Happy Reading
Sebelum Sakura menunggu Sasori di gerbang sekolah, seperti biasa dia harus ke parkiran dulu untuk mengambil sepedanya. Sesaat setelah rantai sepeda sudah dilepas Sakura seperti melihat sosok seseorang yang dia kenali berjalan menuju kearah halaman belakang sekolah, dengan rasa penasaran yang besar diikutinya sosok itu. Ternyata sosok itu tidak sedang kehalaman belakang sekolah tetapi terus berjalan kearah gang kecil dan sempit yang tepat berada didekat sekolah.
Sosok itu masuk ke gang sempit dan agak remang-remang walaupun saat itu matahari sangat terik memberi cahaya disiang hari, Sakura tetap mengikuti sosok itu sampai sedikit memasuki gang sempit namun tetap remang-remang disiang hari, sosok tersebut kemudian berhenti ditengah-tengah gang.
Ternyata didalam gang itu sudah ada seseorang yang menunggu sosok yang sangat dikenal oleh Sakura, setelah orang yang menunggu itu melihat sosok tersebut dia mulai mendekat dan langsung memeluk sosok tersebut, terlihat saling melepas rindu seakan mereka tidak pernah bertemu bertahun-tahun. Bukan cuma pelukan saja, perlahan sosok tersebut mulai membelai rambut sang penunggu, menangkup pipi kanan dan kiri dengan kedua tanganya dan mulai memberi kecupan-kecupan kecil disetiap inci wajah sang penunggu, setelah kecupan-kecupan kecil mendarat diwajah itu sosok itupun mulai memberi ciuman lembut semakin lembut, semakin dalam hingga akhirnya mereka saling melumat bibir dari masing-masing si empunya.
Sakura yang sedang melihat Live Show hanya bisa membungkam mulutnya dengan kedua tangan agar suaranya tidak terdengar kedua sosok berbeda jenis tersebut, semakin Sakura melihat apa yang mereka lakukan Sakura semakin memundurkan langkahnya perlahan, secara tidak sadar air mata Sakura pun tumpah akibat kelakuan mereka, menahan isakan yang sudah berada diujung bibir secara tidak sengaja Sakura menyenggol tong sampah yang ada disekitar gang.
PRANG
Tutup tong sampah jatuh dan mengeluarkan suara yang cukup keras, sontak kedua insan yang sedang memadu kasih itu terkejut dan mencari dimana asal suara tersebut dan disaat yang sama mereka melihat sosok Sakura yang sudah sedari tadi berusaha menahan isakan tangis akibat melihat kegiatan mereka. Sosok itu adalah Sasori dan si Penunggu adalah Shion yang sangat terkejut melihat Sakura yang ternyata sedari tadi menonton "pertunjukan mereka". Sasori yang menyadari bahwa dia sudah ketahuan berbuat salah seketika pergi meninggalkan Shion dan berlari mengejar Sakura yang sudah lebih dulu pergi sambil menangis dan akhirnya bisa mengeluarkan isakan yang sudah sedari tadi ditahannya.
Sasori mengejar Sakura yang keluar dari gang, dengan sekuat tenaga Sakura berlari kembali kearah parkiran untuk segera meraih sepedanya agar bisa dengan cepat menghindari Sasori, Sasori pun tak mau kalah dia tetap mengejar Sakura sambil teriak meneriakkan nama gadis bersurai merah muda itu.
Setelah agak jauh berlari dari gang tadi, Akhirnya Sakura bisa meraih sepedanya dan dengan cepat mengendarai sepeda itu dengan kekuatan kekecewaan yang baru saja dia dapatkan, Sasori yang tak mampu lagi mengejar Sakura hanya bisa mengumpat "Sial....Sial...Sial..." ucap Sasori dengan nada marah bercampur malu. Dengan kecepatan tinggi Sakura mengayuh sepedanya, air matanya terus mengalir seraya berkata "Kenapa.....?! Sasori.....?! Brengsek kau Sasori.... Kenapa....?!" teriak Sakura sambil terus mengayuh sepeda dengan kecepatan tinggi.
Karena kecepatan sepeda yang terlalu kencang Sakura tidak dapat mengendalikan sepeda saat dia melewati turunan jalan, Sakura panik dan tiba-tiba truk datang berlawanan arah juga dengan kecepatan tinggi dan.......
BUGH
"Sakura..... Sakura.... Sakura....." teriak Naruto sambil menangis sejadi-jadinya
~~<>~~

KAMU SEDANG MEMBACA
LOST IN THE FUTURE
FanficFirst Story "Terakhir kali yang aku ingat, aku melihat dia bermesraan dengan gadis lain digang sempit dekat sekolahku, rasanya sangat sakit, disaat kemudian melihat dia mencium gadis itu dengan sangat dalam. Tanpa sadar akupun berlari kemudian menge...