part1

38.8K 1.5K 32
                                    

Part1:asisten artis

Disclaimar:masashi kishimoto

"Huft"hembus nafas seorang gadis berambut indigo

"Minumlah ini hinata"ujar seorang gadis bersurai merah muda sambil menyerahkan sebotol minuman kepada gadis bersurai indigo yang bernama hinata

"Terimakasih sakura chan"

"Masih sama ya sifatnya tidak ada perubahan"tanya gadis bersurai merah muda yang bernama sakura sesuai dengan rambutnya

"Em iya aku sendiri juga tidak mengerti kenapa dia selalu bersikap dingin dan menyeramkam seperti itu,kau sendiri bagaimana masih sama?"tanya hinata ke gadis musim semi itu

"Iya hinata chan masih sama bahkan tambah parah mesumnya"ucap sakura kesal dengan artisnya yang selalu menggodanya dengan tatapan mesum

"Aku tidak mengerti kenapa sikap mereka sangat berbeda jika dibalik layar dan kenapa mereka banyak memiliki penggemar ya"ucap hinata yang bingung dengan kedua artisnya karna banyaknya penggemar

"Huh aku kesal sekali dengan si muka mayat itu ingin sekali ku rusak wajahnya"gerutu kesal wanita bersurai pirang yang tiba-tiba datang dan mengambil tempat diantara dua gadis itu

"Sabar ino chan dan tarik nafas tenang"ujar hinata menenangkan ino

"Iya baiklah"dan ino pun menarik nafas dalam dan menghembuskan perlahan untuk menenangkan dirinya

"Kenapa lagi pig?"tanya sakura ke ino gadis yang memiliki rambut pirang itu

"Kau tau jidat dia menyuruhku untuk memegangi payung dengan dia yang selalu berjalan kesana kemari ditambah mulut tajamnya yang ingin sekali kurobek"ucap ino menjelaskan keluh kesahnya ke kedua gadis di sampingnya

"Sabar ino chan"

"Kenapa dengan mukamu itu temari chan kau seperti manusia yang kurang daya?"tanya ino yang melihat temari tiba-tiba duduk disamping tiga gadis itu dengan mata hitam cekung dan pucat

"Huh aku kurang tidur gara-gara si nanas itu"ucap temari lesuh

Ya mereka berempat adalah sahabat dan entah takdir apa mereka dapat bekerja bersama dengan menjadi asisten dari seorang artis dan boyband yang terkenal.
namun sayangnya jika dibalik layar sifat mereka sangat berbeda hingga membuat keempat gadis itu kesal

Dan sekarang mereka tengah menemani para artisnya yang sedang melakukan pemoteretan bersama-sama.

masing-masing artis memiliki satu asisten
Sasuke dengan sakura,hinata dengan naruto,ino dengan sai dan shikamaru dengan temari

Naruto,sasuke,sai dan shikamari adalah seorang boyband,model dan artis dengan jadwal yang padat hingga harus dibantu semua kebutuhannya dengan masing-masing asistennya

"Ayo kita pergi"ucap dingin seorang laki-laki berambut jabrik warna kuning ke hinata dengan tiba-tiba

"Baik naruto san,teman-teman aku pergi dulu ya"pamit hinata dan berlari kecil mengikuti naruto yang telah melenggang pergi dan entah ingin membawanya kemana karna naruto jarang mengajaknya berbicara

"Chery apa yang kau lihat,lihat aku saja yang seksi ini"ucap seoarang laki-laki berambut emo dan mata sehitam malam dengan menggoda

"Kenapa aku harus melihatmu dan apa yang kulihat itu bukan urusanmu sasuke san"ucap sakura kesal karna artisnya itu datang tiba-tiba dengan suara menggoda ditambah dengan penampilan sasuke yang memakai kemeja hitam dengan dua kancing terbuka yang menampakkan dada bidangnya

"Baiklah sekarang ayo kita mencari makan"ajak sasuke dan langsung menarik tangan asistennya

"Hei lepaskan tanganmu,teman-teman aku pergi dulu ya"pamit sakura sambil melepaskan genggaman sasuke yang sialnya sangat erat

"Ya hati-hati jidat,sepertinya tinggal kita berdua ya temari chan"

"Iya kau benar ino,hoam aku sangat mengantuk bangunkan aku ya ino jika sinanas itu sudah selesai"ucap temari sambil menutup matanya sebentar

"Baiklah,istirahatlah"

"Hai jelek bawakan jaketku dan sekarang ikut aku"ucap seorang pemuda berambut hitam,kulit seputih susu dan pucat yang tiba-tiba sudah didepan ino

"Ya ampun kau mengagetkanku dan berhenti memanggilku jelek aku memiliki nama ingat namaku i-n-o ino
sai san dan jika tidak"ucap ino kesal menggantungkan perkataanya sambil mengeja dan menekankan namanya dan mengambil jaket sai

"Jika tidak,kau akan apa?"

"Aku akan memanggilmu mayat"teriak ino kesal

"Tidak apa-apa aku menyukainya kita seperti sepasang kekasih ya kita memiliki nama panggilan sayang"ucap sai dengan tersenyum palsu hingga membuat ino ingin sekali menonjok muka sai

"Terserah dan ayo cepat sai san"ino langsung meninggalkan sai dan sai yang mengikuti ino dari belakang sambil tersenyum melihat tipis tulus melihat asistennya kesal dan senyum yang selama ini disembunyikan

Dilokasi pemoteretan hanya tinggal temari yang masih memejamkan matanya dan tanpa sengaja ia terbangun karna merasakan sesuatu yang menimpah pahanya

dan ketika ia benar-benar membuka matanya ia melihat artisnya yang dengan santai tidur dipaha tanpa merasa bahwa yang ditiduri akan merasakan pegal dan temari pun langsung membangunkan shikamaru
Kenapa ia membangunkan artisnya karna jika posisi mereka tetap seperti itu akan menimbulkan gosip jika ada wartawan yang sampai meliput dan menyebarkan kabar yang tidak benar

"Kenapa kau membangunkanku
Aku mengantuk tahu?"ucap shikamaru malas dan terpejam

"Aku tahu kau mengantuk tapi jangan pernah tidur dipahaku jika kau tidak ingin mendengar gosip dari wartawan yang setiap saat ingin meliputmu"ucap temari memberi penjelasan

"Aku tidak peduli"ucap shikamaru malas

"Baiklah jika kau tidak peduli tapi aku peduli karna itu bisa membuat hidupku tidak tenang jika kau ingin tidur ayo pulang dan istirahat karna aku juga mengantuk"ucap temari bangun dan melenggang pergi

"Dasar wanita merepotkan"gumam shikamaru dan mengikuti temari dari belakang dan menyetujuhi usul temari

Tbc

Maafkan typo yang bertebangan ya

AsistenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang