[END] Tuan Muda Jeon (Kookmin) ✔

TMJ - 14. Tuan Muda Jeon Pingsan!

Terima kasih banyak untuk semuanya yang sudah mampir, baca, vote, komen, support, dan nyemangatin sampai hari ini.
Semoga Allah membalas kebaikan kalian semua yaa 😘 Happy reading 🐤💨

Jimin dan Taehyung kini sedang berada di kebun jambu milik keluarganya. Taehyung terlihat banyak bicara dan mencoba berkomunikasi dengan Jimin, namun Jimin justru sebaliknya. Hatinya seperti ada ganjalan, begitu juga pikirannya yang tidak fokus.

"Kuambilkan beberapa buah untukmu, makanlah" Taehyung menyerahkan beberapa buah Jambu dalam genggamannya pada Jimin seraya mendudukkan dirinya di samping pria tersebut.

"Terima kasih, Tae-ah" Jimin berucap pelan dan tersenyum singkat.

Detik berikutnya, keheningan tercipta diantara mereka. Tanpa sengaja, ekor mata Taehyung menangkap gerak-gerik Jimin yang membuatnya sedikit tak nyaman.

"Kenapa tidak dimakan? Apa kau mau buah yang lain saja?" Taehyung menginterupsi Jimin, hingga pria yang lebih pendek darinya itu sedikit kaget.

"Tidak usah. Ini saja, cukup" tolaknya.

Taehyung menghela nafas sejenak sembari mengamati wajah manis Jimin yang terus tertunduk. Tubuh sahabatnya itu gusar, seperti tidak nyaman dan Taehyung tidak suka melihatnya.

"Berhenti memikirkan Jungkook" suara bariton itu kembali menyapa pendengaran Jimin. Sontak pria itu menoleh agar berhadapan dengan Taehyung.

"Kita kembali saja ke lahan, ya?" bujuk Jimin dengan wajah memelas.

"Untuk apa? Dia kan tidak bekerja sendirian, ada beberapa pekerja dan Hoseok Hyung disana. Mungkin Yoongi Hyung juga membantu, lalu untuk–"

"Dia tanggung jawabku, Taehyung. Ayah Jungkook mengamanahkan dia padaku dan Ayahku. Aku tidak bisa–"

"Dia sudah dewasa, Jimin!" potong Taehyung menaikkan nada bicaranya.

"Dia masih dua puluh tahun dan–"

"Dua puluh tahun dan bukan lima tahun, 'kan?!"

"Tapi dia sama sekali tidak tahu menahu tentang pertanian, dan tugasku memang–"