{Vote dan Komen}
"Kebahagiaan Yang Haqiqi"
--SangAlumniHati--
Hari ini sesuai janji kemarin, jam lima Almira, Prita dan Kevin akan pergi ke Villa Aqlah untuk menyiapkan dekorasi secara maksimal.
Besok adalah anniverdary Aqlah dan Almira, hari begitu cepat setelah hari ini sukses untuk mendekorasi Villa, Almira dan temannya akn sekalian menginap di Villa agar tidak bolak-balik. Benda, barang, cd, balon berbentuk love, kue, dan semuanya sudah di pesan Almira.
Harapannya begitu besar kepada Aqlah. Hari ini adalah hari yang sangat sibuk bagi Almira, karena ia harus membantu mendekorasi Villa Aqlah dengan sangat indah. Sebenarnya tidak di dekorasi pun Villa ini sudah indah apalagi belakang Villa ini, pemandangan yang sangat mengagumkan ini menambah cantik Villa ini.
"Almira, soal musik serahin aja ke aku, dan mana video yang akan di putar nanti"
Pinta Kevin."Yaudah nih, untuk Video ngga jadi deh, aku bingung mau video apa"
Almira memberikan cd musik yang udah di edit tadi malam.Kebahagian itu sudah sangat terpancar di wajah Almira, Prita sahabatnya ikut senang.
Kebahagiaan itu tidak bisa dibeli dan di rencanakan, kebahagiaan itu datang secara alami behitupun dengan kesedihan datang dan pergi tanpa kata pamit.
Pukul 05.00 WIB
Salah satu Villa di Kota Jakarta ini adalah bukti bahwa satu tahun lalu Aqlah menyatakan cintanya kepada Almira, dadakan dan tidak ada rencana sebelumnya, reflek di lakukan dengan pengakuan cinta keduanya.
"Udah sore"
Ucap Kevin."Bener, capek"
Jawab Prita.Almira melihati kedua temannya, dengan cepat mengajak mereka untuk mencari makan.
Ketika akan keluar Villa, tiba-tiba penjaga Villa yang di percaya kedua orangtua Aqlah memanggil dengan teriakan halusnya.
"Neng... "
Almira, Prita maupun Kevin langsung membalikan badannya.
"Laperkan? Sini!"
Ajak bibi itu.Kevin yang tidak bisa menahan lapar, ia langsung menghampiri dan mengiyahkan tawaran untuk makan.
"Memalukan" Natin Almira.
"Aku gak boleh kalah, aku lapar juga" Lrita pun lari menuju Kevin.
Mau tidak mau Almira pun harus ikut masuk kedalam Villa.
"Kalian ini nginep?"
Tanya bibi."Ia, kita udah izin Aqlah"
Jawab Almira."Iya, kalian tidur di kamar di ujung sana yah, kecuali yang perempuan nih gapapah yang di depannya."
Ucap bibi."Iya makasih"
Almira tersenyum.Waktu bergulir cepat, tak terasa sesudah makan sore tadi mereka langsung pergi ke kamar untuk istirahat dan tidur. Ketika melihat kasur, Almira maupun Prita langsung berlari dan tiduran dengan bantal di atas badannya.
"Besok, Aqlah bakal gimana yah"
Almira tersenyum"Ntah"
Jawab Prita singkat."Hmm kamu ini, Prita aku sangat senang sekali, aku mencintai Aqlah dulu, sekarang dan nanti, Prita aku pikir aku gak bakal jadian sama Aqlah" Almira menatap dinding dengan pikiran indah di otaknya.
"Pertemuan singkat bertemu Aqlah, aku ingat betul ketika Sindy menyemprotkan kecap ke baju seragam kita dulu, kurang lebih satu tahun lalu, huh (Almira menarik nafas lega), dan saat itu pulangnya Aqlah menyatakan cinta ke aku, hal yang paling indah itu masih tersimpan jelas di memory otakku ini"Mendengar hal itu, Prita mendadak membayangkan jika dirinya jadi Almira.
"Prita ingat gak?"
Tanya Almira."Prita inget gak?"
Tanya kembali Almira.Karena penasaran pertanyaannya tidak dijawab, ia pun bangun dari tidurannya dan melihati Prita.
"Aduh (Almira menepuk jidatnya), Prita... "
31 Maret 2018
Vote dan Komen
KAMU SEDANG MEMBACA
Sang Alumni Hati [Selesai]
Roman pour AdolescentsDialah laki-laki yang singgah dihatiku dan dialah laki-laki yang membuatku menutup mata dan hatiku untuk laki-laki lain, Aku tidak pernah bisa melupakan dia karena dia adalah Sang Alumni Hatiku, Alumni hati yang masih membuatku ambigu ketika melihat...