Abaikan gambar ya,penulis suka main comot sembarangan di google,silahkan jika pembaca punya bayangan sendiri bagaimana para tokoh dalam cerita ini,yang jelas di versi cetaknya sudah ada gambaran jelas dari setiap tokohnya hihihi
Voment Please,before and after reading this part,love u All
Naya sengaja menahan langkah Hera saat istirahat makan siang.
"Ra..please,aku benar2 minta maaf,ini udah terlalu lama"pintanya.
"Jangan sekarang!aku buru2"dingin suara Hera sambil terus berjalan meninggalkan Naya yang tampak putus asa,namun dia memilih gak mengejarnya,dia tahu...Hera masih marah dan belum memaafkannya.
"Mbak Naya.."
"Ehg.."Naya kaget saat tiba2 Huda sudah di belakangnya,satpam muda itu tampak ragu2 mengucapkan sesuatu.
"Bisa bicara sebentar mbak?"ajaknya sedikit kaku.
Naya mengernyitkan keningnya,jangan-jangan...dia mau nem bak ya??
"Ini tentang mbak Hera mbak.."lanjut Huda yang seketika membuat Naya garuk2 jilbabnya,hahg..belakangan ini sepertinya aku sering kegeeran dech.
"Hera kenapa om Huda?''
"Kita duduk dulu mbak"ajak Huda mejauh dari keramaian.
Naya mendengarkan cerita Huda yang belakangan ini sering ngikuti Hera,saat istirahat kemarin,karena penasaran dia membututi Hera dan ternyata,ibu Hera sedang dirawat di Rumah sakit samping gedung mereka,Naya sangat terkejut,jadi itu alasannya menghilang saat istirahat dan pulang cepat2,lagi2 Naya menyalahkan dirinya yang selalu saja tidak peka.
selama ini aku memang lebih banyak memikirkan diri sendiri daripada orang2 di sekitarku,bahkan seorang Huda saja,yang notebene baru belakangan ini dekat dengan mereka bisa nglihat kalo ada yang tidak berjalan seperti biasanya,aku yang teman lamanya malah nggak menyadarinya,hahg..aku ini teman macam apa sih,hahg..
Naya ingin sekali menangis tapi rasanya itu tidak perlu,sekarang yang perlu dilakukannya hanyalah berada di samping Hera.Karena Naya tahu Hera nggak akan mengangkat telpon,jadi Danilah yang dihubunginya.
Sore itu,lagi2 sebelum pulang Naya harus menyelesaikan kerjaan anak buahnya yang belum kelar,sekitar jam 6 dia baru keluar kantor dan lagi2 Affan sudah menunggunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Imperfect Mate (REPOST)
RomanceCerita ini sudah tamat dan dalam proses revisi sambil repost pelan-pelan jadi kalau ada part yang tiba2 hilang mohon bersabar ya,kesalahan bukan pada layar anda No Body Perfect Bagaimana jika kou dijodohkan dengan seseorang yang menyebabkan trauma d...