[END] Tuan Muda Jeon (Kookmin) ✔

TMJ - 36. It's Totally Over

Berhubung hari ini Tuan Muda Jeon ulang tahun, gua update dah :v

O iya, karna ada kebijakan baru di wp, chapter TMJ dan lapak sebelah yang di privat akan di republish secara berkala. Jadi, kalian nggak perlu baca ulang

*****

Jimin, Donghae, dan beberapa petugas polisi kini berjaga di depan ruang Intalasi Gawat Darurat Catholic Hospital, Yongmun-dong, Seo-gu, Daejeon. Sudah dua jam lebih mereka menunggu, namun Dokter belum juga keluar dari ruang operasi guna menjelaskan kondisi Jungkook serta Yoongi pasca terluka.

Jimin masih betah duduk bersandar pada dinding sambil memanjatkan doa. Matanya yang sudah bengap dan basah tak berhenti mengeluarkan air mata, ditambah lagi perasaan khawatir dan takut yang ikut mendominasi. Jangankan beranjak dari tempatnya, sekedar membersihkan diri dan lukanya saja Jimin enggan.

Donghae yang tak tega pun menghampiri Jimin untuk kesekian kali, lalu berjongkok di depannya sambil mengusap bahunya pelan. "Jimin-ssi, biarkan perawat mengobatimu sebentar, ya? Kau tidak perlu khawatir karena kami akan tetap berjaga di sini. Kami juga sudah menyiapkan pakaian ganti dan—"

"Tidak, detektif. Aku ingin menunggu Yoongi Hyung dan Jungkook di sini sampai Dokter keluar dan memberitahu kondisi mereka seperti apa" jawabnya lirih dengan kepala tertunduk.

"Sebentar saja, Jimin-ssi. Lukamu akan infeksi jika dibiarkan begini. Taehyung juga sedang diobati di sana" Donghae kembali membujuk.

Jimin mengangkat kepalanya dengan wajah memelas. "Aku takut terjadi apa-apa pada Jungkook dan Yoongi Hyung, Detektif. Mereka—"

"Tolong dengarkan aku, Park Jimin. Kurasa Tuan Muda pun setuju denganku bahwa kau harus segera mengobati luka dan membersihkan dirimu dulu saat ini. Jika ada perkembangan kondisi keduanya, pasti akan kami kabari. Kau percaya padaku dan tim medis, bukan?" pertanyaan Donghae membuat Jimin mengangguk lemah sekaligus menghapus lelehan air matanya.

"Kalau begitu bangunlah" Donghae menggenggam pergelangan tangan Jimin dan menariknya bangkit.

Donghae berbalik, mendekati salah seorang petugasnya. "Petugas Ahn, tolong temani Jimin ke ruang perawatan dan berikan baju ganti untuknya" titahnya.

"Baik, Detektif"

Jimin memasuki ruang perawatan selagi menunggu petugas polisi menyiapkan baju ganti sekaligus memanggilkan perawat untuknya. Di dalam sana, atensi Jimin langsung tertuju pada pemuda tan yang sedang duduk di tepi ranjang dengan kepala menunduk. Jimin yang melihatnya pun langsung menghampiri sahabatnya tersebut.

"Taehyungie?"

Si empunya nama tersentak, lantas mengangkat wajahnya. "Jimin?" gumamnya lirih.

"Kau tidak apa-apa?" Jimin bertanya seraya mendudukkan diri di sebelah Taehyung.