Part 18 : Aku mencintaimu

228 17 0
                                    

{Vote dan Komen}

"Untuk Saat Ini Aku Bilang Jika Cinta Itu Indah"

--SangAlumniHati--

   Ketika Almira akan duduk, Aqlah kembali menarik tangan Almira.

   "Aku Mencintai Kamu, Kamu Mau Jadi Pacar Aku?"
Aqlah tersenyum manis.

   "Plis jawab"
Pinta Aqlah.

   "Iya"
Jawab Almira Singkat.

   "Iya?, kamu mau jadi pacar aku?"
Tanya Aqlah.

   "Iya"
Jawab Almira menatap Aqlah.

   Dengan spontan Aqlah berteriak "Aku Cinta Kamu... ", Almira melihati Aqlah dengan tersenyum. Aqlah pun mengantarkan Almira pulang kerumah.


   "Em... Mir, besok sekolah aku jemput kamu ya... "
Ucap Aqlah.

   "Gak usah, soalnya aku di anterin sama supir, takutnya ibu aku khawatir"
Jawab Almira.

   "Oh, kamu jangan sedih lagi ya... "
Ucap Aqlah.

   "Makasih... "

--TeenFiction--

   "Hallo... "
Ucap Prita.

   "Prita, kamu bisa nginep gak di rumah aku?"

   "Nginep? Yaudah tapi siapin makanan yang banyak oke"

   "Iya, kamu izin dulu!"

   "Oke, bentar!"

   Prita pun menghampiri tantenya, "Tante, aku mau nginep di rumah Almira, soalnya banyak tugas" Ucap Prita. Tantenya melihati Prita, "Beneran?" Prita menjawab "Iyalah, masa bohong". Jawaban Prita meyakinkan tantenya. Ia pun di izinkan menginap di rumah Almira.

   "Hallo, Mir?"

   "Iya"

   "Aku ke sana sekarang"

   "Oke"

   Prita pun seperti biasanya di antarkan abangnya, sekarang ia di antarkan menggunakan mobil tantenya, karena tantenya tidak bekerja.

   "Bang, ntar aku w.a kalau udah balik dari sekolah"

   "Iya, jangan nakal!"

   "Oke, makasih bang"

   Prita pun mengetuk pintu rumah Almira, dan di buka oleh Ibunya. "Prita?, kamu masuk aja ya, tadi Almira udah bilang kalau kamu mau nginep" Ucap ramah ibu Almira. "Ya, tante" Jawab Prita singkat.

   Ketika masuk pintu kamar, ia di kagetkan karena Almira langsung memeluknya.

   "Aduh, Almirararrara ada apa?"
Tanya Prita.

   "Prita, Aqlah tadi... "

   "Nembak kamu?"

   Almira hanya tersenyum dan kembali memeluk Prita sembari berbisik "Iya, Aqlah menembakku tadi, dan aku masih koma karena tembakan tadi". Dengan cepat ia melihat wajah Almira dan berkata "selamat, sahabatku akhirnya jadian sama Aqlah... "

   "Aku takut Sindy semakin ganas"
Ucap Almira dan duduk di kasurnya.

   "Tenang aja, kan ada Aqlah sekarang itu"
Jawab Prita.

Jam 20.30 WIB...

   "Kalian tidur ya... mamah juga udah ngantuk"
ibu Almira keluar dari kamar Almira.

   Jarak lima belas menit ketika ibu Almira keluar, tiba-tiba Aqlah Video Call Almira.

   "Prita... Aqlah nge-VC"
Teriak Almira.

   "Jawab... Jawab... "

   Dengan cepat Almira langsung mengangkatnya. Dilihatinya Aqlah sedang tiduran di kasurnya dengan beberapa buku Novel.

   "Kamu, belum tidur?"
Tanya Aqlah.

   "Em... belum, gak tahu kenapa aku gak bisa tidur"
Jawab Almira.

   "Aqlah... Pj besok okey!"
Prita memotong.

   "Ada Prita?"
Tanya Aqlah.

   "Iya, aku ajak dia nginep. Oh ya kamu lagi apa?"
Tanya Almira.

   "Lagi baca Novel, kamu lagi apa sayang?"
Tanya Aqlah.

   "Sayang?"
Ucap Almira.

   "Cieeeeeee,"
Prita di kacangin.

   "Em... kan kita udah pacaran"
Jelas Aqlah.

   Almira tersenyum melihat wajah Aqlah yang semakin cakep dengan kaos putih panjang yang ia kenakan.

   Tidak terasa waktu begitu cepat, sudah jam sembilan, vc pun berakhir dan Aqlah menyuruh Almira tidur.

   "Prita... "
Almira memeluk Prita.

   "Tadi aja di kacangin"
Prita becanda.

   "Hihi, maaf"
Ucap Almira.

   "Haha, santai aja kali. Aku oke"
Jawab Prita.

   "Cie di panggil Sayang... "
Goda Prita.

   "Apaan sih,"
Almira tersenyum.

   "Kamu itu vc lama amat hampir empat puluh menit"
Goda kembali Prita.

   "Sirik aja"
Almira langsumg menarik selimut dan berusaha tertidur.


26Maret2018
Vote & Komen

Sang Alumni Hati [Selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang