari wajah gue.

  "Tapi mengapa gue merasa kangen sama adam ya? padahal kan baru kemarin gue ketemun sama dia . kok udah kangen gini  ya? "

"Hey ....? " tangan edo sudah lambai-lambai tepat di wajah gue.

"Oh iya...nyokap gue udah sms nih, gue pulang dulu ya BYE ..." ujur gue bohong.
baru saja gue berdiri dari kursi yang ada di toko buku itu, tapi tangan edo sudah menggengam tangan gue dan menuntunnya sampai ke parkiran.

"Lo gak boleh pulang...kalau gk gue yang anter lo" tambah edo.

   Gue tidak menolak ajakan edo, gue masih trauma dengan orang gila yang menikam gue dari belakang. jadi gue memutuskan untuk pulang bersama edo.

~~~~~~

  Saat tiba dirumah gue menjumpai nenek sedang merajut syal berwarna-warni dari benang wol yang sangat lembut.
gue berniat untuk memberi tau nenek tentang tawaran adam kepada nya.tapi gue mengurungkan niat itu.

"May kamu darimana saja?".suara lembut mamah mengejutkan ku.
"Dari toko buku mah... " jawab gue sambil berlalu dari hadapan mama.

~~~~~~

   Lagi-lagi dering iphone gue menggangu lamunan gue.gue berniat untuk tidak melihatnya tetapi gue penasaran sama nama yang tertera dilayarnya.
otak dan tangan gue beradu. antara mengambil tuh iphone atau mengabaikan nya. dan sekarang tangan gue yang menang, gue pun mengambil iphone gue dari kasur.

ADAM : "LO JANGAN LUPA NANTI MALAM GUE JEMPUT DI RUMAH JAM 07.30 . HARUS STANBY!! "

  Gue masih melihat pesan yang ada di iphone gue. kepala gue lansung panas ketika melihat kata " STANBY " .
enak aja tuh cowok ngatur-ngatur hidup gue, emang nya dia siapa gue? .

~~~~~~~~

Hy gusy .... percaya atau gk nya kalian, gue mimpi maya datang kemimpi gue loh..makanya gue ngepost lagi.
oh ya gusy selama 1 minggu kedepan gue off dulu ya :)
jangan lupa vote and coment nya :)

Karma Cinta TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang