20. DAMAR'S HOME

3.3K 171 0
                                        

Ketika Drisa dan Rosa sampai di depan rumah yang di tunjuk ibu yang berada di depan mushola itu, Drisa melihat ada dua orang ibu-ibu yang terlihat sedang mengobrol di kursi teras yang Drisa tidak ketahui itu rumah siapa.

"Assalamualaikum" ucap Drisa dan Rosa kompak

"Wa'alaikumsalam" jawab kedua ibu itu

"Maaf bu, apa benar ini rumah Damar?" Tanya Drisa sopan

"Oh di atas neng, naik aja ke atas" jawab ibu yang memakai jilbab hitam

"Mar.. Damar.. ada temannya nih" panggil ibu yang satunya

"Langsung ke atas aja neng" kata ibu yang memakai jilbab hitam

Lalu tidak lama kemudian suara langkah kaki pun terdengar di tangga itu, Drisa melihat Damar turun dan Drisa tersenyum. Saat Drisa akan menyapa tiba-tiba Damar berbalik meninggalkan Drisa dan Rosa dengan kebingungan.
Kemudian turun lah seorang ibu yang sangat baik hati mempersilahkan Drisa dan Rosa masuk. Saat berjalan masuk Drisa dan Rosa mencium tangan ibu itu.

"Duduk sini neng" ajak ibu Damar

Dengan malu-malu Drisa dan Rosa menuruti perkataan ibu Damar

"Ibu ini, mama nya Damar" jelas ibu Damar

"Oh iya bu, maaf kalau kedatangan kita mengganggu" kata Drisa sopan

"Ah engga neng, kalian temen sekolahnya Damar?" Tanya ibu Damar

"Iya bu, saya Drisa dan ini Rosa temen nya Drisa" jawab Drisa

"Neng Drisa sama neng Rosa satu kelas sama Damar?" Tanya ibu Damar lagi

"Engga bu, kita cuma satu sekolah aja kalau Rosa beda sekolah sama Drisa dan Damar" jawab Drisa jujur

"Loh neng Rosa sekolah dimana?" Tanya ibu Damar pada Rosa

"Rosa sekolah di YTI bu" jawab Rosa

"Oiya bu Drisa dapet kabar katanya Damar sakit?" Tanya Drisa

"Iya neng, maaf kalau Damar ga mau nemuin. Mungkin belum PD karna itu sakitnya sampe ke muka-muka" jawab ibu Damar

"Engga apa-apa bu" kata Drisa tersenyum

"Neng Drisa sama neng Rosa tinggal dimana?" Tanya ibu Damar

"Deket ko bu, kita tinggal di Cihalet itu di bawah" jawab Rosa

"Oh deket berarti ya kesini tinggal jalan, tunggu sebentar ibu bikinin minum dulu" kata ibu Damar

"Ibu ga usah repot-repot kita ga lama ko, ini juga mau langsung pulang aja" kata Drisa

"Yah, ko sebentar banget?" Tanya ibu Damar

"Udah sore juga bu" jawab Rosa

"Oiya bu, ini buat Damar" kata Drisa memberikan buah yang sebelumnya ia beli

"Yaampun repot-repot deh, makasih ya neng udah jenguk Damar" kata ibu Damar

"Sama-sama bu" jawab Drisa dan Rosa kompak

"Asslamualaikum" ucap Drisa dan Rosa sambil mecium tangan ibu nya Damar

"Wa'alaikumsalam"

Selagi memakai sepatu, datanglah seorang anak perempuan yang di tunjuk ibu di depan mushola tadi.

"Dek.." panggil Drisa

"Iya kak?" Jawab adik kecil itu

"Lo mau ngapain Sa?" Tanya Rosa setengah berbisik

"Udah lo diem aja" jawab Drisa

"Kamu adiknya kak Damar?" Tanya Drisa pada adik kecil itu

"Iya kak, nama aku Zahra" jawab Zahra menggemaskan

"Nah Zahra, kakak boleh minta tolong?" Tanya Drisa

"Minta tolong apa kak?" Tanya Zahra polos

"Tolong kasihin ini sama kak Damar ya bilang dari kak Drisa" kata Drisa sambil memberikan 1 bungkus coklat berukuran agak besar.

"Nah kalo ini buat Zahra, kak Damar punya adik lagi?" Tanya Drisa

"Ada kak, kak Reina belum pulang sekolah" jawab Zahra

"Oke, yang ini buat Kak Reina. Satu buat kak Damar satu buat Zahra dan satu buat Kak Reina" kata Drisa tersenyum

"Makasih ya kak" kata Zahra malu-malu

"Iya sama-sama" jawab Drisa

Saat Zahra berlari masuk ke dalam rumah Drisa mendengar Zahra berbicara pada ibunya

"Ibu.. Zahra dapet coklat"

Drisa dan Rosa pun saling melemparkan senyum

"Bisa aja lo ngambil hati adik ipar" kata Rosa

"Apaan sih lo, gue aja baru tau Damar punya adik" jawab Drisa

"Jadi coklat itu lo beli buat siapa?" Tanya Rosa

"Gue ga tau, kan tadi gue bilang pengen beli aja dan ternyata bener dugaan gue untung gue beli tuh coklat" jawab Drisa jujur

Drisa memang sempat kecewa karna Damar tidak mau menemuinya, namun siapa sangka di balik kekecewaan Drisa, ternyata Drisa bisa mengenal keluarga Damar.

"Thank for today God" batin Drisa

SAMAR (Drisa&Damar) {COMPLETED}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang