IM S-2 Part 16

585 32 5
                                    

Karena cinta tanpa ungkapan 

Seperti menyebar keraguan

Hanya akan menciptakan kesalahpahaman

Happy Reading ya,makasih yang sudah Vote,Koment dan Share,kalian yang terbaik dan saya suka mmmuaaach.. Love U all

Sabtu,31 Maret 2018

*************


"Aku ambilkan Nay,kamu disini saja"kata Rey saat Naya akan mengambil beberapa kertas HVS.

"Yailah..segitu carenya sih Rey sama tunangan orang" goda yang lain.

"Kamu juga boleh duduk kok,biar aku ambilin sekalian"Rey tersenyum membuat cewek2 yang sebenarnya iri dengan Naya jadi salah tingkah sendiri.

"Aku harus bicara padanya nanti"batin Naya mulai gak enak,karena akhir2 ini Rey terlalu berlebihan memperlakukannya yang bukan siapa2nya membuat peserta cewek yang lain mulai menatap tak senang padanya.

Kebetulan tiap Sabtu kegiatan selesai lebih cepat,jadi hari ini kesempatannya.

"Nay..bisa gak kamu tuh gak ngasih harapan ke Rey?"semprot Fira sebelum Naya sempat ketemu Rey.

"Kapan aku begitu?"Naya balik nanya.

"Gak menolak semua kebaikannya itu apa namanya coba"

Huft,Naya mulai kesal,padahal gak dengannya saja Rey baik.

"Denger Fir ya,kalo masalah itu kamu bisa confirm langsung ke Rey,berapa kali aku menolak bantuannya tapi kou tahu sendiri kan,Rey emang orangnya gitu,gak cuma aku,semua juga dibantunya"

"Gak usah ngeles!!"

"Emang gak!!aku ini udah punya suami dan aku juga gak punya perasaan apapun sama Rey,jadi berhenti bersikap begini padaku!selesaikan sendiri masalahmu dengan Rey,gak usah bawa2 aku"Naya menatapnya tajam.

"Wah..jadi Naya memang udah merrid ya"terdengar bisik2 itu

"Tetep aja,biar udah merid siapa yang bisa nolak perhatian cowok sekece Rey,niat selingkuh kali"

Hahg..Naya menarik nafas dua tiga kali.

"Aku rasa aku gak perlu ngejelasin apapun sual kehidupan pribadiku,yang jelas aku benar2 gak ada perasaan khusus pada Rey terserah kalian percaya atau gak"Naya segera keluar dari gedung tinggi itu dan menghirup udara banyak2 untuk meredakan emosinya.

Rey yang melihatnya ingin mendekat tapi langkahnya terhenti saat Naya menerima panggilan telpon seseorang.

"Apa kou sudah selesai,aku di depan kampus"suara datar itu menyapanya.

"Apa??" Naya kaget dan spontan menebar pandangan ke seluruh area kampus dan tanpa pikir panjang langsung berlari saat melihat cowok berjaket hitam melambai padanya.

"Apa??" Naya kaget dan spontan menebar pandangan ke seluruh area kampus dan tanpa pikir panjang langsung berlari saat melihat cowok berjaket hitam melambai padanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Imperfect Mate (REPOST)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang