SAMAR (Drisa&Damar) {COMPLETED}

33. 30 DAY FOR SATYA

Saat pulang sekolah seperti biasa Satya menunggu Drisa untuk mengantarkan Drisa pulang, Selama 30 hari ini Satya selalu bersikap manis terhadap Drisa, tapi sayang perasaan Drisa tidak pernah lebih terhadap Satya. Ia hanya ingin Satya merasakan apa yang Drisa dan sahabatnya rasakan.

"Udah selesai?" Tanya Satya ketika melihat Drisa keluar dari kelas nya.

"Udah, yukk"

"Mau langsung pulang atau kemana dulu?"

"Terserah lu aja deh"

"Panggilnya Aku Kamu dong Sa, masa udah sebulan ga ada perubahaan" ujar Satya

"Belum terbiasa Satyaaaaa"

"Nanti juga terbiasa, yaudah yuk"

Drisa tersenyum sebagai jawaban.

"Kita jalan-jalan dulu ya" ajak Satya

"Kemana?"

"Udah ikut aja" ajak Satya sambil menggenggam tangan Drisa, tidak ada getaran seperti jika Drisa berada di dekat Damar, semua terasa biasa saja untuk Drisa.

Mereka pun berjalan menuju warnok untuk mengambil sepeda motor milik Satya yang terparkir disana.

Sesampainya di warnok Satya melihat Andri dan Alwi yang sedang memakan mie buatan bu Enok.

"Woy! Bilang sama yang lain gue ga ikut ngumpul, gue jalan dulu sama Drisa"

"Pacaran mulu lo Sat" jawab Alwi dengan mulut yang penuh dengan mie

"Sirik aja lo! Udah gue jalan dulu" pamit Satya

Andri dan Alwi hanya menjawab dengan mengacungkan jempol tangan mereka.

"Ayoo sayang, naik" kata Satya tersenyum yang membuat Drisa bergidik ngeri

"Sayang pala lo peyang" batin Drisa

Setelah Drisa menaiki motor Satya, motor pun melaju

"Cara lo memperlakukan cewek memang manis Satya, tapi setelah lo bosen lo buang gitu aja. Apa itu yang bakal lo lakuin sama gue nanti? Ga akan pernah Sat, karna sebelum lo lakuin itu, gue dulu yang akan buang lo" batin Drisa

⚛⚛⚛

Drisa berpikir cukup sampai hari ini saja ia bersama Satya, Drisa tidak ingin terlalu jauh. Lalu setelah memikirkan itu Drisa mengambil Hp nya dan mengirimkan pesan pada Satya.

SATYA, GUE MAU PUTUS
Sent✅

Kamu jangan becanda
Kita kan lagi baik-baik aja Sa

Gue serius
Sent✅

Maksud nya apa sih?

Gue mau kita putus
Lo ga ngerti?
Sent✅

Yaaa tapi kenapa Sa?
Lo ga bisa seenaknya kaya gini

Udah bosen aja
Sent✅

Terserah lo ANJ*** BANGS*T
DASAR MURAHAN
Inget ya gue ga terima
Diginiin sama lo

Drisa tidak membalas, ia memutuskan untuk mematikan Hpnya lalu menyimpannya kembali di atas nakas.

"Ternyata gini rasanya mainin cowok, mulai hari ini gue harus terbiasa sama kata-kata kasar yang mereka keluarin buat gue" batin Drisa sambil melihat langit-langit kamarnya

Drisa jahat ya:(

Karna dendam, orang bisa melakukan apa saja tanpa berpikir dampaknya.

~ Drisa&Damar