[7] Teman Hidup

Part 27

Hari ini (namakamu) sudah di perbolehkam pulang sama dokter, dan sekarang mereka masih di dalam ruangan Iqbaal masih beres-beres baju

"Iqbaal kamu udah janji ya kalo aku pulang dari rumah sakit kita nonton bioskop" ucap (namakamu)

"Iya sayang, besok ya" ucap Iqbaal

"Kok besok?! Mau nya sekaranggg" rengek (namakamu)
"Masa baru keluar rumah sakit udah jalan-jalan yang, nanti kalo drop lagi gimana?" Ucap Iqbaal

"Engga ko aku udah sehat, yayaya sekarang ya Baal aku pengen nonton filmm" ucap (namakamu) sambil memasang puppy eyes nya

Iqbaal menghela napas "iya, kita pulang sekarang aja yuk? Udah semua kok"

(Namakamu) mengangguk semangat "yukk"

🌿

(Namakamu) membuka laci? Mobil dan nampak lah berbagai macam lipstick berada di sana

"Allahuakbar, punya siapa yang?" Tanya Iqbaal menatap kaget

(Namakamu) nyengir "kayaknya sih punya aku hehe"

"Kamu mau jualan? Yaallah udah warna nya sama semua" Iqbaal menatap (namakamu) tidak percaya

"Namanya juga cewek hehe, bagusan warna apa ya Baal buat aku pake sekarang?" Ucap (namakamu) sambil memilih-milih lipsticknya

"Sama semua warna nya sayang" ucap Iqbaal, memang lipstick (namakamu) lebih banyak warna nude yang warna nya hampir sama

"Engga Baal beda, nih coba deh yang ini sama ini bagusan mana?" Tanya (namakamu) sambil memperlihatkan dua lipsticknya

"Beda nya apa? Warna nya sama" ucap Iqbaal
"Beda Baal, yang satu lebih ke pink yang satu lagi nude nya ke oren-oren gitu" ucap (namakamu)

"Gausah pake lipstick lah, kamu udah cantik" ucap Iqbaal
"Nanti pucet Baal"
"Bibir kamu udah bagus warna nya sayang, aku sampe pengen makan bibir kamu"

(Namakamu) memukul kepala Iqbaal dengan lipstick nya "mesum!"

"Aww sakit yang, kamu mah gak sayang aku" ucap Iqbaal mengerucutkan bibirnya

"Iya sayang ko, jangan ngambek" (namakamu) mengelus-elus kepala Iqbaal

"Sayang nanti aku beli sepatu ya" ucap Iqbaal
"Sepatu terus, sepatu kamu kan udah banyak dirumah sampe satu lemari" ucap (namakamu)

"Buat kebutuhan syuting yang, beli yaa" ucap Iqbaal
"Iya, tapi satu aja" ucap (namakamu)

"Okee sayangg"

🌿

"Sayangg jaket aku yang biru dimana?"

"Sayang sepatu aku tolong cuciin ya"

"Beb besok bangunin pagi-pagi ya"

"Sayangkuuu mau makan dong laper huhu"

"Yang besok suruh Azka sama Gio bantuin kamu pindahan Zoya sama Rachael juga"

"Yangg capekkkk"

Iqbaal memeluk (namakamu) yang tiduran di atas kasur
"Udah ngoceh nya?" Tanya (namakamu)

"Capek yang" gumam Iqbaal menenggelamkan wajahnya di leher (namakamu)

"Makanya jangan ngomong mulu, capek kan" ucap (namakamu)

"Besok pagi bangunin aku ya yang, pake kaos sama jaket biru aku aja celananya yang biasa" ucap Iqbaal

"Mau kemana sih?" Tanya (namakamu)
"Kerja lah sayang"
"Ada acara apa pagi-pagi"

"Meeting sama stasiun tv, kamu dirumah sendiri gapapa ya sayang? Aku sebentar doang ko siang udah pulang" ucap Iqbaal

"Iya gapapa nanti aku suruh Acel kesini" ucap (namakamu)
"Jangan terima tamu cowok yang kalo gaada aku" ucap Iqbaal

"Iya"
"Singkat banget jawabnya, kenapa sih?" Tanya Iqbaal sambil menatap wajah (namakamu)
"Pusing dengerin kamu ngomong terus Baal, ngantuk jadinya, bete juga tadi filmya gaseru" ucap (namakamu)

"Terus badmood kenapa lagi hm? Cerita yang" ucap Iqbaal sambil mengelus pipi (namakamu)

"Aku gendut, pengen kurus"

Mata Iqbaal melebar "apaan gendut? Kamu kurus yang yaallah awas ya kamu diet-diet aku marah!"

"Gendut yang sumpah, sebelum nikah timbangan aku tuh 45 pas nikah 52 naik nya banyak banget Baal. Aku turunin dikit doang deh 3 kg doang" ucap (namakamu)

"Ya bagus dong kalo berat badan kamu nambah abis nikah, berarti kamu bahagia nikah sama aku. Gak yang gaada diet-dietan! Aku marah beneran ya kalo kamu diet!" ucap Iqbaal dengan wajah yang nampakin keseriusannya dengan ucapannya tersebut

"2 kg deh Baal, janji aku bakal tetep makan nasi, makanya 3 kali sehari" rajuk (namakamu)

"Engga, udah ah yang badan kamu bagus, enak buat di peluk" ucap Iqbaal memeluk (namakamu)

"Baal aku malu punya badan gendut, nanti aku di bully sama netijen" ucap (namakamu) sambil mengerucutkan bibirnya

"Siapa? Siapa yang berani bully istri aku? Aku lempar ke lautan baby shark kalo ada yang bully istri aku. Enak aja aku susah-susah bikin ketawa dia gampang banget bikin sedih" oceh Iqbaal

"Ya makanya diet 3kg doang" rengek (namakamu)

"Udahlah yang, badan kamu bagus kok aku suka. Lagian kalo langsing banget ntar cowok-cowok pada liatin kamu matanya kemana-mana, aku gamau kamu jadi pusat perhatian cowok mata keranjang sayang" ucap Iqbaal mengecup pipi (namakamu), (namakamu) mengerucutkan bibirnya

"Jangan ya sayang ya, jangan diet. Nurut sama aku sayang, aku gamau kamu nyiksa diri sendiri cuma karena biar diliat sempurna sama orang lain. Kamu kayak gini udah cukup buat aku" ucap Iqbaal

(namakamu) mengangguk ia membalas pelukkan Iqbaal "makasih ya Baal"

Iqbaal mengangguk "bobo yu, kamu udah ngantuk matanya"

"Nonton youtube sebentar" ucap (namakamu)
"Udah jam 9 yang, waktunya kamu bobo. Mulai sekarang jam tidur kamu harus teratur aku gamau kamu masuk rumah sakit lagi" ucap Iqbaal

"Iyaiya, kamu jangan tidur malem besok berangkat pagi" ucap (namakamu) membenarkan posisi tidurnya

Iqbaal ikut memposisikan tidur nya dan memeluk tubuh (namakamu) "iya cinta, bobo ya sekarang"

"Good night"

🌿

Libur tlah tiba~~~